Apa Itu Rumah Swadaya, Kelebihan dan Kekurangan, hingga Contohnya

Rumah swadaya merupakan alternatif memiliki hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Namun, apakah kamu sudah tahu pengertian dari rumah tersebut? Berikut penjelasannya!

Saat ini, ada sejumlah program yang digulirkan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan hunian bagi masyarakat.

Salah satu program tersebut adalah rumah swadaya, Property People.

Setiap tahunnya, pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan ratusan ribu unit rumah swadaya yang termasuk program sejuta rumah.

Jadi, bagi kamu yang ingin memiliki rumah maka bisa memanfaatkan program tersebut.

Namun, belum banyak yang tahu apa sih rumah swadaya itu?

Untuk penjelasannya, simak ulasan di bawah ini!

Apa Itu Rumah Swadaya?

Sumber: pu.go.id

Pengertiannya dijelaskan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 13/PRT/M/2016 Tahun 2016.

Rumah swadaya adalah rumah yang dibangun atas prakarsa dan upaya masyarakat.

Jadi, pembangunannya diselenggarakan atas inisiatif masyarakat tersebut baik secara individu maupun berkelompok.

Nah, rumah ini dapat diperoleh melalui bantuan dan kemudahan dari pemerintah dan/atau pemerintah daerah.

Adapun program bantuan tersebut bernama Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS).

Hanya saja, tidak semua orang berhak mendapatkan bantuan ini, lo.

Hal tersebut karena rumah tersebut merupakan bantuan dari pemerintah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Tujuan Rumah Swadaya

Property People, tahukah kamu kalau backlog perumahan di Indonesia masih cukup besar?

Untuk itu, pemerintah memberikan bantuan BSPS agar masyarakat berpenghasilan rendah bisa memiliki rumah yang layak.

Jadi, program ini bertujuan untuk mengurangi jumlah rumah tidak layak huni (RTLH) di masyarakat dengan bantuan bedah rumah atau pembangunan rumah baru.

Selain itu, untuk memberikan kemudahan dan mendorong masyarakat berpenghasilan rendah membangun rumah yang layak huni pada lingkungan yang sehat, aman, harmonis, dan berkelanjutan secara swadaya.

Dengan kata lain, rumah tersebut merupakan rumah yang dibangun atas prakarsa masyarakat baik secara individu maupun kolektif.

Cara Mendapatkan Rumah Swadaya

Sumber: Kompas.com

Cara mendapatkannya adalah mendaftarkan bantuan pada pemerintah daerah dengan mengajukan permohonan ke kepala desa/lurah setempat.

Namun, ada juga kepala desa/lurah yang aktif mendapat masyarakatnya agar menerima bantuan.

Melansir Modul BSPS, berikut cara mendapatkan bantuan BSPS.

Cara mendapatkan rumah swadaya:

• Mengajukan permohonan bantuan ke kepala desa/lurah setempat. (Kepala desa/lurah juga mendapat jumlah rumah tidak layak huni untuk diusulkan menerima bantuan).
• Hasil pendataan diteruskan ke bupati/wali kota, lalu ke kementerian.
• Kementerian menetapkan jumlah penerima bantuan dan lokasinya.
• Kementerian melakukan rekrutmen, pelatihan, dan penetapan tenaga fasilitator lapangan (TFL).
• Tim Teknis dan TFL melakukan verifikasi fisik dan administrasi calon penerima bantuan.
• Calon penerima bantuan menyusun proposal renovasi dibantu Tim TFL.
• Kementerian menetapkan Surat Keputusan (SK) jumlah penerima bantuan dan lokasi.
• Tim Teknis dan TFL memberi sosialisasi dan membentuk kelompok penerima bantuan dengan maksimal 20 orang per kelompok.
• Tim Teknis dan TFL melakukan musyawarah kelompok, survei toko, dan harga bahan bangunan.
• Tim TFL membuat daftar rencana pembelian bahan bangunan.
• Penerima bantuan membuat rekening untuk menerima dana bantuan.
• Pengiriman bahan bangunan tahap 1 dan 2
• Penerima bantuan mentransfer dana pembelian bahan bangunan ke toko bangunan (tahap 1 dan 2) dan penarikan upah tukang.
• Pelaksanaan renovasi/pembangunan rumah.

Selain cara mendapatkannya, kamu juga perlu tahu apa saja syarat permohonannya.

Syaratnya adalah WNI, masyarakat berpanghasilan rendah, bersedia membentuk kelompok, hingga belum pernah menerima bantuan pemerintah.

Kelebihan dan Kekurangan Rumah Swadaya

Tertarik dengan rumah rumah ini?

Jika iya, kamu perlu tahu apa saja sih kelebihan dan kekurangan dari rumah tersebut.

Kelebihan rumah swadaya adalah mendapatkan sejumlah dana untuk pembangunan/renovasi secara gratis, desain rumah yang bisa disesuaikan, hingga dikerjakan secara gotong royong.

Adapun kekurangannya adalah bahan bangunan yang terbatas hingga dibangun secara sederhana.

Hanya saja, rumah tersebut sudah termasuk layak huni sesuai dengan kebutuhan penghuninya, Property People.

Contoh Rumah Swadaya

Sumber: pu.go.id

Itu dia contoh rumah swadaya.

Sementara itu, kalau kalau ingin menemukan hunian terbaik dengan harga yang lebih murah, cek penawaran khususnya di www.rumah123.com/properti-penawaran-khusus.

Pasalnya, ada hunian dengan harga di bawah pasar melalui yang sangat menarik untuk kamu dapatkan.

***

Bagaimana? Tertarik dengan rumah bantuan pemerintah?

Kamu bisa mengajukan permohonannya dari sekarang, ya.

Semoga artikelnya bermanfaat.

Simak informasi seputar properti lainnya hanya di artikel.rumah123.com.

Ikuti dan baca juga Google News Rumah123 agar tak ketinggalan berita terbaru.

Bingung mencari rumah yang cocok untuk keluarga?

Tenang, kamu bisa menemukan rekomendasinya melalui Rumah123.

Cek pilihan terbaiknya karena yang kamu cari #SemuaAdaDisini!