OK
Panduan

Coba Deh, Aplikasikan Desain Skandinavia untuk Rumah Kamu

22 Nopember 2023 · 2 min read Author: Dodiek Dwiwanto

desain-skandinavia-homedsgn

Desain Skandinavia (Rumah123/homedsgn)

Ingin mengganti desain rumah atau sedang menimbang desain mana yang bakal diaplilkasikan di rumah baru kamu?

Shabby chic memang imut, industrial memang keren, klasik memang megah, tradisional juga cantik, wah masih bingung mau desain rumah seperti apa?

Baca juga: Ayo, Asah Kreativitas Saat Liburan di Rumah

Vintage, eklektik, etnik, Mediterania? Hmm, banyak sekali sih. Pernah terpikir untuk menerapkan desain ala Skandinavia?

Desain Skandinavia memang identik dengan konsep minimalis yang diusungnya. Karakter desainnya cenderung bersih (clean) dan mengandung unsur kesederhanaan (simplicity).

Baca juga: Untuk Apa Sih Memasang Pagar di Depan Rumah? Ini Alasannya Lho

Gaya desain ini mulai muncul pada era 1950-an dan banyak diterapkan di negara-negara Skandinavia alias Eropa Utara seperti Denmark, Norwegia, Swedia, Finlandia, dan juga Islandia.

Warna yang diaplikasikan pada desain Skandinavia ini adalah warna netral.  Warna netral memang dominan dan putih menjadi warna yang sering ditemukan.

Baca juga: Sssttt, Yuk Cari Tahu Cara Atasi Cat Tembok yang Mengelupas

Selain itu, desain Skandinavia juga dikenal dengan warna dinginnya seperti abu-abu. Maklum saja wilayah ini memang bisa memiliki musim dingin yang panjang.

Desain ini juga sering mengaplikasikan jendela dalam ukuran besar. Sinar matahari pun bisa masuk leluasa. Begitu juga dengan sirkulasi udara pun bagus.

Baca juga: Taruh Apa ya di Ruang Bermain Anak? Ah, Ini Jawabannya

Furnitur yang dipakai dalam desain Skandinavia ini biasanya terkesan sederhana tetapi masih tetap artistik.

Material kayu banyak digunakan dalam desain ini. Selain untuk furnitur, material ini juga dipakai untuk lantai.



Dodiek Dwiwanto
Penulis sekaligus Editor Rumah123.com. Hobi menonton tayangan desain rumah dan gaya hidup di HGTV saat senggang. Lagi mencari tahu dan belajar soal investasi saham properti dan crowdfunding. Siapa tahu jadi investor.
Selengkapnya

IKLAN

Tutup iklan
×

SCROLL UNTUK TERUS MEMBACA