Kisah Rumah China di Perkampungan Kota Malang, Benar-Benar Unik!
Kecintaannya terhadap kesenian dan budaya Negeri Tirai Bambu, membuat ia rela mengubah tampilan rumahnya seperti Klenteng. Berikut kisah rumah China di perkampungan Kota Malang.
Meski berada di dalam gang, tak sulit menemukan rumah milik Norhasim.
Rumah yang berada di Perkampungan Sanan, Gang 11 RT 7 RW 15 ini memiliki ornamen khas China layaknya sebuah Klenteng.
Padahal jika ditelusuri, sang pemilik rumah bukanlah seseorang yang berasal dari etnis Tionghoa atau memiliki darah China.
Lantas bagaimana kisah rumah China ini berdiri? Yuk, temukan jawabannya di sini!
Proses Pembuatan Rumah China
Melansir Lenteratoday.com, Norhasim mengisahkan proses pembuatan dekorasi rumahnya.
Ia mengaku desain rumah tercetus karena dirinya sangat menyukai kesenian dan budaya dari Negeri Tirai Bambu.
“Memang niatnya dibentuk seperti ornamen khas China dan khas Klenteng,” ucap Norhasim.
Pengerjaan dekorasi China di bangunan seluas 124 m2 ini dimulai pada tahun 2006. Kurang lebih waktu pengerjaan memakan waktu sampai dengan 8 bulan.
“Jadi saya mengerjakan 8 bulan non-stop, setiap malam hari, karena pagi sampai siang saya kerja,” ujarnya.
Adapun pekerjaan yang dikerjakannya meliputi proses menggambar hingga mewarnai.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa yang dimodikasi itu bagian depan rumah. Sementara bagian dalam hanya sebagian, misalnya area tangga.
Untuk diketahui, bagian dinding depan rumah Norhasim didominasi dengan cat merah dan lukisan Dewi Kwan In.
Selain itu, terdapat lampion dan ornamen kotak-kotak yang sering ditemukan di rumah ibadah umat Konghucu, Klenteng.
Ia bertutur bahwa inspirasi gambar dewa-dewi tersebut berasal dari buku maupun imajinasinya.
Tujuan Wisata Jelang Tahun Baru Imlek 2023
Masih melansir sumber yang sama, menjelang Tahun Baru Imlek 2023, rumah Norhasim mendadak jadi tujuan wisata.
Banyak pengunjung yang datang dan sengaja berfoto di depan rumahnya.
Pria yang kesehariannya sebagai pengusaha tempe itu menuturkan bahwa tak sedikit wisatawan yang masuk ke rumah untuk melihat beragam koleksi antik.
“Banyak yang foto-foto, ada juga yang sampai masuk ke dalam rumah, karena saya mengoleksi barang-barang antik,’ ucapnya.
Selain itu, ada juga wisatawan yang berkunjung untuk melihat proses membuat tempe di Gang depan.
Ia mengaku bahwa setiap pengunjung yang datang untuk ber-swafoto di rumahnya, tidak dipungut biaya sepeser pun.
***
Semoga menginspirasi, Property People.
Ikuti terus Google News Rumah123.com untuk mendapatkan inspirasi spesial Imlek 2023.
Tak lupa, kunjungi Rumah123.com dan 99.co untuk mencari properti terbaik di Indonesia.
Dapatkan penawaran menarik seperti Cimanggis Golf Estate yang layak untuk kamu miliki.
Cek hunian lain yang pastinya selalu #AdaBuatKamu.