Ga Usah Terburu Nafsu Buat Jual Aset Properti
Ada beberapa hal yang mesti diperhatikan oleh para investor properti sebelum menanamkan duitnya. Motivator ternama Tung Desem Waringin memaparkan lima hal penting.
Lima hal ini adalah precise time, right locations, right management, right developers, dan smart financing. Dia memaparkan “The Secret to Investing in Property” dalam sebuah acara beberapa waktu lalu.
Baca juga: 22,5 Persen Orang Indonesia Pilih Properti Sebagai Investasi, Kamu Termasuk Ga?
Pria yang juga investor properti ini menyatakan investor harus membeli properti pada saat yang tepat, di lokasi yang tepat, dibangun perusahaan pengembang yang tepat, dikelola manajemen properti yang tepat, serta melakukan pembelian dan pembiayaan dengan cara yang tepat.
Namun, tidak dipungkiri kalau investasi properti memang tidak mudah. Terkadang ada hambatan saat ingin menjual dan mendapatkan keuntungan yang besar.
Baca juga: Milenial Berani Minta Kenaikan Gaji. Nah, Sudah Berani Investasi Properti Belum?
Kalau properti yang dimiliki sulit untuk dijual, Tung memberikan solusi yang sederhana. “Kalau salah, ya dijemur saja,” kata Tung.
Dia memberikan istilah “dijemur” yaitu tidak buru-buru untuk menjual properti di bawah harga pasaran. Investor harus bisa mempertahankan aset yang dimiliki meski dalam jangka waktu yang lama.
Baca juga: Bangkrut Karena Gagal Jadi Selebgram? Coba Ikutan Investasi Properti
Jangan sampai kamu sebagai investor melepas dengan harga murah. Memang tidak bisa dipungkiri kalau ada kemungkinan aset properti yang ingin dilepas baru bisa dilepas dalam jangka waktu cukup lama.
Agar tidak terjadi hal yang demikian, Tung memberikan tips lain yaitu memiliki aset properti dari beragam jenis dan lokasi seperti rumah, apartemen, tanah, ruko yang tersebar di beberapa tempat yang berbeda.
Baca juga: Siapa yang Lebih Jago Investasi Properti? Cowok atau Cewek?
Jadi saat salah satu aset properti ingin dijual namun sulit, investor masih bisa melepas aset properti yang lainnya. Mungkin ada aset properti lainnya yang dapat dijual dengan harga lebih mahal. By the way, kamu sudah punya aset properti di mana saja?