Mempertahankan Keberadaan Pohon Saat Renovasi Rumah? Bisa Aja Kok!

Hunian yang Didesain oleh Hans Verstuyft Architecten (Rumah123/Dezeen)

Keberadaan pohon, tanaman, atau taman dalam sebuah hunian memang diperlukan. Keberadaannya memang memiliki banyak fungsi.

Pohon, tanaman, atau taman bisa mempercantik interior atau eksterior. Selain itu, juga bisa membuat hunian terlihat lebih alami dan dekat dengan lingkungan.

Baca juga: Wow, Betapa Nyamannya Ruang Duduk Seperti Ini!

Tanaman bisa ditempatkan di dalam rumah, baik di ruang tamu, ruang keluarga, atau ruang makan. Sementara taman bisa dibuat di bagian depan, samping, atau belakang rumah.

Pernah membayangkan kalau sebuah rumah dibangun dengan tidak memindahkan tanaman atau pohon?

Baca juga: Ring Tinju dan Rangka Konstruksi Jadi Ide Desain Kantor Real Estate, Ga Percaya Kan?

Mungkin kamu sudah pernah mengetahuinya. Banyak arsitek yang mendesain rumah justru mengikuti kontur tanah atau keberadaan pohon di sekitar lahan.

Arsitek tidak menebang pohon atau memindahkannya. Justru desain rumah mengikuti keberadaan pohon yang sudah ada.

Baca juga: Aplikasi Teknik Desain Jepang untuk Renovasi Rumah di Inggris, Seperti Apa Ya?

Salah satu yang dilakukan oleh biro arsitek Hans Verstuyft dari biro arsitek Hans Verstuyft Architecten. Biro arsitek ini berdiri pada 1992 lalu dan berkantor pusat di Antwerp, Belgia.

Verstuyft mendesain sebuah rumah berlantai dua di Antwerp. Bangunan tua diubah menjadi lebih kekinian. Hunian ini menjadi tempat tinggal Verstuyft.

Baca juga: Wuih, Kekinian Banget Ya Tangga Monokrom! Kamu Mau Juga?

Hunian ini dibuat dengan interior minimalis. Verstuyft menambahkan kolam renang di bagian atap dan juga sebuah taman.

Sebenarnya, taman atau tepatnya pohon besar ini sudah ada sejak 35 tahun lalu. Kebetulan, bangunan ini memang tergolong lama dan didirikan sejak 1966.

Baca juga: Keren Lho, Gudang Tua Disulap Jadi Tempat Kerja Para Seniman

Verstuyft tidak menebang pohon ini. Dia malah mempertahankannya dengan membuat sekeliling pohon terbuka lewat jendela dan pintu dari kaca.

Pohon tua ini menjadi titik utama pemandangan dari ruang kaca yang berada di lantai bawah hunian ini.

Baca juga: Serius Lho, Bangunan Ini Adalah Rumah Sekaligus Kandang Domba!

Kalau kamu memiliki tanah dan sedang membangun rumah, kamu bisa melakukan hal yang sama kok. Kamu bisa mempertahankan pohon ketimbang menebangnya.

Pohon dijadikan bagian tidak terpisahkan saat mendesain rumah. Bayangkan kalau pohon itu tetap ada ketika rumah sudah selesai dibangun.