7 Jenis Hama Tanaman Hias Serta Cara Mudah untuk Membasminya

Bagi pecinta tanaman hias, hama menjadi hal yang menakutkan yang harus dibasmi. 

Kehadiran hama tak hanya merusak tanaman hias, namun juga mengganggu kesehatan penghuni rumah. 

Untuk itu, hama harus dibasmi agar tak memberi masalah, baik bagi tanaman hias sendiri maupun penghuni rumah. 

Pastikan kamu mengetahui jenis hama tanaman hias serta cara untuk membasminya:

Tikus, hama yang mengancam kesehatan tanaman

Tikus juga bisa menjadi hama yang mengancam kesehatan tanaman di rumah. 

Jika tanaman kamu diserang oleh tikus, maka biasanya buah pada tanaman dalam masa vegetatif akan menjadi cepat habis. 

Selain itu, tikus biasanya akan memakan batang tanaman yang masih muda beserta biji-bijinya.

Untuk mengatasinya, kamu bisa menangkap tikus melalui jebakan atau dengan menutup pintu masuk daerah persembunyiannya. 

Belalang, senang hinggap di daun

Belalang adalah salah satu hama yang bisa merusak tanaman hias kamu. 

Sebab, hewan ini sangat senang hinggap di daun dan memakan daun tersebut, persis seperti ulat bulu.

Hasilnya, daun tanaman hias kamu menjadi tidak sempurna lagi. 

Untuk mengatasinya, kamu bisa menangkapnya secara manual. 

Kamu bisa menangkapnya dengan membasahi sayapnya. 

Dengan begitu, belalang menjadi tidak mudah terbang sehingga kamu bisa menangkapnya dengan mudah. 

Oleh karena itu, basahilah daun terlebih dahulu atau manfaatkan embun di pagi hari untuk menangkap belalang.

Kamu juga bisa memusnahkannya dengan pemakaian pestisida. 

Cukup dengan membuat pestisida alami, maka belalang bisa mati dan kesehatan tanaman tidak terganggu lagi.

Ulat bulu, hobi menggerogoti tanaman hias

Hama tanaman yang satu ini sering menggerogoti tanaman di rumahmu. 

Hal itu karena ulat bulu membutuhkan tanaman sebagai makanan sehari-hari. 

Biasanya, tanaman yang diserang oleh hama memiliki bentuk daun yang sudah tidak sempurna lagi. 

Untuk mengatasinya, kamu bisa menghilangkannya dengan cepat saat ulat bulu masih menjadi telur kupu-kupu. 

Selain itu, kamu juga bisa mengenangi daerah daun tersebut dengan air. 

Dengan begitu, ulat akan bergerak naik dan kamu dapat mengatasinya dengan mudah.

Jika cara diatas belum mampu mengatasi ulat bulu, kamu bisa menyemprotkan pestisida alami atau bahan kimia.

Baca Juga: 11 Jenis Tanaman Pengusir Lalat | Yuk, Tanam di Rumah Biar Lalat Minggat

Ulat Grayak, membuat tanaman cepat busuk

Ulat grayak merupakan salah satu ulat yang juga akan sangat merugikan tanaman hiasmu. 

Hal itu karena ulat akan memberikan dampak yang sama dengan ulat bulu. 

Mereka bisa membuat daun pada tanaman menjadi tidak sempurna lagi dan menyisakan tulang daunnya saja. 

Ulat grayak juga bisa memakan buah tanaman sehingga membuatnya menjadi cepat busuk.

Cara paling mudah untuk menghindari ulat grayak adalah dengan menjaga kebersihan kebun kamu. 

Sebab, kebun yang kotor dan memiliki banyak sisa-sisa tanaman merupakan sarang bagi ulat grayak.

Kamu bisa memberikan perangkap ugratas yang akan membuat ulat grayak tertarik untuk masuk ke perangkap. 

Kamu bisa memasukkan perangkap ini ke dalam botol bekas air mineral, kemudian lubangi tutupnya untuk jalan masuk ulat.

Tungau, hama ekstra kecil!

Tungau adalah suatu jenis kutu kecil yang merupakan hama yang dapat merusak tanaman, terutama di bagian daun. 

Bentuknya yang kecil membuat orang akan kesulitan melihat tungau di daun. 

Nah, biasanya tanaman yang dihinggapi oleh tungau akan memiliki daun dengan bercak-bercak kecil berwarna kuning. 

Hal itu akan membuat daun menjadi cepat gugur.

Agar tungau tidak menyebar ke bagian daun adalah dengan memotong daun yang sudah dihinggapi tungau.

Kamu bisa langsung membakar daun yang dihinggapi tungau tersebut. 

Cacing Liang, tanaman jadi tumbuh kecil

Cacing liang adalah salah satu hama yang biasanya terlihat pada tanah yang gembur. 

Hama ini memiliki dampak yang sangat berbahaya bagi tumbuh kembang tanamanmu. 

Cacing jenis ini akan menghisap cairan yang terdapat pada akar tanamanmu seketika. Hasilnya, tanamanmu akan kekurangan unsur hara, sehingga tidak akan bertumbuh dengan baik dan menjadi kerdil.

Hal itu akan menghasilkan pembentukan buah dan bunga menjadi lambat dan tidak berkembang sempurna. 

Kamu bisa menggunakan Nematisida yang dicampurkan dalam media tanam untuk mengatasinya cacing liang. 

Kamu bisa menggunakan pestisida alami karena bahan alami yang ampuh mengusir cacing. 

Baca Juga: 11 Inspirasi Rak Tanaman Minimalis Kekinian Bikin Hunian Terasa Lebih Hidup

Siput, membuat bentuk daun tidak sempurna

Siput sering kali dianggap tidak berbahaya. 

Padahal hewan ini bisa menyebabkan tumbuh kembang tanaman menjadi terhambat.

Hal tersebut dikarenakan siput akan memakan daun tanaman, sehingga bentuk daun menjadi tidak sempurna lagi. 

Untuk mengatasinya, kamu bisa menggunakan kulit telur. 

Kamu bisa meremas atau memecahkan menjadi bagian-bagian kecil. 

Setelah itu, taburkan pecahan kulit telur di sekeliling tanamanmu. 

Sebab, siput merupakan hewan yang akan menghindari permukaan berduri seperti kulit telur.

Kamu juga bisa menaburkan garam mengelilingi tanamanmu karena siput merupakan hewan yang anti garam.

Jika kamu telah mengetahui berbagai hama tanaman serta cara membasminya, kamu bisa merawat tanaman hias dengan mudah. 

Jangan lupa kunjungi artikel.rumah123.com untuk dapatkan artikel menarik lainnya seputar properti. 

Kamu juga bisa mencari properti yang sesuai kebutuhanmu seperti Ice Business Park hanya di www.rumah123.com.