Ini Kunci Kejayaan Soeharto Jadi Presiden RI 32 Tahun, Ternyata Bertapa di Gua Semar!
Yuk, intip perjalanan pertapaan Soeharto yang menjadi kunci kejayaannya menjadi Presiden RI selama 32 tahun. Ternyata, ia bersemadi di Gua Semar.
Buat kamu generasi milenial mungkin tidak merasakan masa kejayaan dari presiden kedua RI ini.
Tapi tentu saja, kamu mungkin saja mengetahui sejarah penguasa era Ord Baru ini.
Beragam polemik yang terjadi selama 32 tahun selama kepemimpinannya di Indonesia tentu tercatat dalam sejarah.
Akan tetapi, siapa yang sangka jika Soeharto justru menjadi Presiden Indonesia karena mendapatkan wangsit.
Soeharto melakukan semadi di Gua Semar dan sejumlah tempat lainnya melalui perjalanan yang cukup panjang.
Lantas, bagaimana perjalanannya mendapat wangsit untuk menjadi orang nomor satu Indonesia pada masa itu?
Gua Semar Jadi Salah Satu Tempat Presiden Soeharto Melakukan Pertapaan
Ada alur panjang yang dilalui presiden kedua Indonesia ini sebelum mendapatkan wangsit. Berikut ini perjalanannya.
1. Gua Semar
Soeharto disebut melakukan pertapaan di Pegunungan Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah, yang juga menjadi istana terakhir Mandalasari alias Semar.
Dikutip dari Kompas.com, menurut juru kunci Gua Semar, Rusmanto gua ini merupakan tempat Semar bersemadi abadi setelah pertapaan di berbagai tempat.
“Menurut kepercayaan, urut-urutan pertapaan di tanah Jawa selalu berakhir di kawasan Dieng,” ujar Rusmanto.
Rusmanto juga menyebut bahwa di Gua Semar jugalah, Presiden RI yang kedua ini mendapatkan wangsitnya.
“Di sana pula Soeharto memperoleh wangsit menjadi pemimpin,” ujar Rusmanto menerangkan.
2. Telaga Warna
Setelah dari Gua Semar, lantas Soeharto mandi di Telaga Warna. Telaga ini melambangkan empat nafsu yang harus dikendalikan, yakni lawamah, amar, suyah, dan mutmainah.
3. Gua Sumur
Setelah mandi di Telaga Warna dan melakukan pengendalian nafsu di Gua Jaran, perjalanan dilanjutkan menuju Gua Sumur.
Menurut Rusmanto dari penghuni Gua Sumur, Soeharto mendapat petunjuk agar jangan ragu untuk pasrah kepada Yang Maha Kuasa.
4. Kawah Si Kijang
Selanjutnya, perjalanan pertapaannya berakhir di Kawah Si Kijang, Kawah Sileri, Sumur Jolotundo, dan Kawah Condrodimuko.
Dalam perjalanannya mendapatkan wangsit, presiden terlama Indonesia ini tetap ditemani pengawalnya dari kejauhan.
Nah, demikian perjalanan pertapaan Soeharto yang jadi kunci kejayaannya memimpin Indonesia selama 32 tahun.
Baca juga artikel menarik lainnya seputar gaya hidup yang menarik lainnya seperti fakta anak pertama hanya di artikel.rumah123.com.
Miliki rumah impian dengan cari tahu seputar properti menarik di Rumah123.com sekarang.
Percaya, kamu #PastiB15a karena Rumah123 selalu #AdaBuatKamu.