Cerita Lutung Kasarung Singkat yang Berasal dari Jawa Barat, Cocok Dibacakan kepada si Kecil sebelum Tidur
Lutung Kasarung merupakan salah satu cerita rakyat yang berasal dari Jawa Barat. Kisahnya layak untuk dibacakan para orang tua kepada si Buah Hati sebelum tidur, lo. Yuk, simak cerita Lutung Kasarung singkat pada artikel berikut ini!
Secara umum cerita Lutung Kasarung berkisah mengenai seorang pangeran yang gagah lantas berubah wujud menjadi seekor lutung yang dalam tradisi Sunda dikenal sebagai hewan sejenis monyet.
Lutung tersebut kemudian bertemu dengan seorang putri cantik jelita bernama Purbasari.
Sebagai informasi, Purbasari ini adalah anak Prabu Tapa Agung, seorang raja di tanah Pasundan.
Nah, cerita rakyat Lutung Kasarung yang singkat dan penuh akan konflik kerap kali dibacakan oleh para orang tua sebagai pengantar tidur anaknya.
Mengutip buku Seri Cerita Rakyat 34 Provinsi: Lutung Kasarung, inilah kisah singkatnya yang bisa dijadikan referensi para orang tua.
Cerita Lutung Kasarung Singkat
Pada zaman dahulu kala, hiduplah dua kakak beradik yang cantik rupawan, putri dari Kerajaan Pasundan.
Keduanya bernama Purbararang dan Purbasari.
Meskipun mereka bersaudara, sikap atau karakter keduanya sangat bertolak belakang.
Purbararang dikenal sebagai sosok putri yang sombong dan pemalas, sedangkan Purbasari mempunyai sifat yang ramah, rajin, dan tidak pernah menganggap dirinya seorang putri raja.
Jelang akhir hayat sang ayah, yakni Prabu Tapa Agung, ditunjuklah Purbasari untuk melanjutkan tahta kerajaan.
Mengetahui bahwa yang terpilih adalah Purbasari, Purbararang murka dan tidak menerima jika sang adik menjadi ratu.
Purbararang lantas menemui seorang penyihir untuk mengutuk adiknya, Purbasari, dengan penyakit kulit.
Pada waktu yang bersamaan, di khayangan terjadi keributan karena Pangeran Guruminda tidak mai dinikahkan kecuali dengan wanita yang memiliki kecantikan seperti ibunya.
Lantas, ia pun diberitahu bahwa wanita yang memiliki paras cantik seperti ibunya hanya ada di bumi.
Dengan kekuatannya, Pangeran Guruminda turun ke bumi dan sampailah di hutan, tempat yang sama saat Purbasari diasingkan.
Pangeran Guruminda turun ke bumi bukan sebagai pangeran sebagaimana ketika dia berada di khayangan, melainkan berubah wujud menjadi seekor kera hitam yang disebut Lutung Kasarung.
Selama di hutan, Lutung Kasarung dan Purbasari menjadi teman dekat.
Singkat cerita, Lutung Kasarung pun meminta Purbasari untuk membersihkan diri di sebuah telaga.
Ajaibnya, kulit Purbasari menjadi bersih seperti sebelumnya dan kecantikannya pun kian terpancar.
Mengetahui kondisi Purbasari tersebut, Purbararang khawatir sekaligus tidak percaya.
Ia juga enggan menerima sang adik kembali ke istana dengan berbagai alasan, sampai akhirnya diberikanlah beberapa syarat.
Syarat pertama, Purbasari harus lebih panjang darinya. Dalam hal ini Purbasari menang karena rambutnya menyentuh tumit sedangkan Purbararang hanya sampai betis.
Seolah tak mau kalah, Purbararang kembali memberikan syarat kedua, yakni tunangan Purbasari mesti lebih tampan dari tunangannya apabila ingin kembali ke istana.
Mendengar itu, Purbasari lalu tidak mampu mengatasi syarat kedua tersebut.
Ia pu lantas memegang tangan Lutung Kasarung dan mendapatkan hinaan dari Purbararang karena tunangan Purbasari ternyata seekor kera.
Namun, tiba-tiba Lutung Kasarung berubah wujud menjadi Pangeran Guruminda yang tampan dan gagah, bahkan mengalahkan ketampanan tunangan Purbararang.
Lalu, Purbararang terpaksa mengakui bahwa dirinya kalah dan memohon ampun kepada Purbasari.
Dengan kebaikan hatinya, Purbasari memaafkan Purbararang dan membolehkannya untuk tetap tinggal di istana.
Di sisi lain, Purbasari dan Lutung Kasarung hidup bahagia bersama selamanya.
Pesan Moral Cerita Lutung Kasarung
Jika menilik cerita Lutung Kasarung singkat di atas, kesimpulan atau pesan moral yang bisa dijadikan pelajaran adalah sebagai berikut:
- Perasaan iri dan dengki dapat mengakibatkan seseorang tidak bersyukur dan hati merasa tidak tenang.
- Sikap jujur, baik hati, dan berbuat baik kepada siapa pun sangat penting dalam kehidupan sehari-hari.
- Jangan pernah merendahkan orang lain karena bisa jadi orang yang direndahkan justru lebih terhormat.
- Kebaikan dan kebenaran akan selalu menang.
***
Itulah cerita Lutung Kasarung singkat beserta pesan moral yang terkandung di dalamnya.
Semoga informasinya bermanfaat, ya.
Yuk, temukan berbagai informasi menarik terkini hanya di artikel.rumah123.com!
Ikuti juga Google News Rumah123.com agar bisa mendapatkan update terbaru langsung untukmu.
Kalau mau cari rumah impian yang pilihannya lengkap, carinya ya di Rumah123.com aja!
Kami memang selalu #AdaBuatKamu!