Kementerian PUPR Salurkan 93.139 Unit Rumah Swadaya hingga Semester 1 2023

unit rumah swadaya |  sumber: liputan6.com

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyalurkan 93.139 unit rumah swadaya hingga semester 1 2023.

Melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau dikenal dengan bedah rumah ini, PUPR lewat Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan terus melakukan percepatan penanganan rumah tak layak.

Sementara itu, secara target total, hunian yang akan dibedah alias diperbaiki sebanyak 149.750 dan nantinya tersebar di 34 provinsi di Indonesia.

Menanggapi hal tersebut, Iwan Suprijanto selaku Direktur Jenderal Perumahan menuturkan bahwa total anggaran program BSPS tahun 2023 senilai Rp3,29 triliun.

“Program BSPS merupakan bantuan pemerintah bagi masyarakat berpenghasilan rendah yang dilaksanakan skema Padat Karya Tunai (PKT) guna mendorong dan meningkatkan keswadayaan dalam peningkatan kualitas rumahnya beserta prasarana, sarana dan utilitas umumnya,” kata Iwan.

Di sisi lain, hingga kini penyerapan tenaga kerja dari program tersebut telah mencapai 171.082 orang dari target 300.100 orang.

Berharap Memberikan Manfaat bagi MBR

sumber: kementerian pupr

Dengan adanya program BSPS, Iwan Suprijanto berharap bisa memberikan banyak manfaat bagi masyarakat, khususnya yang memiliki penghasilan rendah.

Tidak hanya itu, kepemilikan rumah para MBR pun diharapkan dapat lebih layak, sehat, dan nyaman serta mampu mengurangi angka pengangguran sekaligus mempertahankan daya beli masyarakat.

“Program ini sangat membantu masyarakat untuk memiliki hunian yang layak dengan dana stimulan yang disalurkan oleh pemerintah,” papar Iwan.

Dalam program tersebut, ada 3 fokus penanganan rumah swadaya pada tahun ini.

Mulai dari mendukung percepatan program Penurunan Kemiskinan Ekstrem (PKE) melalui peningkatan kualitas rumah tidak layak huni, penanganan kawasan perumahan, sampai dengan permukiman kumuh terintegrasi dan perluasan cakupan pelayanan Klinik Rumah Swadaya.

Jumlah Dana yang Didapat Masyarakat

sumber: kementerian pupr

Dari rencana yang telah ditentukan, program BSPS yang telah mulai pelaksanaannya adalah Provinsi Jawa Barat.

Kementerian PUPR sejauh ini telah melakukan bedah rumah tidak layak huni di Jawa Barat sebanyak 16.824.

“Setiap masyarakat yang rumahnya dibedah mendapatkan dana BSPS senilai Rp20 juta dengan rincian Rp17,5 juta untuk pembelian bahan bangunan dan Rp2,5 juta untuk upah tukang,” kata Kepala BP2P Jawa II Kiagoos, Egie Ismail.

Harapannya, dukungan dari pemerintah daerah setempat, masyarakat, dan sektor swasta lewat program CSR bisa ikut membantu dan menyukseskan BSPS di Jawa Barat.

Pada tahap 1, program BSPS di Jawa Barat tersebar di 17 kabupaten atau kota.

Sebagai informasi, selain menyalurkan unit rumah swadaya, PUPR juga melakukan bedah rumah untuk petani bawang di Nganjuk.

***

Semoga ulasannya bermanfaat, ya, Property People.

Dapatkan informasi beragam topik hanya di artikel.rumah123.com.

Yuk, follow Google News Rumah123.com sekarang juga untuk mendapatkan berita terbaru!

Jika sedang mencari rumah untuk keluarga, Rumah123.com adalah solusi yang tepat.

Ya, kini mencari properti semakin mudah karena kami selalu #AdaBuatKamu