OK
Panduan

Berkaca dari Rumah Roboh di Bandung, Ini Tanda Kegagalan Struktur Bangunan yang Harus Diketahui

30 Agustus 2024 · 4 min read Author: Maskah Alghofar · Editor: Bobby Agung Prasetyo

Kegagalan struktur bangunan

Ilustrasi kegagalan struktur bangunan | Canva

Kejadian rumah 3 lantai di Bandung yang ambruk bisa menjadi pelajaran. Oleh karena itu, yuk kenali tanda kegagalan struktur bangunan untuk mencegah hal berbahaya terjadi.

Beberapa waktu ke belakang, viral sebuah video yang memperlihatkan rumah tiga lantai di bandung ambruk atau roboh.

Rumah yang berlokasi di Kampung Cilisung, Desa Sukamenak, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung roboh dan menyatu dengan tanah.

Setelah diusut, ternyata penghuni rumah mengaku sempat mendengar suara aneh dan melihat adanya retakan pada tembok sebelum kejadian.

Mengutip dari detikJabar, Dadang (58), salah satu penghuni rumah yang sempat tertimbun reruntuhan, mengaku sudah menyadari tanda-tanda sebelum bangunan runtuh.

Ia mengaku mendengar suara dan melihat retakan pada tembok lantai satu sudah muncul sebelum kejadian.

“Tanda-tanda sebelum runtuh sudah ada, temboknya retak dan terdengar suara, terutama di lantai satu. Saya sempat mandi dulu karena ingin salat Ashar, sementara yang lain sudah keluar rumah. Baru setelah salat, rumahnya runtuh,” kata Dadang, Kamis (8/8/2024).

Meski sudah mengetahui adanya tanda-tanda, Dadang mengira hal itu terjadi karena lantai satu merupakan bangunan tua sedangkan lantai lainnya masih dalam kondisi baik.

Padahal, struktur bangunan merupakan aspek utama yang diperhatikan dalam sebuah bangunan.

Khususnya pada bagian bawah bangunan yang merupakan pondasi dari sebuah gedung bertingkat.

Sebab, ada kalanya sebuah bangunan tidak memiliki struktur yang kuat meskipun dibangun dalam posisi bertingkat.

Lantas, apa saja tanda kegagalan struktur bangunan yang harus diketahui untuk menghindari kasus serupa?

chatbot tessa R123

Tanda Kegagalan Struktur Bangunan

Tanda Kegagalan Struktur Bangunan 

Sumber: Kompas

1. Struktur Bangunan Bergeser

Struktur bangunan yang bergeser merupakan indikasi serius bahwa pondasi atau rangka bangunan tidak lagi stabil.

Hal ini bisa terlihat dari kemiringan bangunan, atap yang melendut, atau bagian bangunan yang terlihat seolah-olah “terdorong” ke arah tertentu.

Pergeseran ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti penurunan tanah, gempa bumi, atau kesalahan konstruksi.

Ini bisa jadi tanda kegagalan struktur bangunan yang pertama dan paling dasar harus diketahui.

2. Terjadi Keretakan Pada Rumah

Selanjutnya, tanda kegagalan struktur bangunan juga bisa kamu lihat dengan adanya keretakan rumah.

Keretakan pada dinding, lantai, atau langit-langit adalah tanda umum adanya masalah pada struktur bangunan.

Keretakan yang semakin membesar dan meluas bisa menjadi tanda bahaya.

Terutama jika disertai dengan perubahan bentuk atau ukuran dinding, hal ini bisa menandakan adanya pergerakan atau tekanan yang berlebihan pada struktur bangunan.

3. Lantai Terlihat Tidak Rata

Lantai yang tidak rata, miring, atau bergelombang bisa menjadi tanda adanya penurunan pondasi atau masalah pada rangka lantai.

Hal ini bisa menyebabkan ketidakstabilan bangunan dan berpotensi menimbulkan bahaya bagi penghuni.

Jika kamu melihat hal ini segera konsultasikan kepada ahli pembangunan rumah.

4. Beton Mulai Rusak

Kerusakan beton, seperti retak, mengelupas, atau keropos, dapat terjadi akibat berbagai faktor seperti kualitas beton yang buruk, pembebanan berlebih, atau pengaruh cuaca.

Beton sendiri memiliki fungsi yang cukup penting untuk menopang sebuah bangunan.

Jika terjadi kerusakan beton pada struktur bangunan tentu hal ini dapat mengurangi kekuatan dan daya tahan bangunan.

5. Plafon Rumah Terlihat Melengkung

Selain itu, plafon yang melengkung atau ambruk bisa disebabkan oleh kelemahan struktur atap, kerusakan rangka plafon, atau beban yang berlebihan.

Jika hal ini terjadi, kamu bisa coba mencari tahu penyebab dan solusinya dengan cepat.

Sebab, plafon rumah melengkung bisa jadi tanda kegagalan struktur bangunan yang berbahaya.

6. Adanya Celah Antar Dinding

Munculnya celah antar dinding, terutama jika celah tersebut semakin membesar, dapat mengindikasikan adanya pergerakan pada struktur bangunan.

Celah ini bisa disebabkan oleh penurunan tanah, gempa bumi, atau kesalahan konstruksi.

Oleh karena itu, periksa permasalahan tersebut dan cari solusinya bersama ahli bangunan.

7. Pintu dan Jendela Tidak Pas

Tanda kegagalan struktur bangunan juga bisa kamu temukan pada bagian jendela dan pintu rumah.

Jika kamu melihat pintu dan jendela yang sulit dibuka atau ditutup ini bisa berarti adanya perubahan.

Apalagi bila kamu menemukan adanya celah antara kusen dan dinding yang membuatnya tidak sejajar lagi.

Bisa jadi hal ini merupakan gagalnya struktur bangunan akibat pergerakan atau penurunan struktur bangunan.

Mengapa Bangunan Gagal Struktur?

Bangunan gagal struktur bisa terjadi sejak awal pembangunan sebuah hunian atau gedung.

Masalah ini bisa terus berlanjut tanpa disadari oleh penghuninya.

Adapun sejumlah penyebab bangunan gagal struktur yang bikin penghuni dalam bahaya, antara lain:

  • Gedung tidak dibangun sesuai standar sehingga menyebabkan bangunan lebih mudah roboh karena pondasinya tidak kuat.
  • konstruksi bagian kaki atau kolom bangunannya tidak berfungsi dengan benar.
  • ukurannya atau dimensi bangunannya kurang.
  • menggunakan kualitas material bangunan yang rendah.
  • penyambungan antar elemen struktur banguna yang tidak memenuhi standar.

penawaran khusus

***

Itulah ulasan seputar tanda kegagalan struktur bangunan yang perlu diketahui.

Baca juga informasi menarik lainnya seputar properti hanya di artikel.rumah123.

Cek juga Google News kami agar tidak ketinggalan ragam berita terkini.

Kunjungi Rumah123 buat kamu sedang cari hunian atau properti impian karena #SemuaAdaDisini.

Mau ngobrolin properti terkini juga bisa, langsung cek Teras123 sekarang juga!


Tag:


Maskah Alghofar

Content Writer

Maskah adalah seorang content writer di 99 Group sejak tahun 2022. Lulusan Penerbitan PoliMedia Jakarta ini mengawali karir sebagai jurnalis online. Kini, Maskah rutin menulis tentang properti, gaya hidup, pendidikan, dan kesehatan.
Selengkapnya

IKLAN

Tutup iklan
×

SCROLL UNTUK TERUS MEMBACA