Daftar Stasiun di Jogja yang Masih Aktif hingga Saat Ini. Penting!

Kamu ingin menetap di Jogja, tetapi memiliki pekerjaan yang mengharuskan untuk sering bepergian? Kalau begitu, pertimbangkanlah untuk tinggal di dekat stasiun. Berikut daftar stasiun di Jogja dan jalurnya sebagai referensi!

Menurut survei Koran SINDO, Yogyakarta (Jogja) merupakan kota favorit masyarakat untuk menghabiskan masa tua.

Kota ini menawarkan lingkungan yang damai, masyarakat yang ramah, serta nuansa adat Jawa yang kental.

Biaya hidupnya pun relatif murah, berbeda dari kota besar seperti Jakarta.

Kamu tertarik untuk pindah dan menetap di kota ini?

Jika iya, cobalah mencari hunian yang berdekatan dengan stasiun untuk mempermudah mobilitas.

Sebagai patokan, berikut daftar stasiun di Jogja yang aktif membawa penumpang sampai sekarang!

Daftar Stasiun di Jogja yang Masih Aktif

1. Stasiun Tugu/Yogyakarta

Pertama, ada stasiun Tugu atau stasiun Yogyakarta yang diresmikan pada tahun 1887.

Stasiun ini merupakan yang terbesar di Jogja serta melayani pemberangkatan dan kedatangan semua kelas kereta api (KA) kecuali ekonomi subsidi.

Apabila kamu sering bepergian ke luar kota karena pekerjaan, rumah di dekat stasiun Tugu adalah pilihan ideal sebagai tempat tinggal.

Dengan begitu, kamu bisa dengan mudah mengakses kereta api kelas eksekutif dan bisnis antarkota.

Sebagai catatan, stasiun ini lokasinya berada di kecamatan Gedongtengen, berdekatan dengan daerah Malioboro.

2. Stasiun Lempuyangan

Selanjutnya, ada stasiun Lempuyangan yang didirikan oleh perusahaan kereta api swasta Hindia Belanda pada tanggal 2 Maret 1872.

Khusus melayani KA ekonomi dan lokal/komuter, stasiun ini merupakan titik akhir dari jalur kereta api rute Semarang-Solo-Yogyakarta.

Selain itu, Commuter Line rute Jogja-Solo yang melayani perjalanan lokal juga berhenti di sini.

Adapun lokasinya adalah di Kecamatan Danurejan, berjarak satu km dari sisi timur stasiun Tugu.

Sebagai catatan, stasiun Lempuyangan merupakan stasiun kereta api pertama dan tertua di Jogja, lo.

3. Stasiun Maguwo

Stasiun di Jogja berikutnya berlokasi di Desa Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Dikenal dengan nama stasiun Maguwo, fungsi utamanya adalah sebagai penghubung jalur ganda Kutoarjo-Solo dan melayani penumpang KA lokal Jogja-Solo.

Selain itu, stasiun Maguwoi sebenarnya juga berfungsi sebagai stasiun bandara yang melayani penumpang Bandara Adisucipto.

Di dalamnya, ada jalur bawah tanah yang menghubungkan penumpang pesawat terbang langsung ke stasiun.

Lalu, di bagian depan stasiun ada halte pemberhentian sistem angkutan dalam kota, yakni TransJogja.

Sarana transportasi yang saling terintegrasi ini bertujuan untuk mempermudah mobilitas masyarakat dan wisatawan.

4. Stasiun Wates

Ada juga stasiun Wates yang terletak di daerah Wates, Kulon Progo, Yogyakarta.

Stasiun kelas II atau stasiun kecil di Jogja ini melayani KA jarak jauh maupun Commuter Line.

Fungsi utamanya adalah sebagai penghubung area barat Jogja serta penunjang pembangunan berorientasi transit di wilayah aglomerasi DIY.

Di dalam stasiun ada lima jalur kereta api yang perannya adalah sebagai berikut:

• Jalur 1 sebagai sepur lurus arah hilir (ke Yogyakarta)
• Jalur 2 sebagai sepur lurus arah hulu (dari Yogyakarta)
• Jalur 3 untuk pemberhentian kereta api jarak jauh maupun komuter
• Jalur 4 dan 5 untuk parkir atau bongkar muat batu balast dari dan ke gerbong angkutan ballast (kricak)

Stasiun Lainnya di Jogja

Selain empat stasiun di atas, sebenarnya masih ada dua stasiun lainnya di Jogja, yakni Patukan dan Rewulu.

Namun, ketiga stasiun tersebut fungsinya bukan untuk mengangkut penumpang sehingga namanya kurang terkenal.

Stasiun Patukan biasanya hanya disinggahi ketika terjadi penyusulan antarkereta api.

Kemungkinan lainnya, jalur kereta stasiun Tugu dan Lempuyangan penuh sehingga KA harus singgah terlebih dahulu di Patukan untuk menunggu antrean.

Sementara stasiun Rewulu di sisi paling barat Jogja merupakan stasiun kereta api barang kelas I.

Di dalam stasiun kamu akan menemukan jalur khusus untuk KA pengangkut bahan bakar minyak (BBM) yang keluar masuk ke Depo Pertamina.

Depo Pertamina di wilayah Sedayu ini bertugas untuk memasok BBM di wilayah DIY, Klaten, dan eks Karisidenan Kedu.

***

Semoga informasi mengenai stasiun di Jogja ini bermanfaat untukmu, ya.

Temukan beragam informasi menarik lainnya dengan mengikuti Rumah123 di Google News, ya.

Kunjungi juga artikel.rumah123.com untuk menemukan berita ter-update seputar properti.

Pastikan juga membuka laman Rumah123.com untuk menemukan hunian impian.

Tenang saja, kami selalu #AdaBuatKamu dengan berbagai penawaran properti yang menarik!