Mengenal Apa Itu Closing Fee? Broker Pemula, Kenali Perbedaannya dengan Komisi dan Rewards, yuk!
Dalam bidang properti sering terdengar istilah closing fee. Apa itu closing fee? Apakah sama dengan komisi dan rewards? Temukan jawabannya dalam ulasan berikut ini.
Untuk kamu yang sering melakukan proses jual beli dalam bidang properti pastinya sudah tidak asing lagi dengan istilah tersebut, ya.
Biaya penutup atau closing fee merupakan hal yang cukup penting dalam suatu proses transaksi.
Namun, bagi agen atau broker properti pemula, boleh jadi fee bonus tersebut masih asing di telinga.
Secara umum, arti fee dalam jual beli adalah biaya yang dikeluarkan dalam sebuah transaksi.
Sedangkan menurut KBBI Online, biaya merupakan uang yang dikeluarkan untuk mengadakan (mendirikan, melakukan, dan sebagainya) sesuatu; ongkos; belanja; pengeluaran.
Lantas, apa itu closing fee?
Agar tidak salah, mari kita simak bersama-sama ulasan mengenai jenis biaya tersebut.
Pengertian Apa Itu Closing Fee
Closing fee adalah komisi tambahan yang diterima oleh broker pada saat transaksi jual, beli, atau sewa properti mencapai deal transaksi.
Dalam tahap ini berarti sang agen properti telah berhasil melakukan transaksi jual, beli, atau sewa properti.
Komisi tersebut umumnya diberikan oleh kantor broker, sebagai bonus dari negosiasi yang berhasil mereka lakukan.
Tak terbatas agen yang terdaftar di kantor, broker independen juga bisa dapat bonus tersebut, lo.
Oleh karenanya, broker harus pintar saat bernegosiasi dengan pihak pembeli maupun penjual untuk mendapatkan biaya closing,
Tetapi, tidak jarang banyak orang masih merasa bingung membedakan antara closing fee, komisi dan juga reward.
Mungkin di antara kamu juga merasakan hal yang sama.
Nah, agar tidak tertukar, mari kita simak penjelasan di bawah ini.
Perbedaan Closing Fee dengan Komisi dan Reward
Setelah mengetahui pengertian apa itu closing fee, kini kamu saatnya mengetahui perbedaannya dengan bonus yang lain.
1. Komisi
Istilah ini sangat familiar di dalam proses transaksi jual, beli, atau sewa properti.
Namun, tahukah kamu apa itu komisi fee?
Arti komisi adalah imbalan uang yang diterima oleh pihak ketiga atau agen properti dari suatu perusahaan yang bekerjasama dengannya.
Umumnya, komisi fee didapatkan dari hasil proyek properti yang telah dikerjakan bersama.
Komisi untuk broker ini diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan Indonesia Nomor 33 Tahun 2008 tentang Perusahaan Perantara Perdagangan Properti.
Dalam perarturan tersebut menyebutkan, bila jumlah komisi yang diterima oleh seorang broker adalah 2% dari hasil proyek properti.
2. Rewards
Tipe bonus ini hampir sama dengan penjelasan apa itu closing fee yang telah diulas sebelumnya.
Secara arti, reward adalah upah tambahan yang diberikan pada seorang broker jika berhasil mencapai kesepakatan final dari sebuah transaksi properti.
Bedanya pendapatan tambahan ini biasanya diberikan oleh perusahaan kepada agen properti yang berprestasi selama kerjanya.
Adapun bonus tersebut diberikan perusahaan dalam bentuk uang, barang atau bentuk lainnya seperti paket liburan.
Sedangkan reward diberikan kepada broker dengan tujuan agar broker semakin giat membuat transaksi properti.
Tips Jual Properti Agar Closing
Nah, setelah paham dengan apa itu closing fee, kini saatnya Property People mengetahui berbagai tips agar jualan bisa cepat laku.
Bila kamu merupakan seorang agen properti pemula, inilah hal penting yang perlu dipahami dan dipraktikkan.
1. Kuasai Product Knowledge
Product knowledge adalah pengetahuan mengenai informasi dalam sebuah produk yang akan dijual.
Seorang broker profesional dituntutu untuk menguasai informasi terkait properti yang akan mereka jual.
Oleh sebab itu, hendaknya para broker mencoba menggali informasi secara akurat dari pemilik dan cari tahu kelebihan dan kekurangan properti tersebut.
2. Memakai Markeeting Tools
Tips kedua agar barang dagangan cepat laku, maka sebaiknya kamu menggunakan marketing tools dalam memasarkan produk secara digital.
Property People bisa memanfaatkan sosial media, seperti akun Instagram, Facebook dan juga YouTube.
Agar aktivitas pemasaran berjalan optimal, kamu juga menggunakan situs jual beli properti, seperti Rumah123.com dan memanfaatkan berbagai fitur listing yang memudahkan penjualan.
3. Membangun Rasa Percaya
Terakhir, yang tak kalah pentingnya untuk dilakukan oleh para agen properti pemula adalah membangun rasa percaya terhadap pemilik dan juga pembeli.
Untuk membangun rasa saling percaya ini, kamu dapat menjalin komunikasi yang baik dengan pihak pembeli dan penjual.
Bila semua pihak sudah saling percaya, maka proses negosiasi dan transaksi bisa berjalan dengan mudah dan lancar.
Nah, itulah pengertian apa itu closing fee serta perbedaannya dengan komisi dan rewards.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu ya!
Baca juga ulasan artikel gaya hidup, kabar properti hingga inspirasi desain, hanya di artikel.rumah123.com.
Bila kamu ingin cari rumah impian, yuk temukan beragam rekomendasi terbaiknya di Rumah123.com, karena kami #AdaBuatKamu.
Rekomendasi terbaik untuk memiliki rumah klasik mewah di kawasan Makassar, pastinya Summarecon Mutiara Makassar.