OK
Panduan

Prabowo Akan Bangun 2 Juta Rumah di Desa, Larang Pengembang Raksasa Ikut Nimbrung!

11 Oktober 2024 · 3 min read Author: Maskah Alghofar · Editor: Bobby Agung Prasetyo

prabowo bangun 2 juta rumah di desa

Foto: Kemhan.go.id

Berupaya mengentaskan backlog perumahan, Prabowo bangun 2 juta rumah di Desa tanpa melibatkan pengembang besar. Simak informasinya berikut ini.

Presiden terpilih Prabowo Subianto berencana untuk membangun tiga juta rumah demi mengentaskan backlog perumahan di Indonesia.

Rencananya, rumah ini akan dibangun dengan rincian 1 juta rumah di perkotaan dan 2 juta lainnya di pedesaan.

Nantinya, proyek pengembangan rumah di perdesaan akan dikerjakan oleh kontraktor atau pengembang kecil saja.

Sebagaimana yang dikatakan oleh Ketua Satuan Tugas (Satgas) Perumahan Hashim Djojohadikusumo dilansir dari Kompas.

“Itu dibangun oleh kontraktor kecil, pengusaha kecil, UMKM, koperasi, BUMDes,” kata Hashim Djojohadikusumo.

Lantas, mengapa proyek di pedesaan ini dibangun oleh pengembang dan kontraktor kecil saja?

Larang Pengembang Besar Gabung Proyek 2 Juta Rumah di Pedesaan

Prabowo Akan Bangun 2 Juta Rumah di Desa dan Larang Pengembang Raksasa Ikut Nimbrung!

Sumber: Freepik

Pengembangan proyek rumah di pedesaan merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan atau menumbuhkan industri kelas menengah.

Oleh karena itu, kata Hashim Djojohadikusumo, pihaknya melarang pengembang raksasa untuk bergabung ke proyek 2 juta rumah di desa.

“Sehingga maaf, kalau keluarga Ciputra punya kontraktor, maaf ya, jangan masuk ke desa,” tegas Hashim Djojohadikusumo.

Sedangkan untuk proyek 1 juta rumah di perkotaan terbuka untuk pengembang mana saja, baik dalam maupun luar negeri.

Bahkan, kata Hashim, saat ini sudah ada sejumlah perusahaan dari Qatar dan China yang telah melirik proyek 1 juta rumah di perkotaan tersebut.

Bantu Tekan Angka Stunting di Pedesaan

Menurut Hashim Djojohadikusumo, upaya Presiden Prabowo bangun 2 juta rumah di desa juga bentuk upaya menekan permasalahan stunting.

Sebab, permasalahan stunting bukan hanya disebabkan oleh penyakit gizi buruk, tapi juga karena faktor pemilihan lingkungan perumahan.

Oleh karena itu, melengkapi program program Makan Bergizi Gratis (MBG), presiden terpilih nanti juga berupaya menyediakan lingkungan yang sehat dalam bentuk pembangun hunian.

“Kalau anak-anak kecil main-main dan hidup di dalam suasana dan lingkaran atau lingkungan yang tidak sehat, minum air tidak bersih, air kotor, mandi dengan air kotor kalau bisa mandi, main-main di lantai berupa tanah, cacing-cacingan, bakteri, virus, dan sebagainya.  Maka kalau kita mau berantas stunting, itu harus holistic approach,” kata Hashim Djojohadikusumo dilansir dari bloombergtechnoz.

Dengan demikian, secara tersirat Hashim mengatakan bahwa program pembangunan 3 juta unit rumah baik di desa dan perkotaan ini merupakan salah satu langkah progresif untuk dapat menurunkan stunting sekaligus menekan backlog perumahan di Indonesia.

***

Itulah informasi seputar upaya presiden terpilih Prabowo bangun 2 juta rumah di desa.

Simak berita menarik lainnya seputar hunian hingga gaya hidup di artikel.rumah123. com.

Kunjungi juga Google News kami agar tidak ketinggalan berita terkini lainnya.

Dapatkan kemudahan memiliki hunian di Rumah123 karena apa pun yang kamu mau, #SemuaAdaDisini!


Tag:


Maskah Alghofar

Content Writer

Maskah adalah seorang content writer di 99 Group sejak tahun 2022. Lulusan Penerbitan PoliMedia Jakarta ini mengawali karir sebagai jurnalis online. Kini, Maskah rutin menulis tentang properti, gaya hidup, pendidikan, dan kesehatan.
Selengkapnya

IKLAN

Tutup iklan
×

SCROLL UNTUK TERUS MEMBACA