Habiskan Rp175 Triliun, Ini Upaya Pemerintah Bantu Masyarakat Miliki Rumah Layak Huni
Pemerintah terus berupaya membantu masyarakat untuk memiliki rumah layak huni. Bahkan anggaran yang dihabiskan pun tergolong besar, ini berita lengkapnya!
Property People, rumah layak adalah kebutuhan dasar manusia untuk dapat hidup bermartabat.
Namun, pada kenyataannya masih banyak masyarakat yang belum mempunyai rumah layak huni, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Masyarakat berpenghasilan rendah memiliki keterbatasan akses terhadap pemenuhan kebutuhan perumahan yang layak baik secara keterjangkauan maupun aksesibilitas.
Padahal hak atas perumahan telah diatur dalam pasal 28 H ayat (1) UUD RI, UU No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman, serta Pasal 40 UU No.39 Tahun 1999 tentang HAM.
Dalam rangka memenuhi amanat tersebut, Pemerintah mengeluarkan kebijakan rumah subsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
Berikut berita lengkapnya!
Total APBN untuk Rumah Layak Huni Bagi MBR
Pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp175,36 triliun selama 12 tahun untuk subsidi rumah bagi MBR.
Dana tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Melalui akun Instagramnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan bahwa subsidi tersebut diberikan oleh Pemerintah agar masyarakat dapat memiliki hunian layak.
“Rp175,36 triliun dana APBN #UangKita (2010-2022) memberikan dukungan akses perumahan untuk masyarakat berpendapatan rendah,” tulisnya.
Total dana tersebut selama ini disebar ke beberapa sektor yang mendukung terciptanya rumah subsidi yang layak bagi masyarakat.
Rincian Alokasi APBN untuk Rumah Subsidi
Masih melansir sumber yang sama, anggaran tersebut dikucurkan kepada Kementerian PUPR, PT Sarana Multigriya Finansial (Persero), BTN, dan Perum Perumnas.
Adapun rinciannya sebagai berikut:
Rp32,2 triliun diberikan kepada Kementerian PUPR untuk memperbaiki dan membangun 1.139 juta rumah.
Rp79,9 triliun untuk likuiditas pembiayaan 1,169 juta rumah masyarakat berpendapatan rendah.
Lalu, Rp7,8 triliun Penanaman Modal di PT SMF untuk pembiayaan 421.650 rumah.
“Pemerintah menambah modal BUMN Bank BTN (Rp2,48 triliun) dan Perum Perumnas Rp1,57 triliun agar mampu memenuhi kebutuhan pembiayaan perumahan masyarakat,” ucap Menkeu.
Sri Mulyani menilai bahwa pembanguan perumahan turut memberikan dampak pengganda ekonomi luar biasa, menciptakan kesempatan kerja, dan mengangkat sektor UMKM.
“APBN pajak anda adalah alat mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Rakyat yang lemah dibantu, rakyat yang kuat membantu dengan membayar pajak,” tuturnya.
***
Semoga informasi di atas bermanfaat, ya!
Temukan kabar properti lainnya hanya di artikel.rumah123.com.
Jika sedang mencari rumah impian, kamu bisa langsung meluncur ke portal Rumah123.com yang pastinya #AdaBuatKamu.
Untuk kamu yang tinggal di Bekasi, terdapat hunian estetik yakni Pavilia at Premier Estate 2.
Cek sekarang juga karena ada promo menarik untuk kamu!