7 Jenis Genteng Baja Ringan Beserta Material dan Kelebihannya. Pilihan Terbaik untuk Atap Rumah

Genteng baja ringan memiliki banyak jenis dengan material berbeda dan kelebihannya masing-masing. Simak ulasan lengkapnya berikut.

Genteng baja ringan merupakan salah satu jenis atap rumah yang semakin populer penggunaannya.

Selain menaikkan nilai estetika bangunan, genteng ini rupanya sangat mudah diaplikasikan.

Hal itu karena bobotnya yang ringan sehingga mudah dibawa dan diangkut ke mana pun.

Waktu pemasangan atap hunian ini juga cukup singkat dan tidak memerlukan banyak tukang bangunan sehingga lebih irit anggaran.

Kendati demikian, kamu tetap harus memperhatikan material genteng yang akan dipasang.

Sebab, ada banyak jenis genteng yang bisa digunakan untuk baja ringan tidak hanya baja ringan pasir atau genteng galvalum.

Penasaran apa saja jenis atap baja ringan ini beserta material dan kelebihannya?

Situs properti Rumah123.com sudah merangkumnya dari berbagai sumber berikut ini.

Jenis Genteng Baja Ringan dan Kelebihannya

1. Genteng Baja Ringan Spandek

Sumber: petersonroofing.com/

Genteng dengan material spandek merupakan salah satu baja ringan yang tidak panas.

Pasalnya, daya serap genteng spandek  cukup tinggi sehingga hawa panas dari luar tidak akan masuk ke dalam rumah.

Material yang digunakan pun cukup kuat dan tahan lama sehingga tidak mudah pecah.

Bobotnya yang ringan juga semakin membantu rangka baja yang digunakan sehingga lebih tahan lama dan awet di segala cuaca.

Untuk harganya pun cukup terjangkau dan tidak menguras kantong kamu, lo.

2. Genteng Berbahan Metal

Sumber: CNNIndonesia.com

Genteng berbahan metal juga bisa menjadi pilihan yang menarik untuk atap di rumah, lo.

Hal itu karena genteng metal memiliki material yang cukup ringan dan tidak akan membebani struktur atap.

Kelebihan lain jenis genteng ini adalah awet digunakan dan anti karat serta tidak mudah terbakar.

Hunian juga semakin terasa sejuk dengan tampilan yang modern dan minimalis pada hunian.

3. Atap Baja Ringan Berbahan Tanah Liat

Jenis atap baja ringan. Sumber: Qhomemart.com

Genteng tanah liat juga merupakan jenis atap baja ringan yang memiliki banyak kelebihan untuk di rumah.

Atap genteng ini bisa membuat hunian terasa lebih sejuk karena hawa panas dari luar diserap langsung sebelum masuk rumah.

Penggunaannya juga cukup awet karena material yang digunakan sangat kuat dan mampu bertahan dalam cuaca esktrem sekalipun.

Melansir dari berbagai sumber, harga genteng tanah liat ini cukup terjangkau di kantong.

Harga satuannya hanya sekitar Rp900-Rp2.000 saja, sedangkan harga per meter perseginya sekitar Rp65.000.

4. Baja Ringan Asbes

Sumber: Ruangarsiterk.id

Genteng asbes merupakan salah satu material genteng yang mempunyai harga terjangkau.

Material atap genteng untuk baja ringan ini terbuat dari campuran fiber dan semen sehingga memiliki tampilan yang khas.

Genteng ini memiliki lapisan anti rayap yang membuat setiap lembarnya lebih tahan lama digunakan.

Melansir dari berbagai sumber harga asbes ini berkisar mulai dari Rp45.000-Rp75.000 untuk tiap lembarnya.

5. Genteng Polycarbonate

Sumber: Gnetindonesia.com

Ada banyak macam genteng untuk baja ringan, salah satunya adalah yang terbuat dari atap polycarbonate.

Jenis atap ini merupakan baja ringan yang tidak panas dan cocok untuk hunian keluarga.

Materialnya terbuat dari polycarbonate dengan kandungan pelindung dari sinar UV sehingga hunian lebih sejuk.

Cara pemasangannya pada atap rumah pun cukup mudah karena bobotnya yang ringan.

Tampilan hunian pun semakin menarik karena model dan pilihan warnanya yang bervariasi.

Oleh karena itu, jenis genteng ini sangat ideal digunakan untuk atap rumah.

6. Genteng Keramik

Sumber: harapanrakyat.com

Jenis genteng lainnya yang juga memiliki harga terjangkau dan kualitas bagus adalah genteng keramik.

Salah satu genteng ringan ini terbuat dari campuran tanah liat dan kaolin yang dicampur dengan pasir kuarsa.

Meski bobotnya lebih berat daripada jenis genteng lainnya tapi masih cocok digunakan untuk atap rangka baja.

Biasanya genteng keramik banyak digunakan pada lokasi dengan wilayah berangin seperti pantai dan banyak pohon karena strukturnya yang kuat.

Dengan demikian, kamu tidak perlu khawatir genteng ini terbawa angin atau pecah saat tertimpa buah-buahan.

7. Baja Ringan Berbahan Aspal

Jenis genteng untuk baja ringan. Sumber: arafufu.com

Property People, kamu juga bisa memilih jenis genteng aspal sebagai baja ringan yang tidak panas, lo.

Pasalnya, salah satu material genteng ini bisa mengurangi tingkat kebocoran pada atap rumah.

Sehingga genteng dengan material campuran aspal, serat organik, bubuk kertas, dan resin ini bisa jadi pilihan.

Kamu juga tidak perlu khawatir terkait waktu pemasangan, karena genteng ini sangat mudah untuk pemasangannya.