Daftar Harga Besi Bekas per Kg Berbagai Jenis (Terbaru 2024). Bisa Jadi Alternatif untuk Besi Baru!
Tertarik menggunakan besi bekas untuk diolah kembali? Berikut daftar harga besi bekas per kg hari ini. Cek, yuk!
Besi merupakan logam yang paling banyak digunakan. Bahkan, produksinya mencapai 92 persen dari logam dunia.
Saat ini ada banyak jenis besi yang tersedia di pasaran. Baik itu besi baru maupun bekas.
Nah, besi bekas atau yang juga dikenal sebagai besi tua (besi scrap) adalah besi hasil dari sisa pembongkaran rumah, gedung, pabrik, maupun sisa hasil produksi.
Besi bekas memiliki kualitas yang tidak kalah dengan besi baru.
Oleh karenanya, sebagian orang memilih menggunakan material ini untuk diolah kembali.
Misalnya saja, untuk dijadikan sebagai furniture rumah atau karya seni yang unik.
Menggunakan besi bekas juga bisa mengurangi limbah. Tentunya, ini sangat bermanfaat bagi lingkungan kita.
Lantas, berapa harga besi tua per kg sekarang? Simak daftar lengkapnya di sini, ya!
Harga Besi Bekas per Kg
Kategori atau Jenis Besi Bekas | Harga per Kg |
Besi Tua Kelas A | Rp5.300 |
Besi Tua Kelas B | Rp5.200 |
Besi Tua Kelas C | Rp5.100 |
Besi Tua Kelas D | Rp3.900 |
Besi Tua Kelas E | Rp1.900 |
Besi Super 1 | Rp5.350 |
Besi Super 2 | Rp5.000 |
Besi Bekas Pabrik 1 | Rp5.400 |
Besi Bekas Pabrik 2 | Rp5.200 |
Besi Kapal | Rp5.300 |
Besi Bekel | Rp5.200 |
Kaleng Press | Rp3.000 |
Kaleng | Rp3.900 – Rp5.000 |
Polongan | Rp5,400 |
Besi Behel | Rp4.900 – Rp5.200 |
Potongan Baru | Rp5.600 – Rp6.600 |
Premium | Rp5.300 – Rp5.600 |
Campur | Rp4.700 – Rp5.500 |
Rosok/B2 | Rp4.000 – Rp5.500 |
Apa Saja Jenis Besi Tua dan Besi Scrap?
1. Besi Tua Kelas A
Jenis besi ini memiliki ketebalan sekitar 6 milimeter (mm).
Adapun besi yang termasuk ke dalam kategori ini antara lain besi pipa, beton, rel kereta api, plat, sisa fabrikasi, rantai kapal, blok mesin, IWF atau besi beam.
Biasanya, pabrik akan menampung besi tua dengan ukuran 50 hingga 180 centimeter (cm).
Dengan catatan, tidak terlalu banyak karat dan lapisan cat pada besi.
2. Besi Tua Kelas B
Besi ini memiliki ketebalan minimal 3-5 mm.
Jenisnya dapat termasuk potongan plat, plat tipis, velg mobil, serta sisa pemotongan coil.
Pabrik akan menampung besi kelas B dengan ukuran 50-180 cm dengan kondisi yang baik, tanpa banyak mengandung karat.
3. Besi Tua Kelas C
Besi tua kelas C adalah besi yang memiliki ketebalan minimal 2 hingga 3 mm.
Beberapa jenisnya meliputi paku, seng pabrik, kawat seling, plat nomor kendaraan, hingga drum oil.
Sama halnya dengan jenis besi tua lainnya, pabrik juga akan menampung besi yang berukuran 50 hingga 180 cm dengan kondisi tidak terlalu banyak karat dan sisa lapisan cat pada permukaannya.
4. Besi Tua Kelas D
Jenis besi ini memiliki ketebalan yang cukup kecil, yakni hanya 1-2 mm saja.
Maka dari itu, jenisnya berupa besi yang mayoritas berukuran kecil, seperti halnya seng berkarat, kawat las, velg sepeda, serabutan bubutan, dan kaleng susu.
Pabrik juga akan menampung besi yang berukuran 50-180 cm dengan kondisi yang sangat baik.
Tanpa adanya banyak karat atau lapisan cat pada permukaan besi.
Berbagai Keuntungan Menggunakan Besi Bekas
Menggunakan besi bekas memiliki banyak keuntungan. Berikut di antaranya:
1. Harganya Relatif Lebih Murah
Dibandingkan dengan besi baru, harga besi rongsok per kg hari ini tentu saja lebih murah.
Namun jangan salah, meski harga besi bekas per kg murah, tetapi kualitasnya sangat baik.
Besi jenis ini bisa dipertimbangkan jika kamu memerlukan material yang tidak membutuhkan besi baru.
2. Kualitas Tak Kalah dari Besi Baru
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, besi bekas memiliki kualitas yang tidak jauh berbeda dengan besi baru.
Akan tetapi, kamu harus selektif memilihnya untuk mendapatkan besi bekas dengan kualitas baik.
Karat dan bentuk yang tidak beraturan adalah hal pertama yang wajib diperhatikan dalam pengolahan besi bekas.
Kamu pun harus menyiapkan tenaga dan waktu ekstra untuk mengolahnya.
Tapi, jika sudah diolah sedemikian rupa, besi bekas bisa menghasilkan kualitas yang sangat baik, kok.
3. Lebih Ramah Lingkungan
Produksi besi yang sangat banyak setiap bulannya bisa memberikan dampak pada lingkungan.
Jika tidak didaur ulang, jumlah besi pun akan semakin bertambah.
Nah, dengan menggunakan besi bekas, kamu bisa ikut andil dalam pengurangan produksi limbah.
4. Diolah untuk Banyak Hal
Selain harganya murah, besi bekas juga bisa diolah menjadi banyak hal.
Besi bekas dapat digunakan sebagai tulangan beton, pembuatan kanopi, rangka atap, hingga pagar rumah.
Jadi, besi bekas dapat dimanfaatkan bagi kamu yang ingin renovasi rumah untuk dijual kembali pada orang lain.
Setelah renovasi rumah dengan memanfaatkan besi bekas, kamu bisa menjual rumah tersebut lewat situs Rumah123 agar lebih cepat laku.
Jual Properti agar Lebih Cepat Laku di Rumah123
Bagi kamu yang ingin jual properti agar lebih cepat laku, kamu bisa menjualnya lewat situs Rumah123.
Pasalnya, sebagai marketplace properti terbaik dan tepercaya di Indonesia, Rumah123 memiliki jangkauan yang luas karena dilihat jutaan pembeli.
Kamu dapat dengan mudah menjual properti, seperti rumah, apartemen, tanah, dan lainnya lewat fitur Homeowner.
Fitur Homeowner dari Rumah123 menawarkan fitur yang memudahkan pengguna, lo.
Berikut adalah fitur Homeowner Rumah123:
- Top Properti: membuat iklan berada di posisi 3 teratas di halaman area pencarian tanpa tergantikan iklan lain dan dilihat hingga 120 kali lebih banyak.
- Booster Premiere & Featured Listing: menjadikan iklan berada di posisi terdepan di atas iklan standar dan dilihat pencari properti hingga 8 kali lebih banyak.
- Repost Listing: meningkatkan posisi iklan secara instan kembali ke paling atas di kelasnya hanya dengan satu klik.
Adapun, berikut sejumlah keuntungan jual properti di Rumah123:
- Jangkauan yang luas karena dikunjungi lebih dari 21 juta pengunjung setiap bulannya.
- Platform tepercaya dengan lebih dari 17 tahun menjadi platform pilihan agen properti sukses.
- Potensi cepat laku karena sudah ada puluhan ribu properti terjual atau tersewa per bulannya.
- Beragam fitur dan layanan menarik yang mendukung serta meningkatkan penjualan.
- 80 persen pencari properti tertarik pada iklan teratas di pencarian sehingga kamu dapat membuat iklan tersebut selalu berada di depan.
- Ada Rumah123 Pro App yang membantu mengelola iklan menjadi lebih mudah.
- Mendapatkan fitur analitik untuk merancang strategi agar properti jadi lebih cepat laku.
- Harga paket langganan terjangkau, yaitu Rp350 ribu untuk 30 hari dan Rp840 ribu untuk 90 hari.
Yuk, iklankan langsung dengan praktis dan mudah lewat fitur Homeowner Rumah123 sekarang juga!
***
Itulah daftar harga besi bekas per kg terbaru hari ini.
Apabila sedang mencari penawaran terbaik, coba cek selengkapnya dalam fitur Rumah123 Deals dan kamu pun bisa mendapatkan diskon secara otomatis saat berbelanja secara online!
Semoga informasi ini bisa membantu, ya!
Temukan artikel menarik lainnya hanya di artikel.rumah123.com dan Google News.
Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti karena di Rumah123 #SemuaAdaDisini.