25 Rumus Excel Beserta Contoh yang Diperlukan di Dunia Kerja, Ilmu Wajib untuk Pemula!
Sejumlah rumus excel yang diperlukan di dunia kerja. Simak ulasan lengkapnya terkait rumus apa saja yang digunakan berikut ini.
Microsoft Excel merupakan salah satu dokumen aplikasi yang sering digunakan untuk mengolah data dalam dunia kerja.
Kehadiran excel ini mampu memudahkan perhitungan dasar mulai dari tambah, kurang, kali, dan bagi hingga perhitungan kompleks.
Penggunaannya pun cukup penting karena bisa menghitung data dengan keakuratan yang tinggi dan sistem penyimpanan yang mudah.
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan diagram, pengolahan data, hingga grafik di excel dengan cepat.
Oleh karena itu, kemampuan menggunakan excel terkadang menjadi salah satu pertimbangan dalam pekerjaan.
Melansir dari berbagai sumber, ada sejumlah rumus dari excel yang sering digunakan di dunia kerja.
Simak ulasan lengkapnya bersama berikut ini, yuk!
25 Rumus Excel yang Sering Digunakan
1. Rumus Excel IF
Microsoft Excel menggunakan rumus IF intik menganalisa data benar/salah dan lulus/tidak lulus.
Biasanya digunakan untuk mengolah data mahasiswa dengan nilai rata-rata yang ditentukan dengan rumus
=IF(A2>75;”LULUS”;”MENGULANG”)
2. SUM
Rumus SUM sering digunakan untuk menjumlahkan data pada sel-sel tertentu secara menyeluruh.
Misalnya untuk menjumlah angka pada sel A2 sampai A15 dengan rumus.
=SUM(A2:A6)
3. MAX dan MIN
Rumus MAX dan MIN biasanya digunakan untuk mencari angka tertinggi dan terendah dari deretan sel, seperti mencari hasil penjualan selama satu tahun mulai dari sel A2 sampai sel A12.
Lalu gunakan rumus:
Terbesar: =MAX(A2:A13)
Terkecil: =MIN(A2:A13)
4. AVERAGE
Average merupakan rumus yang berfungsi menghitung rata-rata angka pada sejumlah sel.
Misalnya, kamu sedang mencari nilai rata-rata pada sel A2 sampai A15 maka gunakan rumus:
=AVERAGE(A2:A20)
5. Rumus Excel TRIM
Trim memiliki fungsi untuk menghapus spasi paling berlebihan pada kalimat yang di dalam sel.
Rumus yang bisa digunakan adalah:
=TRIM(A3)
6. COUNT
Rumus COUNT pada bisa digunakan untuk menghitung jumlah angka pada sel yang berisi angka dan huruf.
Adapun rumus yang bisa kamu gunakan adalah sebagai berikut:
=COUNT(A1:M1)
7. COUNTA
Rumus COUNTA biasanya digunakan untuk menghitung jumlah sel yang memiliki data. Sehingga jika ada sel yang kosong maka tidak akan terhitung.
Adapun rumusnya yang bisa digunakan adalah =COUNTA(A1:P1).
8. AND
Rumus Excel AND berfungsi untuk menentukan benar (TRUE) atau salah (FALSE) pada data sel yang menggunakan logika.
Misalnya kamu sedang mencari “Apakah nilai A1 lebih dari 50 dan kurang dari 80?” maka bisa menggunakan rumus berikut.
=AND(A1>75;A1<100)
9. Rumus Excel PROPER
Rumus proper bisa berguna untuk mengubah huruf pertama pada teks menjadi huruf kapital. Misalnya dari “rumah karyawan” menjadi “Rumah Karyawan” dengan rumus.
=PROPER(A2)
10. CEILING
Rumus ini berfungsi untuk membulatkan angka pada kelipatan sepuluh hingga angka atas terdekat.
Misalnya ada data pada sel B2 Rp 35.999 dan menggunakan rumus ceiling menjadi Rp 36.000.
=CEILING(B2;10)
11. PRODUCT
Rumus Excel product berfungsi melakukan perkalian pada data di suatu range. Kamu bisa mengalikan sel 1 dengan sel lainnya.
Dengan menggunakan rumus =PRODUCT(numb1_numb2).
Contoh: =PRODUCT(B2,B9).
12. UPPER
Rumus ini biasanya digunakan untuk mengubah teks biasa menjadi huruf kapital atau besar semuanya.
Misalnya, untuk mengubah tulisan “sedang ujian harap tenang” menjadi huruf besar semua kamu bisa menggunakan rumus Upper(text).
Dengan penggunaan Upper(“sedang ujian harap tenang”) > SEDANG UJIAN HARAP TENANG.
13. MATCH
Rumus ini digunakan untuk menunjukkan posisi relatif suatu item di tabel excel yang cocok dengan kondisi atau kriteria tertentu.
Misalnya untuk mencari nama seseorang dalam sebuah tabel tertentu dengan rumus berikut.
match(lookup_value,lookup_array,[match_type]) -> =match(“Jojon”,A1:A20,0)
14. Rumus Excel ROUND
Round memiliki fungsi untuk membulatkan angka desimal sesuai dengan data yang kamu inginkan.
Adapun rumus yang digunakan adalah sebagai berikut.
round(number,num_digit) -> =round(12:3456789,2)
15. CONCATENATE
Rumus Excel ini memiliki fungsi menggabungkan sejumlah data. Misalnya kamu ingin menggabungkan kolom A1,A2, dan A3 maka rumusnya adalah:
=CONCATENATE(A1;A2;A3).
16. VLOOKUP
Rumus Excel selanjutnya adalah Vlookup. Rumus ini banyak digunakan untuk mencari data secara vertikal atau tegak.
Adapun rumus excel Vlookup ini yaitu:
=VLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num,[range_lookup])
Keterangan:
Lookup_value: Isi sel atau nilai yang diketik.
Table_array: Sel atau tabel yang digunakan untuk rujukan pencarian.
Col_Index_num: Kolom yang ditunjukkan untuk mengambil nilai.
Range_Lookup: Bisa dikosongkan, bisa juga diisi dengan “True” untuk tabel yang disusun berurutan dengan pencarian diartikan sebagai sama dengan atau lebih kecil. Bisa diisi dengan “False” untuk tabel yang tidak harus berurutan dan diartikan sebagai sama persis.
17. HLOOKUP
Hampir mirip dengan VLOOKUP, rumus Excel Hlookup berguna untuk mencari data.
Meski begitu, rumus ini biasanya untuk mengerjakan data-data horizontal atau mendatar.
Berikut rumus HLOOKUP yang bisa kamu gunakan:
=HLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num,[range_lookup])
18. INDEX
Rumus Excel selanjutnya adalah INDEX yang berguna untuk mengambil nilai dari sel tertentu berdasarkan index baris dan kolom.
Sebagai contoh, kamu ingin mendapatkan nilai di baris ke-3 dan kolom ke-2 dari rentang A1:C3
Adapun rumus excel yang digunakan untuk INDEX, di antaranya:
=INDEX(A1:C3, 3, 2)
19. LEFT, RIGHT, MID
Rumus LEFT, RIGHT, dan MID biasanya berguna untuk mengekstrak karakter dari teks.
LEFT mengambil karakter kiri, RIGHT dari kanan, dan MID dari posisi tertentu.
Adapun contohnya sebagai berikut:
LEFT: mengambil 7 karakter pertama dari teks di A1:
=LEFT(A1,7)
20. SUMIF
Rumus SUMIF berguna untuk menjumlahkan angka dalam rentang yang memenuhi kreteria spesifik.
Sebagia contoh, untuk menjumlahkan semua angka pada salah satu tabel misalnya A1 yang lebih besar dari 30:
=SUMIF(A1:A10, “>50”)
21. COUNTIF
Rumus COUNTIF merupakan rumus yang bertugas untuk menghitung jumlah sel dalam kondisi tertentu.
Misalnya, untuk menghitung jumlah nilai pada tabel A1 atau A2 yang sama dengan “Ya”.
Adapun rumus contohnya sebagai berikut:
=COUNTIF(A1:A10, “Ya”)
22. AND
Rumus Excel AND berguna untuk menentukan benar (TRUE) atau salah (FALSE) pada data yang menggunakan rumus logika.
Sebagai contoh kamu ingin melihat apakah nilai A1 lebih dari 75 dan kurang dari 100?” maka bisa menggunakan rumus ini.
=AND(A1>75;A1<100)
23. OR
Rumus OR berfungsi untuk menentukan salah satu benarnya data di dalam sel.
Rumus ini berbeda dengan AND yang harus memenuhi semua kriteria rumus logika.
OR bisa kamu gunakan untuk memenuhi salah satu kriteria rumus logika saja.
Adapun rumusnya sebagai berikut:
=OR(A1<60;A1.90)
24. NOT
Sedangkan untuk rumus EXcel NOT adalah kebalikan dari rumus AND dan OR.
Rumus ini berfungsi untuk memunculkan jawaban TRUE pada data yang tidak masuk kriteria rumus logika.
Adapun rumusnya sebagai berikut:
=NOT(A1>100)
25. CHOOSE
Rumus Excel CHOOSE berguna untuk memilih dan menampilkan suatu nilai pada satu list nilai tertentu.
Biasanya rumus ini digunakan untuk memilih 1 nilai sampai 254 sesuai dengan nomor indeks.
Adapun contohnya sebagai berikut:
=CHOOSE(index_num,value1,[value 2],…..)
***
Itulah sederet rumus excel yang diperlukan di dunia kerja dan perlu kamu ketahui.
Semoga bermanfaat, ya.
Temukan artikel menarik lainnya hanya di artikel.rumah123.com.
Ikuti juga Google News kami agar tidak ketinggalan berita terkini lainnya.
Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti di Rumah123 karena apapun yang kamu butuhkan #SemuaAdaDisini.