Ciri Ciri Emas Asli dan Perbedaannya dengan Emas Palsu, Awas Tertukar!

Ilustrasi emas | Canva

Emas merupakan logam mulia yang kerap dipalsukan. Oleh karena itu, kamu harus tahu apa saja ciri ciri emas asli dan perbedaannya dengan emas palsu.

Bagi kamu yang tertarik berinvestasi emas, penting untuk mengetahui ciri-ciri emas asli agar tidak tertipu.

Emas memiliki sifat fisik dan kimia yang unik, membedakannya dari logam lainnya.

Keunikan inilah yang menjadi dasar untuk mengidentifikasi keaslian emas.

Pelajari apa saja ciri ciri emas asli melalui penjelasan berikut ini!

Ciri Ciri Emas Asli

1. Tidak Bersifat Magnetis

Salah satu ciri ciri emas asli adalah tidak bersifat magnetis atau tidak akan tertarik oleh magnet, berbeda dengan besi.

Emas memiliki konfigurasi elektron yang menyebabkan atom-atomnya tidak membentuk medan magnet yang cukup kuat untuk membuatnya tertarik pada magnet.

Jadi, jika ingin mengecek keaslian emas, kamu dapat mendapatkannya dengan magnet.

Meskipun tidak tertarik oleh magnet, ini hanyalah salah satu cara dari banyak cara untuk menguji keaslian emas.

2. Tidak Korosif

Emas dikenal dengan sifatnya yang sangat tahan terhadap korosi, mak dari itu sering digunakan dalam perhiasan, koin, dan aplikasi lainnya yang membutuhkan material tahan lama.

Alasan utama kenapa emas tidak bersifat korosif adalah memiliki unsur kimia yang sangat stabil.

Elektron pada kulit terluarnya terikat sangat kuat sehingga sulit bereaksi dengan unsur lain untuk membentuk senyawa baru.

Emas yang memiliki kandungan 24 karat menampilkan warna oranye kekuningan yang warnanya tidak berubah seiring berjalannya waktu.

Jika emas yang kamu miliki berubah warna seiring waktu, artinya ada campuran logam lain di dalamnya.

3. Tidak Mudah Bereaksi

Emas merupakan logam yang sangat tidak reaktif sehingga sangat sulit bereaksi dengan zat-zat lain, termasuk oksigen di udara dan berbagai jenis asam.

Maka dari itu, untuk memastikan keaslian emas, kamu dapat melakukan tes dengan menggunakan cairan asam.

Apabila terdapat perubahan warna ketika ditetesi cairan asam, dapat dipastikan emas tersebut palsu.

Pasalnya, emas asli tidak akan berubah warna ketika diteteskan cairan asam.

4. Berdering Panjang

Salah satu cara memastikan keaslian emas bisa dengan mendengarkan suaranya.

Namun, perlu diketahui ini, cara ini bukanlah metode yang paling akurat dan hanya bisa menjadi indikasi awal.

Emas asli memiliki kepadatan yang tinggi sehingga ketika diketuk atau dijatuhkan pada permukaan yang keras akan menghasilkan suara nyaring, bernada tinggi, dan berdering panjang.

Beda halnya dengan emas palsu yang biasanya terbuat dari logam campuran karena suaranya lebih rendah dan akan menghasilkan suara yang lebih pendek serta tidak bernada tinggi.

5. Penghantar Panas dan Listrik

Ciri ciri emas asli yang selanjutnya bisa dilihat dari sifat konduktornya, yakni sebagai penghantar panas dan listrik yang sangat baik.

Hal ini karena emas memiliki struktur atom unik yang memungkinkan elektron-elektronnya bergerak bebas di dalam logam.

6. Bersifat Padat

Salah satu ciri ciri emas asli yang menonjol adalah sifatnya yang padat.

Emas memiliki densitas yang sangat tinggi dibandingkan banyak logam lainnya.

Artinya, dalam volume yang sama, emas memiliki massa yang jauh lebih besar. 

Sifat inilah yang membuat emas terasa berat di tangan saat dipegang.

Untuk memastikan keaslian emas, kamu dapat melakukan tes kepadatan dengan menjatuhkannya di wadah berisi air.

Emas asli dengan sifat padanya akan tenggelam jika berada di air.

7. Meninggalkan Bekas Gigitan

Emas murni 24 karat adalah emas yang paling lunak karena tidak dicampur dengan logam lain.

Namun, karena kelemahannya ini, emas murni sulit dibentuk menjadi perhiasan yang kuat dan tahan lama.

Untuk mengatasi kelemahan emas murni, biasanya emas dicampur dengan logam lain seperti perak, tembaga, atau nikel yang menjadikannya lebih keras.

Salah satu cara mengetahui keaslian emas murni bisa dengan menggigitnya.

Jika terdapat sedikit bekas gigitan, hal ini bisa mengindikasikan bahwa emas tersebut asli.

Akan tetapi, metode ini dinilai kurang efektif dan hanya bisa diterapkan pada emas batangan atau koin saja.

8. Diukur dengan Karat

Emas asli diukur menggunakan satuan karat yang perhitungannya dihitung dengan proporsi emas dalam paduan 24 bagian.

Contohnya, emas 18 karat berarti emas dengan perbandingan 18/24.

Berikut ini beberapa kode emas yang perlu kamu ketahui.

• Kode emas 150 artinya 3,6 karat, dengan kadar emas 15%
• Kode emas 300 artinya 7,2 karat, dengan kadar emas 30%
• Kode emas 333 artinya 8 karat, dengan kadar emas 33%
• Kode emas 375 artinya 9 karat, dengan kadar emas 37,5%
• Kode emas 400 artinya 9,6 karat, dengan kadar emas 40%
• Kode emas 420 artinya 10 karat, dengan kadar emas 42%
• Kode emas 585 artinya 14 karat, dengan kadar emas 58,5%
• Kode emas 700 artinya 17 karat, dengan kadar emas 70%
• Kode emas 750 artinya 18 karat, dengan kadar emas 75%
• Kode emas 833 artinya 20 karat, dengan kadar emas 83%
• Kode emas 850 artinya 20,4 karat, dengan kadar emas 85%
• Kode emas 875 artinya 21 karat, dengan kadar emas 87,5%
• Kode emas 916 artinya 22 karat, dengan kadar emas 91,6%
• Kode emas 958 artinya 23 karat, dengan kadar emas 96%
• Kode emas 999 artinya 24 karat, dengan kadar emas 99,9%

9. Terdapat Tanda

Emas asli biasanya memiliki ukiran berupa rangkaian huruf atau angka yang menunjukkan kode tertentu sesuai standar yang digunakan.

Sebagai catatan, kode tersebut dapat dipalsukan sehingga untuk memastikan keasliannya harus disertai dengan dokumen pendukung.

10. Uji Profesional

Apabila masih belum yakin untuk memastikan keaslian emas dengan mengacu pada ciri-ciri emas di atas, kamu dapat melakukan uji profesional.

***

Itulah ciri ciri emas asli dan perbedaannya dengan emas palsu.

Baca artikel lainnya di artikel.rumah123.com dan Google News.

Dapatkan hunian impianmu di Rumah123 karena #SemuaAdaDisini.

Tak lupa, kunjungi Teras123 buat ngobrolin properti!