7 Rumah Mini di Dunia, Ada yang Lebarnya Cuma 1,2 Meter!
Harga tanah dan bangunan yang selalu naik setiap tahunnya membuat orang jadi lebih sulit untuk memiliki hunian sendiri.
Tak jarang orang pun jadi lebih memilih untuk menyewa daripada membelinya karena harga yang sudah tak masuk akal.
Namun, segelintir orang lebih memilih mempunyai sebuah rumah meskipun berukuran kecil alias rumah mini.
Tak tanggung-tanggung, salah satunya bahkan hanya memiliki rumah mini seluas 1,2 meter saja, lo!
Desain Rumah Mini di Dunia
Tertarik untuk memiliki rumah super mungil ini?
Dilansir dari berbagai sumber, berikut tujuh rumah mini di dunia yang bisa kamu jadikan inspirasi:
Hollensbury’s Spite House
Rumah mungil yang satu ini terletak di kawasan Alexandria, Virginia.
Berada di lahan yang hanya memiliki lebar 2,1 meter, Hollensburry’s Spite House bisa lho ditinggali manusia.
Pembangunan rumah mini yang satu ini juga mempunyai kisah yang unik.
Pada tahun 1830 silam, seorang pria bernama John Hollensburry membangun rumah ini.
Hal itu karena ia kurang suka dengan kelakukan orang yang kerap lalu lalang serta menaruh mobil di gang sebelah rumahnya.
Ia pun akhirnya membangun sebuah hunian di gang tersebut agar tak ada yang bisa menaruh mobilnya maupun berlalu lalang.
Rumah itu kemudian dikenal dengan namaHollensburry’s Spite House.
Meskipun terlihat sempit, rumah dua lantai itu cukup nyaman serta dilengkapi berbagai fasilitas.
Promenade House
Promenade House merupakan hunian dengan lebar dan 2,7 meter dan panjang 27 meter.
Dinamakan Promenade House karena rumah mini mengharuskan penghuninya menyusuri lorong jika ingin berpindah dari satu ruangan ke ruangan lainnya.
Rumah mungil ini merupakan karya FORM/Kouichi Kimura Architects yang dibangun tahun 2013 silam.
Pembangunan hunian kecil yang satu ini dilakukan untuk menyiasati lahan yang tersedia dalam bentuk memanjang.
Meski diklaim sebagai salah satu rumah terkecil di dunia, rumah ini tidak terkesan sempit lho.
Diogene
Rumah mini selanjutnya dibangun berada di kawasan Weil am Rhein, Jerman.
Seorang arsitek asal Italia Renzo Piano membangun hunian mungil yang kemudian diberi nama Diogene.
Dinamakan Diogene karena sang arsitek terinspirasi seorang filsuf Yunani yang bernama Diogenes.
Ia dikenal memiliki gaya hidup asketis, gaya hidup bertentangan dengan kenikmatan duniawi untuk mencapai maksud rohani.
Bahkan, ia hidup menggelandang dengan tinggal di dalam sebuah tong bekas anggur dan tidur di pinggiran jalan kota Athena.
Rumah ini menjadi salah satu rumah terkecil di dunia karena luasnya yang hanya 7,3 meter persegi.
Meski begitu, kamu akan tetap merasa nyaman di dalamnya karena hunian ini dilengkapi dengan berbagai ruangan.
Mulai dari ruang keluarga, kamar mandi, hingga tempat tidur.
Tak hanya itu, rumah mini ini juga memiliki teknologi tenaga surya yang dapat memasok energi dari cahaya matahari.
Balancing On A Rock
Pernah terbayang untuk membangun sebuah rumah di atas batu?
Ternyata, hunian ini ada lho di dunia, salah satunya berada di Serbia.
Rumah mini nan ajaib itu terletak di tengah sungai Drina, tak jauh dari kota Bajina Basta, Serbia.
Pembangunan rumah ini diketahui terjadi tahun 1968, di mana sekelompok perenang muda beristirahat di atas batu karang tersebut.
Ingin mempunyai sebuah tempat yang nyaman untuk beristirahat, akhirnya mereka mulai membuat bangunan di atas batu tersebut.
Meski telah berdiri lebih dari 50 tahun, rumah di atas batu ini mampu berdiri seimbang dan bertahan dengan segala perubahan cuaca.
Keret House
Hunian yang berada di antara dua gedung tinggi ini berada di kawasan Warsawa, Polandia.
Tak ada yang mengira jika celah di antara kedua gedung tersebut bisa dibangun sebuah rumah mungil.
Pasalnya, lahan yang tersedia hanya memiliki lebar 1,2 meter.
Namun, keterbatasan lahan ternyata dapat disiasati dengan baik oleh seorang arsitek bernama Jakub Szczęsny.
Ia sengaja mendirikan rumah mini tersebut untuk didedikasikan kepada seorang penulis sekaligus pembuat film asal Israel, Etgar Keret.
Hal itulah yang akhirnya membuat hunian mungil ini dinamakan Keret House.
Meski berukuran sangat kecil, rumah ini dilengkapi dengan kamar tidur, dapur, ruang tamu, dan kamar mandi lho.
Gap House
Rumah terkecil di dunia lainnya berada di area London Barat.
Hunian yang dinamakan Gap House ini dibangun pada sebuah celah di antara dua bangunan.
Hal itulah yang membuat rumah mini ini dinamakan Gap House.
Didesain oleh perusahaan arsitek bernama Pitman Tozer Architects dengan lebar hanya 2,3 meter.
Jangan salah, rumah ini juga termasuk ramah lingkungan lho.
Sebab, Gap House hanya menghabiskan 30% energi untuk pembangunannya.
Tak heran jika rumah ini mendapatkan banyak penghargaan berkat desainnya yang kreatif dan cerdas.
Toronto’s Little House
Rumah terkecil di dunia lainnya hanya memiliki lebar 2,2 meter saja.
Dinamakan Toronto’s Little House karena lokasinya yang berada di Toronto, Kanada.
Hunian ini terletak di antara rumah-rumah yang berukuran normal di sekitarnya.
Meski begitu, rumah mini ini dilengkapi berbagai ruangan seperti ruang tamu, kamar mandi, kamar tidur, hingga dapur.
Awal mula pembangunan rumah ini dikarenakan seorang kontraktor bernama Arthur Weeden yang melihat ada sedikit lahan kosong di antara dua rumah.
Hal itulah yang kemudian membuatnya membangun sebuah hunian di lahan tersebut.
Itulah tujuh rumah mini yang bisa kamu jadikan inspirasi nih.
Meski berukuran mungil, rumah-rumah ini terlihat nyaman banget ya!
Jangan lupa kunjungi artikel.rumah123.com untuk dapatkan artikel menarik lainnya seputar properti.
Kamu juga bisa mencari properti yang sesuai kebutuhanmu seperti Citra Raya hanya di www.rumah123.com.