Rukun Puasa Ramadan Dilengkapi Syarat Sah Puasa. Penting Diketahui Muslim!
Umat Islam diwajibkan berpuasa ketika bulan Ramadan. Namun, agar ibadahnya bisa diterima, pastikan kamu mengikuti rukun puasa Ramadan ini!
Ternyata, masih banyak orang yang berpuasa, tetapi tidak mendapatkan manfaat serta pahalanya.
Hal tersebut karena puasa yang mereka lakukan tidak mengikuti rukun dan syarat yang telah tertulis di Al-Qur’an dan hadis.
Apa saja memang rukun puasa Ramadan serta syarat sah puasa?
Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini!
Rukun Puasa Ramadan
1. Beragama Islam
Rukun puasa pertama adalah beragama Islam karena hanya orang Islam yang diwajibkan untuk beribadah puasa selama bulan Ramadan.
Jadi, bagi orang-orang yang belum atau tidak beragama Islam, tetapi berpuasa di bulan Ramadan, puasanya tidak sah.
2. Membaca Niat
Rukun puasa berikutnya adalah membaca niat puasa Ramadan sebelum fajar atau ketika sahur.
Kamu pun bisa membaca niat ini di malam hari agar tidak lupa.
Puasa yang tidak diawali dengan niat membuatnya tidak sah sehingga puasanya harus dibayar setelah bulan Ramadan.
Niat puasa sendiri berbunyi:
نـَوَيْتُ صَوْمَ غـَدٍ عَـنْ ا َدَاءِ فـَرْضِ شـَهْرِ رَمـَضَانِ هـَذِهِ السَّـنـَةِ لِلـّهِ تـَعَالىَ
Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i fardhis syahri ramadhani hadzihis sanati lillahi ta’ala.
“Saya niat mengerjakan ibadah puasa untuk menunaikan kewajiban bulan Ramadan pada tahun ini, karena Allah Swt. semata.”
3. Menahan Diri
Rukun puasa terakhir adalah menahan dan mengontrol diri ketika menjalankan ibadah tersebut.
Umat Islam diwajibkan untuk menahan diri dari hawa nafsu yang ada pada dirinya, seperti nafsu makan, minum, atau kegiatan seksual yang membatalkan puasa.
Syarat Sah Puasa
Tak hanya rukun puasa, ibadah ini pun hanya akan sah jika kamu telah memenuhi persyaratannya.
Syarat sah puasa sendiri terdiri dari:
1. Beragama Islam
Hanya orang Islam saja yang diwajibkan berpuasa di bulan Ramadan.
2. Baligh
Orang yang sudah baligh diwajibkan untuk berpuasa, tetapi orang tua bisa mengajarkan ibadah ini sejak anak masih kecil.
3. Berakal
Orang bergangguan jiwa atau gila tidak diwajibkan untuk berpuasa.
4. Sehat
Jika seseorang mengalami sakit parah, mereka tidak diwajibkan berpuasa ketika bulan Ramadan, tetapi harus membayar utang ketika sudah sehat.
5. Mampu
Orang-orang yang sudah renta atau terlalu tua tidak diwajibkan untuk berpuasa.
6. Suci dari Haid dan Masa Nifas
Wanita yang sedang haid atau mengalami masa nifas tidak diperbolehkan berpuasa dan harus membayar utang ketika sudah dalam keadaan suci.
7. Tidak Berperjalanan Jauh
Orang yang berperjalanan jauh diperbolehkan untuk tidak berpuasa dan harus membayar utang setelah bulan Ramadan selesai.
***
Jangan lupa membaca artikel Rumah123.com untuk mendapatkan berita, tips, atau panduan yang menarik mengenai properti, desain, hukum, hingga gaya hidup.
Laman ini juga memudahkan bagi para pencari properti, penjual properti, hingga sekadar mengetahui informasi, karena Rumah123.com memang #AdaBuatKamu.
Saatnya kamu memilih dan mencari properti terbaik untuk tempat tinggal atau investasi properti, hanya di Rumah123.com.