7 Contoh Teks Eksplanasi Sosial Lengkap Beserta Strukturnya!
Sedang mencari contoh teks eksplanasi sosial untuk referensi tugas sekolah? Simak ulasan selengkapnya pada artikel berikut ini.
Teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan proses terjadinya sesuatu, baik fenomena alam, sosial, maupun budaya, dengan menitikberatkan pada hubungan sebab akibat dan proses yang berkelanjutan.
Sedangkan, teks eksplanasi sosial adalah teks terkait peristiwa atau gejala sosial yang terjadi di masyarakat.
Penulisan ini akan memberikan penjelasan mengenai penyebab, dampak, dan solusi untuk mengatasi fenomena sosial tersebut.
Maka dari itu, ada sejumlah struktur teks eksplanasi yang perlu diperhatikan, yaitu:
- Pernyataan umum,
- deretan atau urutan sebab akibat, dan
- interpretasi.
Tidak hanya itu saja, untuk membuat teks eksplanasi yang baik dan benar, kamu harus memperhatikan ciri-ciri teks eksplanasi.
Berikut ini sejumlah ciri-ciri teks eksplanasi yang lebih memudahkan kamu mengidentifikasi contoh teks eksplanasi sosial, yaitu:
- Memiliki informasi yang bersifat faktual atau berdasarkan fakta.
- Fenomena yang terjadi bersifat keilmuan atau ilmu pengetahuan.
- Bersifat informatif.
- Penulisan berusaha netral tanpa tujuan mempengaruhi pembaca.
- Hal yang dibahas fokus pada tema umum, seperti bencana longsor, gempa bumi, gunung meletus, dan fenomena lainnya
- Penulisan menggunakan kata penanda urutan, seperti pertama, kedua, ketiga, dan lainnya.
Lantas, bagaimana contoh teks eksplanasi sosial yang bisa kamu jadikan referensi? Simak ulasan selengkapnya.
Contoh Teks Eksplanasi Sosial Beserta Strukturnya
Berikut ini sejumlah contoh teks eksplanasi sosial beserta strukturnya yang bisa kamu pelajari dan jadikan referensi tugas sekolah.
1. Contoh Teks Eksplanasi Sosial di Sekolah Perundungan
Bagi kamu yang sedang mencari contoh teks eksplanasi sosial bertema sekolah, berikut referensinya.
Contoh Teks Eksplanasi Sosial – Perundungan
Pernyataan Umum:
Perundungan adalah suatu perilaku tidak menyenangkan baik secara verbal maupun fisik yang membuat seseorang merasa tidak nyaman, sakit hati dan tertekan. Perundungan atau bullying dianggap terjadi apabila seseorang merasa tidak nyaman dan sakit hati atas perbuatan orang lain.
Urutan Sebab Akibat:
Faktor penyebab bullying atau perundungan cukup beragam. Selain karena minimnya rasa empati, masalah ini dapat diakibatkan hubungan anak dengan orangtua yang buruk, memiliki saudara kandung yang abusif, hingga tidak percaya diri. Waspadalah, dampak buruk bullying bisa bersifat jangka Panjang.
Interpretasi:
Hal yang dapat dilakukan untuk pencegahan perundungan iyalah sosialisasi pemahaman perundungan di lingkungan sekolah. Pengawasan orang dewasa perlu juga dilakukan sebaik mungkin.
2. Contoh Teks Eksplanasi Sosial Pengaruh Generasi Milenial
Bagi kamu yang sedang mencari contoh teks eksplanasi sosial bertema budaya pada generasi milenial, berikut ulasannya.
Contoh Teks Eksplanasi Sosial – Budaya Pada Generasi Milenial
Pernyataan Umum :
Indonesia merupakan Negara dengan beragam suku, bahasa dan adat istiadat yang berbeda. Itulah mengapa kita mengenal istilah Bhineka Tunggal Ika dalam kehidupan bernegara. Perbedaan budaya ini yang menjadikan kita sangat kaya secara kesenian.
Mulai dari Sabang sampai Merauke miliki budaya masing-masing. Namun agak sedikit disayangkan bahwa saat ini budaya kita mulai menghilang terutama untuk anak-anak milenial. Derasnya arus informasi dengan kemudahan akses internet menjadikan mereka mengenal budaya asing.
Apalagi dengan kurangnya filter dari keluarga menyebabkan mereka justru merasa budaya luhur bangsa ini adalah sudah uzur atau kuno. Sebuah kondisi yang memprihatinkan memang, namun tentu belum terlambat untuk mulai memperbaikinya.
Urutan Sebab Akibat :
Kemunduran kebudayaan negri ini merupakan tanggung jawab kita bersama. Ketika generasi milenial mengasumsikan bahwa budaya kita sudah ketinggalan zaman. Masukan itu tentu harus kita analisa, benarkah demikian.
Jika kita berbicara wayang itu kurang keren dibanding bermain game online. Pada dasarnya memang mungkin pada kondisi saat ini anak milenial sangat tidak tertarik dengan wayang. Kita perlu melakukan sebuah innovasi dalam penyampaian budaya asli kita kepada mereka. Bahwa budaya kita masih lebih baik, apalagi orang timur sejak dahulu memiliki budaya yang lebih baik dibanding bangsa barat.
Selain mengenai penampilannya tentu kita juga perlu berinovasi dalam promosi budaya kepada generasi milenial. Saat ini smartphone sudah menjadi Tuhan baru dalam tanda kutip untuk sebagian besar millennial. Tentunya perlu dipikirkan solusi untuk melestarikan budaya dengan menggunakan alat ini. Sehingga memudahkan generasi milenial untuk mengakses pada budaya tersebut.
Interpretasi :
Memang bukan sesuatu yang mudah mengenalkan budaya kepada generasi milenial. Namun jika kita mampu berinovasi dalam menyampaikan informasi budaya kepada mereka tentu memudahkan dalam transfer informasi. Karena kita sadari bersama bahwa tidak semua yang berasal dari dunia barat itu baik dan sesuai dengan budaya kita.
**Sumber: jurnalponsel
3. Contoh Teks Eksplanasi Sosial Singkat Demonstrasi Massa
Berikut ini adalah contoh teks eksplanasi sosial demonstrasi massa yang bisa jadi referensi.
Contoh Teks Eksplanasi Sosial – Demonstrasi Massa
Pernyataan Umum:
Akhir-akhir ini demonstrasi kerap terjadi hampir setiap waktu dan terjadi di berbagai tempat. Bahkan, demonstrasi sudah menjadi fenomena yang lumrah di tengah-tengah masyarakat kita.
Urutan Sebab Akibat:
Menanggapi fenomena tersebut, seorang kepala daerah menyatakan bahwa penyebab demonstrasi dan anarkisme tidak lain adalah faktor laparnya masyarakat. Lantas ia mencontohkan rakyat Malaysia dan Brunei yang adem ayem, lantaran kesejahteraan mereka terpenuhi maka demonstrasi di negara-negara itu jarang terjadi.
Tentu saja komentar tersebut menyulut reaksi para mahasiswa. Mereka memprotes dan meminta sang bupati mencabut kembali pernyataannya. Para mahasiswa tidak terima dan tidak merasa memiliki motif serendah itu. Mereka berpendirian bahwa demonstrasi yang biasa mereka lakukan murni untuk memperjuangkan kebenaran dan melawan kemungkaran yang terjadi di hadapan mereka.
Demonstrasi massa tidak selalu disebabkan oleh urusan perut, bahkan banyak peristiwa yang sama sekali tidak didasari oleh motif itu. Dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, Abraham Maslow membaginya ke dalam beberapa tingkatan. Kebutuhan yang paling mendasar adalah makan dan minum. Sementara itu, yang paling puncak adalah kebutuhan akan aktualisasi diri.
Namun demikian, pada umumnya demonstrasi massa justru lebih didasari oleh kebutuhan tingkatan akhir itu. Masyarakat berdemonstrasi karena membutuhkan pengakuan dari pemerintah maupun pihak-pihak lain agar hak-hak dan eksistensi mereka diakui. Karena merasa dibiarkan, hak-haknya diingkari, bahkan dinistakan, kemudian mereka berusaha untuk menunjukkan jati dirinya dengan cara berdemonstrasi.
Interpretasi:
Dengan fakta semacam itu, nyatalah bahwa kemiskinan bukanlah penyebab utama untuk terjadinya gelombang demonstrasi. Akan tetapi, fenomena tersebut lebih disebabkan oleh kemampuan berpikir kritis dari warga masyarakat. Mereka tahu akan hak-haknya, mengerti pula bahwa di sekitarnya telah terjadi pelanggaran dan kesewenang-wenangan.
Mereka kemudian melakukan protes dan menyampaikan sejumlah tuntutan. Apabila faktor-faktor itu tidak ada di dalam diri mereka, apapun yang terjadi di sekitarnya, mereka akan seperti kerbau dicocok hidung: manggut-manggut dan berkata “ya” pada apapun tindakan dari pimpinannya meskipun menyimpang dan bahkan menzalimi mereka sendiri.
**Sumber: Semarang.inews.id
4. Contoh Teks Eksplanasi Sosial Lingkungan Hidup
Untuk lingkungan yang lebih baik, berikut ini contoh teks eksplanasi sosial yang bisa kamu pelajari.
Teks Eksplanasi Sosial – Lingkungan Hidup
Pernyataan Umum:
Masalah sosial yang masuk kedalam kategori lingkungan hidup contohnya seperti pencemaran lingkungan. Contoh lainnya seperti banjir. Meskipun masuk ke dalam kategori bencana alam, tetapi salah satu faktor penyebab banjir juga berhubungan dengan manusia.
Urutan Sebab Akibat:
Banjir yang disebabkan karena manusia bisa terjadi karena seringnya membuang sampah ke sungai. Selain itu, kurangnya daerah resapan air untuk menampung air dengan volume yang banyak.
Permasalahan ini sangat berdampak pada keberlangsungan hidup masyarakat. Meskipun terkadang perilaku manusia lah yang menyebabkan banjir terjadi. Akan tetapi, kehadiran banjir tersebut adalah situasi yang tidak diinginkan oleh manusia.
Interpretasi:
Untuk itu masyarakat dan pemerintah harus berkolaborasi untuk mengatasi masalah lingkungan hidup ini. Misalnya dengan melakukan upaya remediasi, reboisasi, mengurangi penggunaan bahan bakar fosil, dan menggunakan barang yang mudah terurai.
5. Contoh Teks Eksplanasi Sosial Pengangguran
Tingginya Tingkat Pengangguran Pemuda di Indonesia
Pendahuluan:
Tingkat pengangguran pemuda di Indonesia adalah masalah serius yang perlu diperhatikan. Menurut data dari Badan Pusat Statistik, tingkat pengangguran pemuda di Indonesia terus meningkat selama beberapa tahun terakhir. Hal ini telah menimbulkan keprihatinan di kalangan masyarakat dan pemerintah.
Pengenalan Masalah:
Penyebab meningkatnya tingkat pengangguran pemuda di Indonesia bisa dikelompokkan menjadi beberapa faktor utama. Pertama, pertumbuhan ekonomi yang tidak seimbang dengan pertumbuhan populasi pemuda. Kedua, kurangnya keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja saat ini. Ketiga, kurangnya peluang pekerjaan yang sesuai dengan latar belakang pendidikan pemuda.
Pembahasan:
- Pertumbuhan Ekonomi yang Tidak Seimbang: Tingginya pertumbuhan penduduk pemuda di Indonesia melebihi pertumbuhan ekonomi yang tidak cukup kuat. Akibatnya, pasar kerja tidak mampu menyerap semua tenaga kerja yang masuk, menyebabkan tingkat pengangguran pemuda meningkat.
- Kurangnya Keterampilan: Banyak pemuda yang tidak memiliki keterampilan yang sesuai dengan tuntutan pasar kerja. Mereka mungkin memiliki gelar pendidikan, tetapi kurangnya keterampilan praktis membuat sulit bagi mereka untuk mendapatkan pekerjaan.
- Kurangnya Peluang Pekerjaan: Peluang pekerjaan yang sesuai dengan latar belakang pendidikan dan minat pemuda juga terbatas. Ini membuat pemuda sulit menemukan pekerjaan yang cocok bagi mereka.
Solusi:
Untuk mengatasi masalah pengangguran pemuda, beberapa langkah dapat diambil. Pertama, pemerintah perlu fokus pada peningkatan pertumbuhan ekonomi untuk menciptakan lebih banyak peluang kerja. Kedua, program pelatihan keterampilan harus ditingkatkan untuk membantu pemuda memenuhi tuntutan pasar kerja. Ketiga, perlu ada kemitraan antara perguruan tinggi dan industri untuk memastikan bahwa pemuda mendapatkan pendidikan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja.
Kesimpulan:
Tingkat pengangguran pemuda di Indonesia adalah masalah serius yang memerlukan perhatian serius. Dengan langkah-langkah yang tepat, seperti meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan keterampilan pemuda, kita dapat mengurangi tingkat pengangguran pemuda dan memberikan mereka peluang yang lebih baik dalam dunia kerja.
6. Teks Eksplanasi Fenomena Sosial tentang Narkoba
Pendahuluan
Narkoba, singkatan dari narkotika, psikotropika, dan obat-obatan terlarang, merupakan zat adiktif yang dapat memengaruhi kerja otak dan sistem saraf pusat. Penyalahgunaan narkoba telah menjadi fenomena sosial yang kompleks dan meresahkan di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.
Pengenalan Masalah
Terdapat berbagai faktor yang mendorong seseorang menggunakan narkoba, antara lain:
- Keingintahuan dan tekanan teman sebaya: Remaja yang ingin mencoba hal baru atau ingin diterima oleh kelompoknya mungkin tergoda untuk mencoba narkoba.
- Masalah pribadi: Seseorang yang mengalami masalah pribadi, seperti stres, depresi, atau trauma, mungkin menggunakan narkoba sebagai pelarian.
- Kurangnya pengetahuan dan edukasi: Kurangnya pemahaman tentang bahaya narkoba dapat membuat seseorang lebih mudah terjerumus ke dalam penyalahgunaan.
- Kurangnya pengawasan: Kurangnya pengawasan dari orang tua atau orang dewasa lain dapat memberikan kesempatan bagi anak-anak dan remaja untuk mencoba narkoba.
- Mudahnya akses terhadap narkoba: Peredaran narkoba yang ilegal dan mudahnya akses terhadapnya menjadi faktor pendorong utama penyalahgunaan.
Pembahasan
Dampak Penyalahgunaan Narkoba
Penyalahgunaan narkoba dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi individu, keluarga, dan masyarakat, antara lain:
- Gangguan kesehatan: Narkoba dapat merusak organ tubuh, mengganggu fungsi otak, dan memicu berbagai penyakit kronis.
- Gangguan mental: Penyalahgunaan narkoba dapat menyebabkan depresi, kecemasan, psikosis, dan gangguan mental lainnya.
- Masalah sosial: Penyalahgunaan narkoba dapat menyebabkan broken home, kriminalitas, dan menurunnya produktivitas kerja.
- Kematian: Overdosis narkoba dapat menyebabkan kematian.
Solusi
Upaya Pencegahan dan Penanganan Penyalahgunaan Narkoba
Upaya pencegahan dan penanganan penyalahgunaan narkoba harus dilakukan secara komprehensif dan melibatkan berbagai pihak, antara lain:
- Keluarga: Orang tua perlu memberikan edukasi dan pengawasan kepada anak-anak tentang bahaya narkoba.
- Sekolah: Sekolah perlu memberikan edukasi tentang bahaya narkoba dan membekali siswa dengan keterampilan hidup untuk menolak ajakan narkoba.
- Masyarakat: Masyarakat perlu meningkatkan kepedulian terhadap bahaya narkoba dan membantu pecandu narkoba untuk pulih.
- Pemerintah: Pemerintah perlu memperkuat regulasi dan penegakan hukum terkait narkoba, serta menyediakan layanan rehabilitasi bagi pecandu narkoba.
Penutup
Fenomena penyalahgunaan narkoba merupakan masalah serius yang membutuhkan solusi komprehensif dan berkelanjutan. Upaya pencegahan dan penanganan harus dilakukan secara bersama-sama oleh semua pihak, mulai dari keluarga, sekolah, masyarakat, hingga pemerintah. Dengan edukasi, pengawasan, dan kepedulian bersama, diharapkan penyalahgunaan narkoba dapat diminimalisir dan generasi muda dapat terhindar dari bahaya narkoba.
7. Teks Eksplanasi Fenomena Sosial Anak Jalanan
Pendahuluan
Anak jalanan adalah anak-anak yang menghabiskan sebagian besar waktunya di jalanan untuk mencari nafkah atau bertahan hidup. Fenomena anak jalanan merupakan masalah sosial yang kompleks dan telah menjadi pemandangan umum di berbagai kota besar di Indonesia.
Pengenalan Masalah
Terdapat berbagai faktor yang mendorong anak-anak turun ke jalan, antara lain:
- Kemiskinan: Kemiskinan dan kesulitan ekonomi keluarga merupakan faktor utama yang mendorong anak-anak untuk mencari nafkah di jalanan.
- Kekerasan dan broken home: Kekerasan dalam rumah tangga dan broken home dapat mendorong anak-anak untuk meninggalkan rumah dan mencari kehidupan di jalanan.
- Kurangnya pendidikan: Kurangnya akses terhadap pendidikan dan kurangnya perhatian dari orang tua membuat anak-anak rentan terjerumus ke dalam kehidupan jalanan.
- Lingkungan yang tidak mendukung: Lingkungan yang penuh dengan preman dan narkoba dapat mendorong anak-anak untuk terlibat dalam kegiatan yang tidak sehat.
- Trafficking: Anak-anak yang menjadi korban trafficking dipaksa untuk bekerja di jalanan.
Pembahasan
Fenomena anak jalanan dapat menimbulkan berbagai dampak negatif, antara lain:
- Eksploitasi: Anak jalanan rentan terhadap eksploitasi, baik secara fisik maupun seksual.
- Kejahatan: Anak jalanan sering kali terlibat dalam berbagai kegiatan kriminal, seperti pencopetan, penipuan, dan bahkan perampokan.
- Keterampilan hidup yang rendah: Anak jalanan umumnya tidak memiliki keterampilan hidup yang memadai untuk menunjang kehidupan mereka di masa depan.
- Gangguan kesehatan: Anak jalanan rentan terhadap berbagai penyakit, seperti infeksi dan malnutrisi.
- Trauma psikologis: Anak jalanan sering kali mengalami trauma psikologis akibat kekerasan, eksploitasi, dan pengalaman hidup yang keras di jalanan.
Solusi
Upaya pencegahan dan penanganan fenomena anak jalanan harus dilakukan secara komprehensif dan melibatkan berbagai pihak, antara lain:
- Pemerintah: Pemerintah perlu menyediakan program-program bantuan sosial dan pendidikan bagi keluarga miskin dan anak jalanan.
- Lembaga sosial: Lembaga sosial dan organisasi non-pemerintah (NGO) dapat membantu anak jalanan dengan menyediakan tempat tinggal, pendidikan, dan keterampilan hidup.
- Masyarakat: Masyarakat perlu meningkatkan kepedulian terhadap anak jalanan dan membantu mereka untuk kembali ke keluarga dan menjalani kehidupan yang normal.
Penutup
Fenomena anak jalanan merupakan masalah sosial yang kompleks dan membutuhkan solusi yang komprehensif. Upaya pencegahan dan penanganan harus dilakukan secara bersama-sama oleh semua pihak, mulai dari pemerintah, lembaga sosial, hingga masyarakat. Dengan kepedulian dan kerja sama yang baik, diharapkan fenomena anak jalanan dapat diminimalisir dan anak-anak dapat mendapatkan hak mereka untuk hidup dan berkembang dengan layak.
FAQ Teks Eksplanasi Fenomena Sosial
Apa saja yang termasuk teks eksplanasi sosial?
Teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan proses terjadinya sesuatu, dengan menitikberatkan pada hubungan sebab akibat dan proses yang berkelanjutan.
Adapun yang termasuk teks eksplanasi sosial adalah:
1. Tawuran antar pelajar: Menjelaskan mengapa tawuran antar pelajar terjadi, faktor-faktor yang mempengaruhinya, dan dampak yang ditimbulkannya.
2. Penyebaran virus corona: Menjelaskan bagaimana virus corona menyebar, faktor-faktor yang mempermudah penyebarannya, dan upaya pencegahannya.
3. Kemiskinan: Menjelaskan penyebab kemiskinan, dampak kemiskinan, dan upaya penanggulangan kemiskinan.
Apa itu teks eksplanasi fenomena sosial?
Teks eksplanasi sosial adalah jenis teks yang bertujuan untuk menjelaskan peristiwa atau fenomena sosial yang terjadi di masyarakat.
***
Itulah tadi beberapa contoh teks eksplanasi sosial yang bisa kamu pelajari dan jadikan referensi.
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Property People!
Temukan ulasan menarik lainnya seputar contoh teks hanya di artikel.rumah123.com dan Google News kami.
Apabila kamu sedang mencari hunian terbaik, bisa kunjungi Rumah123.
Dapatkan kemudahan mencari hunian impian karena #SemuaAdaDisini.
Punya pertanyaan seputar hunian lainnya? Tanya aja di Teras123!