OK
Panduan

Cara Menanam Singkong di Pekarangan Rumah, Mudah dan Menguntungkan!

19 Juli 2022 · 4 min read Author: Christantio Utama

cara-menanam-singkong1

Singkong merupakan salah satu makanan pokok masyarakat Indonesia selain beras, jagung dan sagu.

Tanaman jenis umbi-umbian yang satu ini mengandung banyak karbohidrat yang dibutuhkan oleh manusia untuk beraktivitas.

Selain itu, singkong juga memiliki rasa yang lezat jika disajikan bersama dengan lauk pauk.

Pantesan aja banyak orang yang menyukai makanan ini.

Kamu juga bisa menanam langsung singkong di pekarangan rumah loh!

Caranya juga sangat mudah dan relatif minim perawatan.

Kerennya lagi, kamu bisa menjual hasil panen singkong bila kuantitasnya cukup banyak.

Penasaran gimana caranya?

Yuk, langsung saja kita simak cara menanam singkong di pekarangan rumah berikut ini.

Cara menanam singkong di pekarangan rumah

Cara menanam singkong

(Pixabay)

1. Menyiapkan lahan atau media tanam

Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah menyiapkan lahan atau media tanamnya.

Usahakan untuk menyediakan tanah yang subur dan mengandung banyak unsur organik agar tumbuh kembang tanaman singkong berjalan cepat.

Untuk luas lahannya sendiri bisa disesuaikan dengan area lahan yang kamu miliki di pekarangan rumah.

Hal yang terpenting adalah beri jarak antar pohon singkong  agar ketika besar tidak saling bersinggungan karena akan mengganggu pertumbuhan tanaman.

2. Cari bibit berkualitas

Supaya kegiatan menanam singkong lebih mudah, kamu bisa menggunakan metode stek batang agar proses memanen lebih cepat dan efisien.

Cari induk yang memiliki usia sekitar 10 – 12 bulan serta mempunyai diameter batang sekitar 2,5 cm.

Lalu tidak lupa untuk memotong batang tanaman singkong sepanjang kurang lebih 20 cm dipotong lurus atau miring untuk mendapatkan bibit terbaik.

Dan pastikan tunak anak menghadap ke atas agar tumbuhnya tidak terbalik.

3. Penanaman bibit di media tanam

Seperti yang sudah sempat dibahas di atas, usahakan untuk memberi jarak antar batang singkong yang ditaman sekitar 60 cm untuk menghindari terjadinya persinggungan saat singkong tumbuh.

Hal tersebut dapat mempengaruhi kualitas singkong yang akan dipanen nanti.

Baiknya siapkan lahan sekitar 60 cm x 80 cm untuk satu tanaman singkong di pekarangan rumah kamu.

4. Perawatan menanam singkong

Perawatan merupakan salah satu faktor yang tidak kalah penting.

Sebab akan menentukan kualitas singkong ketika sudah dipanen.

Untuk perawatannya sendiri kamu cukup mudah, beri pupuk ketika stek batang berumur 3 hingga 4 minggu.

Pemupukan juga bisa dilakukan setelah tanaman singkong mengeluarkan tunas dengan daun sebanyak 5 sampai 7 helai.

Pupuk yang digunakan bisa memanfaatkan pupuk kimia seperti Urea, TSP, KCl.

Petunjuk penggunaannya sendiri bisa dilihat pada kemasan pupuk.

Tidak cuma memberi pupuk, kamu juga harus membersihkan area di sekitar tanaman singkong dari gulma.

Gulma sendiri adalah tanaman liar yang biasa tumbuh di sekitar pohon.

Hal ini menjadi sangat penting ketika umur pohon singkong mencapai 8 hingga 12 minggu.

Selain gulma, pohon singkong juga harus dijaga dari hama seperti tikus, rayap putih serta semut.

Singkong akan tumbuh secara baik pada suhu udara 21 derajat Celcius hingga 35 derajat Celcius.

Jadi jika pekarangan rumah kamu memiliki rata-rata suhu udara tersebut, artinya berpotensi menghasilkan tanaman singkong yang baik.

5. Proses memanen singkong

Umumnya, butuh waktu sekitar 7 hingga 8 bulan bagi tanaman singkong untuk siap dipanen.

Jika sudah memasuki usia tersebut, kamu bisa mencoba untuk memanen singkong.

Kalau belum yakin, kamu bisa memperhatikan beberapa ciri tanaman singkong yang siap dipanen seperti daun yang mulai gugur serta singkong yang muncul di dekat permukaan tanah.

Cara memanennya pun cukup mudah, cukup tarik ke atas pohon singkong secara hati-hati, lalu singkong akan ikut tercabut dari media tanam.

6. Memanfaatkan singkong yang ditanam di pekarangan rumah

Setelah singkong berhasil dipanen, kamu bisa membersihkan singkong dan memanfaatkannya untuk kebutuhan rumah tangga keluarga.

Atau jika terdapat hasil panen lebih bisa dijual ke tetangga atau dipasarkan melalui e-commerce Tanah Air.

Nah, itulah cara menanam singkong yang mudah dan efisien di pekarangan rumah.

Jika kamu sedang mencari rumah, apartemen, tanah atau yang lainnya di marketplace properti tepercaya dan aman, bisa mengunjungi laman Rumah123.com untuk mendapatkan penawaran terbaik.

Dan jangan sampai ketinggalan untuk mendapatkan berita dan tips terbaru mengenai dunia properti dalam negeri serta mancanegara di artikel Rumah123.com.


Tag: ,


Christantio Utama
Lulusan Binus jurusan Hubungan Internasional. Mengawali karier sebagai jurnalis di Detikcom pada 2018 dan sekarang bekerja di 99 Group sebagai penulis artikel. Tio rutin menulis tentang properti, gaya hidup, dan teknologi.
Selengkapnya

IKLAN

Tutup iklan
×

SCROLL UNTUK TERUS MEMBACA