5 Cara Merawat Vacuum Cleaner di Rumah agar Awet dan Tahan Lama!
Vacuum cleaner menjadi salah satu peralatan kebersihan yang memudahkan pekerjaan sehari-hari di rumah.
Sebab, alat ini memudahhkan kamu dalam membasmi noda dan kotoran lantai di rumah.
Sayangnya, kebanyakan orang hanya sekadar tahu cara menggunakan vacuum cleaner tanpa tahu cara merawatnya dengan baik.
Sama seperti barang elektronik di rumah lainnya, vacuum cleaner juga harus dirawat agar tetap awet dan tak mudah rusak.
Untuk memudahkanmu, yuk cari tahu cara merawat peralatan kebersihan di rumah berikut ini:
5 Cara Merawat Vacuum Cleaner, Wajib Tahu Ya!
1. Gunakan Hanya untuk Menyedot Debu
Vacuum cleaner memang dirancang untuk menyedot kotoran berpartikel kecil seperti debu.
Untuk membuatnya tetap awet, pastikan kamu tak menggunakannya untuk menyedot kotoran berpartikel besar.
Sebab, jika sering dilakukan, maka alat ini tidak akan bertahan lama di rumah.
Hal ini karena partikel berukuran besar dapat menghambat saluran di dalam mesin vacuum cleaner.
Partikel yang terjebak ini lama-kelamaan dapat merusak komponen-komponen di dalam mesin tersebut.
2. Jangan Gunakan di Tempat Basah
Vacuum cleaner bukanlah alat pel yang bisa kamu gunakan pada permukaan basah.
Alat ini didesain hanya untuk mengisap kotoran kering.
Sebab, air yang masuk akan memicu munculnya karat di dalam mesin.
Karat itulah yang akhirnya bisa merusak komponennya dengan cepat.
Untuk itu, kamu bisa hindari menggunakan alat tersebut di tempat basah.
Jika memang ingin membersihkan area yang masih basah, sebaiknya tunggu hingga kering atau seka dengan lap kering terlebih dulu.
3. Rutin Bersihkan Vacuum Cleaner
Meski digunakan untuk membersihkan, bukan berarti alat ini juga tak perlu dibersihkan lo!
Sebaliknya, karena selalu bersinggungan dengan kotoran dan debu, vacuum cleaner harus rutin dibersihkan agar performanya selalu prima.
Bagian yang harus selalu dibersihkan adalah filter yang berfungsi menyaring partikel-partikel yang berpotensi menyumbat saluran.
Pastikan tidak ada kotoran yang menempel pada filter tersebut.
Segeralah bersihkan jika ada kotoran yang menempel pada area tersebut.
Komponen penting lain yang harus diperhatikan adalah bagian pipa.
Cek pipa untuk mengetahui apakah ada kotoran yang menyumbat atau tidak.
Kemudian, bersihkan pipa jika terdapat kotoran yang berpotensi menghambat saluran dalam mesin.
4. Jangan Memaksa Kinerja Mesin
Salah satu kesalahan yang umum ditemukan dalam penggunaan alat kebersihan ini ialah degan memaksakan kinerja mesin.
Misalnya, memaksa vacuum cleaner untuk menyedot kotoran yang ukurannya terlalu besar.
Pemakaian berlebih seperti ini, akan membuat pipa hisap menjadi tersumbat.
Biasanya, alat ini akan mengeluarkan bunyi aneh atau mesin mendadak terasa panas.
Bentuk paksaan mesin lainnya ialah, menggunakan vacuum cleaner dalam waktu terlalu lama.
Penggunaan dalam durasi terlalu panjang akan membuat mesinnya lebih cepat panas.
Untuk menghindari hal ini terjadi, beri jeda sejenak saat menggunakannya.
Setelah mesin digunakan selama 20-30 menit, istirahatkan dulu 10 menit sebelum digunakan kembali.
5. Selalu Cek Kantong Debu
Cara merawat vacuum cleaner yang terakhir ialah dengan selalu mengecek kantong debu.
Jika kantong debu hampir terisi penuh dengan kotoran, segeralah bersihkan dan kosongkan.
Sebab, hal itu akan membuat alat ini tidak akan bekerja dengan efektif.
Daya hisapnya akan menurun, karena kotoran dan debu yang baru masuk tidak dapat ditampung.
Jika hal ini dibiarkan saja, maka daya isapnya akan menjadi lemah dan performa mesin pun akan menurun.
Itulah beberapa cara merawat vacuum cleaner di rumah agar tetap awet dan tahan lama.
Jangan lupa kunjungi artikel.rumah123.com untuk dapatkan artikel menarik lainnya seputar properti.
Temukan hunian idaman seperti Edison Residence hanya di Rumah123.com dan 99.co, karena kami #AdaBuatKamu!