9 Hal yang Harus Dihindari saat Jual Apartemen agar Untung Banyak

Maksimalkan keuntungan jual apartemen dengan menghindari hal-hal yang dapat merugikan. Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini!

Menjual apartemen bisa dibilang gampang-gampang susah kalau kamu tidak tahu bagaimana cara jitu memasarkannya.

Beruntung, saat ini menjual apartemen jadi makin mudah karena bisa dipasarkan secara online melalui marketplace properti.

Dengan memasang iklan di marketplace properti, unit apartemen yang kamu jual dapat dijangkau oleh calon pembeli lebih luas, sehingga tak perlu repot memasang iklan di jalan.

Namun sebelum itu, ada beberapa hal yang harus dihindari ketika hendak menjual apartemen agar prosesnya jadi lebih mudah dan bisa untung banyak.

Penasaran apa saja hal-hal yang harus dihindari? Pahami dengan baik penjelasan di bawah ini, ya!

9 Hal yang Harus Dihindari saat Jual Apartemen

1. Memasang Harga Jual Terlalu Tinggi

Hal pertama yang harus dihindari saat menjual unit apartemen adalah mematok harga jual terlalu tinggi di atas rata-rata nilai pasaran.

Harga yang terlalu tinggi pasti akan membuat calon pembeli merasa tidak tertarik.

Untuk itu, sebaiknya pasang harga yang cukup realistis sekitar 10–30 persen di atas harga pasaran untuk cek ombak.

Apabila peminatnya banyak, kamu dapat meningkatkan harga jualnya.

2. Hanya Cepat Tanggap kepada Pembeli dengan Penawaran Tertinggi

Satu hal yang tak boleh dianggap sepele adalah komunikasi terhadap para calon pembeli.

Menjual unit apartemen bukan seperti lelang, jadi harus fast response atau cepat tanggap kepada siapa pun dan kapan pun.

Pasalnya, siapa tahu calon pembeli yang awalnya menawarkan harga rendah pada akhirnya setuju dengan nilai jual yang kamu inginkan setelah melalui tahap negosiasi.

3. Surat dan Dokumen Penting Hilang

Sama halnya dengan kepemilikan rumah atau aset properti pada umumnya, surat dan dokumen penting harus dijaga dengan baik jangan sampai hilang.

Apabila dokumen-dokumennya hilang, pasti akan mengurangi minat calon pembeli dan bahkan terancam tidak bisa dijual secara sah.

Maka dari itu, pastikan semua dokumennya ada agar calon pembeli yakin untuk membeli unit apartemen yang kamu jual.

4. Menjual Apartemen dalam Kondisi yang Kurang Layak

Saat jual apartemen, calon pembeli tentu akan melakukan survei unit untuk memastikan apakah unitnya dalam kondisi layak atau tidak.

Unit apartemen yang kurang layak dan membutuhkan banyak renovasi, bisa jadi pertimbangan besar bagi calon pembeli.

Jadi, kondisi unit yang dijual harus dalam keadaan baik dan siap huni.

5. Tidak Memasarkan Unit Apartemen di Marketplace Properti

Di era digital saat ini, jika ingin menjual properti secara cepat sudah selayaknya menggunakan marketplace properti.

Ini karena kemungkinan unti berhasil terjualnya lebih besar dibandingkan dengan menjualnya secara mulut ke mulut atau bahkan memasang iklan secara offline.

Ingin unit apartemen milikmu cepat terjual? Pasang iklan propertimu di Rumah123 dengan mudah & cepat laku!

Ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan ketika menjual properti di Rumah123, yakni:

• Mudah, aman, dan tepercaya karena akan dibantu oleh agen berpengalaman dari Rumah123
• Mendapatkan jangkauan calon pembeli yang luas dengan perkiraan dilihat oleh 21 juta pengunjung tiap bulannya
• Potensi lakunya tinggi karena diiklankan di dua portal sekaligus, yakni Rumah123 dan 99.co
• Prosesnya mudah dan cepat

Berikut ini cara memasang iklan di Rumah123:

1. Akses situs 
2. Isi data diri (nama, nomor telepon, email, dan domisili) pada kolom “Pasang Iklan Properti dengan Harga Terbaik”
3. Pilih paket sesuai kebutuhan
4. Lengkapi informasi properti yang ingin kamu iklankan

6. Tidak Memiliki Dana Cadangan yang Cukup

Ketika kamu memutuskan pindah ke tempat hunian yang baru dan menjual aset lama, terdapat beban yang harus ditutupi sebelum mendapatkan uang dari hasil jual.

Ada baiknya kamu menyiapkan dana cadangan untuk berjaga-jaga apabila tidak segera mendapatkan calon pembeli.

Jadi, kamu bisa menyisihkan sedikit uang dari pendapatan bulanan sebelum membeli hunian baru sebagai dana cadangan.

7. Tidak Menonjolkan Kelebihan Unit Apartemen

Guna menarik perhatian calon pembeli, sebaiknya jelaskan apa saja kelebihan dari unit apartemen yang hendak kamu jual.

Kelebihan tersebut bisa berupa fasilitas hingga aksesibilitas.

8. Tidak Mengasuransikan Unit Jual Apartemen

Membeli produk perlindungan asuransi kadang terkesan berlebihan bagi sebagian orang.

Namun, hal ini justru cukup penting untuk meningkatkan nilai jual apartemen.

Alasannya karena calon pembeli dapat merasa lebih aman dengan unit yang terlindungi oleh asuransi dari kejadian tak terduga seperti kebakaran atau kerusakan akibat gempa bumi.

9. Tidak Teliti dalam Memilih Agen Properti

Apabila kamu menggunakan jasa agen properti untuk jual apartemen, pastikan agen tersebut memiliki rekam jejak yang jelas.

Ini sangat penting diperhatikan agar kita tidak mengalami kerugian materi dan waktu, sebab cukup banyak ditemukan agen properti yang bermain curang dan hanya mementingkan keuntungan sendiri.

***

Jual properti tanpa ribet hanya di Rumah123!

Simak artikel informatif lainnya di artikel.rumah123.com dan Google News.

Segera iklankan unit apartemen atau properti milikmu di https://www.rumah123.com/pemilik-properti/, dijamin #PastiClosing!

Masih ada kebingungan? Kunjungi Teras123 untuk ngobrolin properti langsung dengan para ahlinya.

**cover: shutterstock.com