13 Tugas Sekretaris dalam Organisasi atau Perusahaan yang Perlu Diketahui
Menjadi sekretaris butuh keahlian tertentu karena banyaknya tugas yang perlu dikerjakan. Berikut tugas sekretaris yang perlu diketahui.
Menjadi sekretaris rupanya bukanlah pekerjaan yang mudah.
Tidak hanya sekadar mencatat dan fotokopi dokumen saja, ada banyak tugas sekretaris yang membutuhkan keahlian khusus.
Selain itu, tugas sekretaris sehari-hari juga terbilang cukup banyak.
Bagi kamu yang ingin menjadi sekretaris, ada sejumlah keterampilan kesekretariatan yang perlu dipelajari agar mampu mengerjakan tugasnya.
Lantas, apa saja tuga sekretaris dalam organisasi atau sebuah perusahaan?
Mari simak bersama-sama ulasannya berikut ini.
13 Tugas Sekretaris dalam Organisasi atau Perusahaan yang Utama
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sekretaris merupakan orang (pegawai, anggota pengurus) yang diserahi pekerjaan tulis-menulis, surat-menyurat, dan sebagainya; penulis; panitera.
Sedangkan menurut Hartiti Hendarto dan Tulus (2004:4), sekretaris adalah orang yang membantu seseorang dalam hal ini adalah pimpinan dalam melaksanakan tugas perkantoran.
Terlepas dari apa saja pengertian sekretaris, tugasnya cukup banyak dan membutuhkan keahlian khusus.
Nah, bagi kamu yang berminat bekerja sebagai sekretaris, pastikan untuk menguasai semua tugas dan tanggung jawab berikut ini.
- Melakukan supervisi terhadap staf dan karyawan baru
- Melakukan pencatatan administrasi
- Memastikan persediaan perlengkapan kantor
- Menyambut tamu bisnis dan klien
- Membantu bagian eksekutif mengerjakan tugas
- Mengorganisasi dan menyampaikan pesan
- Mengatur dan mencatat hasil rapat
- Mengatur jadwal dan konferensi
- Memastikan persyaratan hukum
- Komunikasi ke berbagai pihak
- Menjawab dan Mengarahkan Panggilan Telepon
- Mendokumentasikan informasi keuangan
- Mengatur dokumen dan file penting
Fungsi Sekretaris
Selain tugas di atas, pekerjaan ini juga memiliki fungsi penting dalam perusahaan.
Berikut ini sejumlah fungsi sekretaris dalam organisasi atau perusahaan, di antaranya:
1. Fungsi Sekretaris Sebagai Pejabat Eksekutif
Sebagai pejabat eksekutif, sekretaris bertanggung jawab atas catatan keuangan perusahaan, mulai dari uang tunai, rekening, saham, dan urusan publisitas.
Sekretaris juga bertugas dan berfungsi untuk mengawasi, mengkoordinasikan dan mengelola kegiatan kantor.
2. Fungsi Sekretaris Sebagai Penasehat Manajemen
Fungsi sekretaris selanjutnya adalah sebagai penasehat manajemen.
Dalam hal ini, sekretaris harus memberikan saran yang sesuai dan tepat sesuai dengan sifat dan ukuran organisasi tersebut.
3. Fungsi Sekretaris Sebagai Petugas Penghubung
Fungsi Sekretaris lainnya sebagai petugas penghubung antara manajemen puncak dan staf.
Sekretaris akan menyampaikan keputusan dan informasi dari manajemen kepada staf secara bijaksana.
Lalu, sebagai penghubung dengan berbagai pihak misalnya pemerintah atau masyarakat di luar organisasi.
***
Itulah sederet tugas sekretaris dalam organisasi atau perusahaan yang perlu diketahui.
Semoga ulasan di atas bermanfaat untuk kamu, ya.
Temukan informasi menarik seputar percakapan dan bahasa daerah lainnya hanya di Google News Rumah123.com.
Kunjungi pula www.rumah123.com untuk menemukan hunian impian yang pastinya hadir dan selalu #AdaBuatKamu.