Lirik Sluku Sluku Bathok yang Diciptakan Sunan Kalijaga sebagai Media Dakwah. Penuh Makna!
Lirik Sluku Sluku Bathok memiliki arti atau makna yang mendalam sebagai media dakwah. Dikenal luas berupa syair sholawat, beberapa tokoh kerap menyanyikannya dalam sejumlah momen, lo.
Sluku Sluku Bathok kerap dinyanyikan sebagai lagu dolanan dan sempat viral beberapa waktu lalu.
Sebelum populer karena dilantunkan versi Ning Umi Laila serta pernah pula diperkenalkan kembali oleh Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf, nyatanya lirik Sluku Sluku Bathok adalah ciptaan Sunan Kalijaga.
Seperti yang diketahui, Sunan Kalijaga merupakan salah satu Wali Songo dan kerap kali menyebarkan agama Islam melalui media dakwah dengan pendekatan seni.
Lantas, seperti apa lirik Sluku Sluku Bathok tersebut?
Lirik Sluku Sluku Bathok
Allahumma sholli wa sallim ala
Sayyidina wa maulana muhammadin
Adada ma bi’ilmilahi sholatan
Daimatan bidawami mulkillahi
Ling-eling siro menungso
Temenono anggonmu ngaji
mumpung durung ono malaikat juru pati
Allahumma sholi wa sallim ala, sayyidina muhammadin
Adada ma bi’ilmillah… hi sholatan, daimatan bidawami mulkillahi
Sluku-sluku batok,
batok’e ela-elo
Si Rama menyang Solo,
oleh-olehe payung mutha (2x)
Mak jenthit lolo loba,
wong mati ora obah
yen obah medeni bocah,
yen urip golekno duit (2x)
Allahumma sholi wa sallim ala, sayyidina muhammadin
Adada ma bi’ilmillah…
hi sholatan, daimatan bidawami mulkillahi
Terjemahan Bahasa Indonesia
Melansir suarakarya.id, secara garis besar, lirik Sluku Sluku Bathok versi terjemahan bahasa Indonesia adalah sebagai berikut:
Ayun-ayun kepala
Kepalanya geleng-geleng
Si Bapak pergi ke Solo
Oleh-olehnya payung mutho
Ayun-ayun kepala
Kepalanya geleng-geleng
Si Bapak pergi ke Solo
Oleh-olehnya payung mutho
Secara tiba-tiba bergerak
Orang mati tidak bergerak
Kalau bergerak menakuti anak kecil
Kalau hidup carilah uang
Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad saw.
Sebanyak bilangan yang ada dalam pengetahuan Allah dengan limpahan rahmat yang abadi
Selama keabadian kerajaan Allah
Selama keabadian kerajaan Allah
Makna Lirik Sluku Sluku Bathok
Lagu Sluku Sluku Bathok mempunyai lirik dengan makna yang sangat mendalam perihal cerita manusia.
Jika lirik sholawat burdah memiliki arti kerinduan dan pujian kepada Nabi Muhammad, Sluku-Sluku Bathok menekankan agar manusia mengingat Allah Swt. sebagai Pencipta-Nya.
Tidak hanya itu, syair ini juga memberikan pandangan agar manusia selalu berzikir dan salat 5 waktu untuk mendapatkan perlindungan.
Ya, Sluku-Sluku Bathok memberikan pesan religius agar terus belajar dalam kehidupan dan menghabiskan waktu untuk bekerja.
Pada lirik “Bathok’e ela-elo” terkandung makna perihal zikir karena lirik “ela elo” ditafsirkan lafal zikir “laa illaaha illallah”.
Sebagai pencipta lirik tersebut, Sunan Kalijaga memberikan pesan supaya manusia tetap berzikir serta tetap tenang ketika menjalani kehidupan.
Di sisi lain, lirik “si romo menyang Solo” atau si Bapak pergi ke Solo bermakna lebih dalam, yakni tentang pesan agar manusia bersuci atau mandi jika hendak melakukan salat.
Adapun lirik “mak jenthit lolo lobah” mempunyai pesan supaya manusia ingat terhadap kematian dan kata “wong mati ora obah” dalam bait yang sama maknanya adalah jika telah meninggal tidak bisa berbuat apa-apa.
***
Itulah penjelasan lirik Sluku-Sluku Bathok ciptaan Sunan Kalijaga beserta makna yang terkandung di dalamnya.
Semoga ulasannya bermanfaat, ya, Property People.
Dapatkan informasi beragam topik hanya di laman artikel.rumah123.com.
Yuk, follow Google News Rumah123.com sekarang juga untuk mendapatkan berita terbaru!
Jika sedang mencari rumah untuk keluarga tercinta, Rumah123.com adalah pilihan yang tepat, lo.
Ya, kini mencari properti semakin mudah karena kami selalu #AdaBuatKamu.