3 Tokoh Perumus Pancasila dalam Sidang BPUPKI. Ini Sejarah Singkatnya!

Sudah tahu siapa saja tokoh perumus Pancasila? Berikut penjelasan selengkapnya yang orang Indonesia harus tahu!

Pancasila adalah dasar negara yang menjadi pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.

Karena itulah setiap Warga Negara Indonesia (WNI) tentu sudah pernah mendengar isinya.

Namun, tidak semua orang memahami sejarah di balik terbentuknya Pancasila.

Jika ingin mempelajarinya lebih lanjut, berikut sejarah singkat hingga tokoh perumus Pancasila menurut catatan sejarah!

Sejarah Singkat Perumusan Pancasila

Penetapan Pancasila sebagai dasar negara oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) berlangsung pada tanggal 18 Agustus 1945.

Isinya tertuang di dalam alinea keempat pembukaan UUD 1945 dan berbunyi sebagai berikut:

1. Ketuhanan yang Maha Esa
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Menariknya, bunyi sila yang disahkan dalam konstitusi ini ternyata sedikit berbeda dengan rumusan awalnya.

Pancasila dirumuskan dalam sidang pertama Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) pada tanggal 29 Mei-1 Juni 1945.

Namun, hasil rumusannya ternyata menuai kontroversi, terutama di bagian sila pertama.

Berikut rumusan awal Pancasila yang kontroversial tersebut:

1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Beberapa tokoh perwakilan dari Indonesia Timur merasa bahwa sila pertama kurang merangkul seluruh masyarakat Indonesia.

Pasalnya, rakyat Indonesia tidak hanya berasal dari kalangan muslim saja, tetapi juga Buddha, Kristen, Hindu, dan lainnya.

Inilah yang mendorong pemerintah untuk mengubah bunyi sila pertama Pancasila menjadi “Ketuhanan Yang Maha Esa”.

Adapun tokoh perumus Pancasila yang berperan penting adalah Moh. Yamin, Soepomo, dan Ir. Soekarno.

3 Tokoh Perumus Pancasila

1. Moh. Yamin

Tokoh perumus Pancasila yang pertama dalam sidang BPUPKI adalah Moh. Yamin.

Ia mengusulkan lima dasar negara yang ia melalui sebuah pidato singkat di hari pertama sidang, yakni 29 Mei 1945.

Lima usulan dasar negara ini adalah peri kebangsaan, peri kemanusiaan, peri ketuhanan, peri kerakyatan, dan kesejahteraan rakyat.

Selain itu, Moh. Yamin juga menyerahkan gagasan tertulis yang isinya sebagai berikut:

• Ketuhanan Yang Maha Esa
• Kebangsaan Persatuan Indonesia
• Rasa Kemanusiaan yang adil dan beradab
• Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
• Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

2. Soepomo

Selanjutnya, di tanggal 31 Mei 1945, Soepomo turut menyampaikan usulannya mengenai dasar negara.

Menurutnya, ketika Indonesia merdeka, negara harus dapat mempersatukan semua golongan dan paham perseorangan.

Negara juga perlu mempersatukan diri dengan berbagai lapisan masyarakat.

Karena itulah dasar negara yang ia usulkan adalah sebagai berikut:

• Persatuan (Unitarisme)
• Kekeluargaan
• Keseimbangan lahir dan batin
• Musyawarah
• Keadilan rakyat

Lebih lanjut, Soepomo menegaskan bahwa Indonesia bukanlah negara yang hanya memihak pada golongan paling kuat, entah itu dilihat dari kacamata politik maupun ekonomi.

3. Ir. Soekarno

Tokoh perumus Pancasila yang terakhir adalah Ir. Soekarno.

Soekarno menyampaikan usulan dasar negara versinya melalui pidato di tanggal 1 Juni 1945.

Ia merancang dasar negara dalam bentuk Philosophische Grondslag atau Weltanschauung.

Istilah ini merujuk pada fundamen, filsafat, pikiran, jiwa, hasrat yang sedalam-dalamnya demi mendirikan negara yang kekal abadi.

Rumusan dasar negara yang ia sebut Panca Dharma ini adalah sebagai berikut:

• Kebangsaan Indonesia
• Internasional atau Perikemanusiaan
• Mufakat atau Demokrasi
• Kesejahteraan Sosial
• Ketuhanan Yang Maha Esa

***

Semoga informasi mengenai tokoh perumus Pancasila ini bermanfaat untukmu, ya,

Temukan beragam informasi menarik lainnya dengan mengikuti Rumah123 di Google News, ya.

Kunjungi juga artikel.rumah123.com untuk menemukan berita ter-update seputar properti.

Pastikan juga membuka laman Rumah123.com untuk menemukan hunian impian.

Tenang saja, kami selalu #AdaBuatKamu dengan berbagai penawaran properti yang menarik!