Doa Menerima Zakat Fitrah Sesuai Anjuran Rasulullah Lengkap!
Doa menerima zakat sebaiknya diamalkan oleh mustahik atau orang yang berhak menerima zakat sebagai bentuk terima kasih dan balasan kebaikan bagi pemberi zakat.
Sebagai orang muslim, kamu diwajibkan untuk mematuhi rukun Islam, salah satunya dengan berzakat.
Mengutip dari Baznas.go.id, zakat adalah bagian dari harta yang harus dikeluarkan setiap muslim saat mencapai batas tertentu.
Biasanya, momen ini dilakukan saat memasuki bulan Ramadan, tepatnya menjelang lebaran atau Hari Raya Idul Fitri.
Jika pemberi zakat disebut muzakki, maka mustahik adalah orang yang menerima zakat.
Menariknya ada doa menerima dan memberi zakat yang dianjurkan dalam Islam.
Berikut ini penjelasan terkait doa menerima zakat fitrah lengkap dengan bacaan latin dan artinya.
Doa Menerima Zakat Fitrah Sesuai Anjuran Rasulullah saw.
Mengutip NU Online, Syekh Nawawi Banten dalam karyanya Nihayatuz Zain menyebut sebaiknya penerima zakat mendoakan mereka yang telah menyerahkan zakat.
Sesuai hadits Rasulullah SAW, yaitu:
“Siapa saja yang memberikan kebaikan kepadamu, maka balaslah kebaikannya. Jika kalian tidak sanggup membalasnya, doakanlah dia.”
Selanjutnya, ketika seorang muslim telah membaca niat zakat fitrah untuk diri sendiri lalu memberikan zakatnya kepada penerima.
Penerima zakat sebaiknya membaca doa menerima zakat fitrah bahasa Arab berikut ini.
1. Doa Menerima Zakat Pertama
آجَرَكَ اللَّهُ فِيْمَا أعْطَيْتَ وَجَعَلَهُ لَكَ طَهُورًا وَبَارَكَ لَكَ فِيْمَا أَبْقَيْتَ
Latin: Ajarakallahu fiimaa a’thaita wa ja’alahuu laka thahuuraa wa baaraka laka fiimaa abqaita.
Artinya: “Semoga Allah memberikan ganjaran pahala terhadap harta yang telah engkau berikan dan menjadikannya penyuci bagimu. Serta semoga Allah memberikan keberkahan hartamu yang masih tersisa padamu.”
2. Doa Menerima Zakat Kedua
جَزَا كَ اللهُ خَيْرًاكَثِيْرًا
Latin: Jazakallahu khairan katsiran.
Artinya: “Semoga Allah memberimu balasan kebaikan yang banyak.”
3. Doa Menerima Zakat Ketiga
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَيْهِمْ
Latin: Allaahumma shaalli ‘alaihim.
Artinya: “Ya Allah, berilah rahmat atau berkah atas mereka. (HR.Bukhari).”
4. Doa Menerima Zakat dari Syekh Nawawi Banten
طَهَّرَ اللهُ قَلْبَكَ فِي قُلُوْبِ الأَبْرَارِ وَزَكَّى عَمَلَكَ فِي عَمَلِ الأَخْيَارِ وَصَلَّى عَلَى رُوْحِكَ فِي أَرْوَاحِ الشُّهَدَاءِ
Latin: Thahharallaahu qalbaka fii qulūbil abraar, wa zakkaa ‘amalaka fii ‘amalil akhyaar, wa shallaa ‘alaa ruuhika fii arwaahis syuhadaa’.
Artinya: “Semoga Allah menyucikan hatimu pada hati para hamba-Nya yang abrar. Semoga Allah bersihkan amalmu pada amal para hamba-Nya yang akhyar. Semoga Allah bershalawat untuk rohmu pada roh para hamba-Nya yang syahid.”
Mustahik Zakat
Selain sebagai bentuk syukur kepada Allah Swt., juga sebagai rasa terima kasih kepada pemberi sedekah.
Berikut ini golongan yang dianjurkan membaca doa menerima zakat fitrah.
1. Fakir
Orang fakir memiliki kedudukan di bawah dari miskin. Golongan ini mungkin memiliki harta namun kurang dari setengah kebutuhannya.
2. Miskin
Golongan miskin tidak memiliki penghidupan yang cukup. Ia belum mampu mencukupi kebutuhannya.
3. Amil
Amil adalah pengurus zakat atau panitia yang mengatur penyelenggaraan zakat dari pemberi ke penerima.
4. Mualaf
Mualaf adalah orang yang telah masuk Islam atau orang yang memiliki harapan untuk masuk Islam.
5. Riqab
Golongan yang dianjurkan membaca doa menerima zakat fitrah selanjutnya adalah riqab atau budak atau hamba sahaya.
6. Gharim
Gharim adalah orang yang mempunya utang untuk kepentingan syariat dan tidak mampu membayarnya.
7. Fi Sabilillah
Golongan ini bermakna sebagai orang yang berperang dalam Islam atau sedang berbuat baik demi kemaslahatan umat.
8. Ibnu Sabil
Orang dalam perjalanan bukan untuk tujuan maksiat dan tidak dapat kembali ke kampung halaman maka disebut Ibnu sabil
Keutamaan Zakat Fitrah
Ada banyak sekali keutamaan zakat fitrah yang akan didapatkan seorang Muslim.
Beberapa keutamaan zakat fitrah yang penting untuk kamu ketahui, di antaranya:
1. Jaminan Masuk Surga
Zakat fitrah dapat menjadi jaminan masuk surga bagi pelakunya sebagai mana salah satu surah Alquran berikut ini, Allah Swt. berfirman:
“Tetapi orang-orang yang mendalam ilmunya di antara mereka dan orang orang mukmin, mereka beriman kepada apa yang telah diturunkan kepadamu (Alquran), dan apa yang telah diturunkan sebelum kamu dan orang-orang yang mendirikan salat, menunaikan zakat, dan yang beriman kepada Allah dan hari kemudian. Orang-orang Itulah yang akan Kami berikan kepada mereka pahala yang besar.” (Q.S. An-Nisa’: 162).
2. Harta Lebih Berkah
Keutamaan zakat fitrah selanjutnya, yaitu dapat menjadikan harta yang lebih berkah.
Hal ini sebagaimana dengan sabda Rasulullah saw.
“Sedekah (zakat) tidak akan mengurangi harta” (HR. Muslim).
Mengutip dari NU Online, maksud hadis di atas ialah bahwa zakat seseorang tidak akan mengurangi hartanya sedikitpun. Melainkan mendatangkan keberkahan bagi pelakunya.
Sebagaimana penjelasan imam an-Nawawi di dalam kitab Syrah an-Nawawi ala muslim yang artinya:
“Di dalam hadits di atas ulama menyebutkan dua sisi. Satu, hartanya akan diberkahi, dijauhkan dari bahaya-bahaya kemudian kekurangan hartanya ditutupi dengan berkah yang samar. Hal ini terlihat nyata dan terbukti secara adat. Kedua, meskipun kelihatannya berkurang sebab dizakatkan, namun hartanya berada di dalam pahala yang akan menutupi kekurangan hartanya tersebut dan akan mendatangkan tambahan lipat ganda” (an-Nawawi, Syarh an-Nawawi ‘ala Muslim, Beirut, Dar Ihya’ at-Turats al-‘Arabi, cetakan kedua, 2003, jilid XVI halaman 141).
***
Semoga informasi terkait doa menerima zakat fitrah anjuran Rasulullah saw. ini bermanfaat untuk kamu, ya.
Baca juga terkait serba-serbi zakat fitrah mulai dari perhitungan nominal yang harus kita bayarkan hingga niat bacaannya.
Temukan informasi menarik seputar gaya hidup dan properti lainnya hanya di artikel.rumah123.com.
Ikuti juga Google News kami untuk mendapatkan berita menarik dan terkini lainnya.
Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti, karena Rumah123.com akan selalu #AdaBuatKamu.