Mengenal Rumah Kuldesak, Ciri-ciri Serta Keunggulan dan Kelemahannya!

Rumah kuldesak merupakan salah satu jenis bangunan dan hunian yang jarang orang ketahui. Kenali serba-serbi serta keunggulan dan kelemahannya di sini!

Setiap orang pastinya ingin memiliki rumah idaman mereka, terlebih hunian tersebut memberikan proteksi terbaik untuk keluarga.

Dalam memilih rumah pastinya penempatan hunian menjadi salah satu keputusan penting, terlebih aspek lokasi mempengaruhi segalanya.

Ada beberapa orang yang menginginkan rumah berada di pojok, juga ada orang yang memutuskan untuk tinggal di rumah dengan tingkat ketenangan tinggi.

Untuk memperoleh ketenangan bagi keluarga yang baik, salah satu cara yang tepat adalah memilih rumah kuldesak yang berada di ujung jalan buntu.

Jika hal tersebut jadi keputusan penting, apa saja yang harus kamu perhatikan mengenai rumah di jalan buntu? Simak pembahasannya bersama-sama!

Apa Itu Rumah Kuldesak? 

Istilah rumah kuldesak secara harfiah diangkat berdasarkan pendekatan metafora sastra dan budaya. 

Kuldesak diangkat dari kata cul-de-sac, yang berarti dalam Bahasa Indonesia adalah rumah di jalan buntu. 

Kata ini diangkat dari Bahasa Perancis yaitu cul-de-sac yang berarti tanah kosong atau jalan buntu. 

Ciri khas dari tanah dan bangunan rumah kuldesak adalah bagian depan cenderung sempit tapi meluas ke sudut belakang rumah.

Sejumlah kuldesak tidak memberikan jalan kecuali untuk pergi dari dalam ke luar.

Meski demikian, beberapa kuldesak memungkinkan akses pejalan kaki maupun kendaraan pribadi.

Dalam perencanaan kota, lalu lintas kuldesak mendefinisikan jalan lokal yang dibuat untuk membatasi arus lalu lintas di wilayah pemukiman.

Terutama yang memiliki fungsi dan akses untuk properti atau residensial daripada transportasi fungsi dan kendaraan.

Sejarah Rumah Kuldesak 

Suara.com

Kuldesak pertama kali dihadirkan dalam perencanaan perumahan selama puncak zaman Athena dan Romawi sebagai sarana pertahanan diri yang menjebak penjajah asing yang tidak terbiasa dengan wilayah tersebut.

Kurangnya akses jalan raya membuat rumah kuldesak akan memusingkan jalan buntu, sehingga Inggris melarang pembangunan ini pada 1875.

Namun pada 1906, Inggris kembali melegalkan jalan buntu sebagai Undang-Undang Pinggiran Kota Hampstead Garden.

Penyebabnya karena banyak peneliti yang melihat bahwa pembangunan kuldesak memiliki manfaat yang baik untuk anak dan keluarga sehingga lebih aman.

Keunggulan Rumah Kuldesak 

Dalam praktiknya, ada beberapa keunggulan rumah kuldesak yang dapat dijelaskan sebagai berikut : 

1. Memberikan Ketenangan 

Tinggal dengan bangunan kuldesak ternyata menawarkan ketenangan yang baik karena minimnya orang berlalu lalang.

Meski demikian, gangguan pasti ada meski dalam kondisi yang minor ketika memasuki jalan buntu atau ada kendaraan yang masuk dan memutar.

2. Lingkungan Bermain Anak yang Mendukung 

Mengingat lalu lalang pengendara dan orang yang lebih sedikit, rumah kuldesak pastinya memiliki daya dukung yang baik untuk anak. 

Pasalnya, mobil pastinya akan cenderung melambat karena tujuannya dekat, sehingga tingkat keselamatan meningkat.

Artinya, secara teoretis anak-anak dapat leluasa bersosialisasi maupun naik sepeda di lingkungan rumah meski dalam keadaan terbatas.

3. Tingkat Kejahatan Minimum 

Bagian depan kavling sempit, membuat tidak semua orang bisa memasuki area rumah kuldesak.

Terlebih jika lingkungan rumahnya yang baik dengan rasa kekeluargaan tinggi, maka penghuni rumah cenderung saling menjaga rumah dari sudut pandang keamanan.

Tak ayal, bila orang asing selain warga tidak diperkenankan masuk.

4. Kualitas Udara yang Lebih Baik 

Karena minimnya kendaraan yang berlalu lalang, praktis kualitas udara yang dihasilkan rumah ini akan lebih baik.

Rumah di jalan buntu ini menghasilkan kualitas udara yang baik, dan posisinya cenderung lebih mudah memperoleh aliran cahaya dari berbagai arah.

5. Nilai Investasi yang Menjanjikan 

Karena manfaat tersebut, banyak orang yang siap rela membayar lebih tinggi bangunan kuldesak terlebih jika masih ada sisa lahan.

Dengan sisa lahan tersebut, kamu pastinya bisa memaksimalkan bangunan dan hunian rumah menjadi lebih luas.

Kelemahan Rumah Kuldesak 

Dalam praktiknya, ada beberapa kelemahan bangunan kuldesak yang perlu kamu ketahui sebagai berikut : 

1. Bangunan kuldesak memiliki area depan yang sempit dan terbatas sehingga lebih sulit jika ingin parkir di depan rumah.

2. Pintu rumah yang sempit.

3. Berdasarkan fengsui, rumah di ujung jalan buntu memiliki energi alam dianggap stagnan dan tidak bisa bertahan lama. Dampaknya akan menjadi seret dalam memperoleh rezeki.

Tips Tinggal di Rumah dengan Jalan Buntu 

Ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui saat memutuskan untuk tinggal di rumah kuldesak dengan langkah berikut ini : 

1. Sebelum membangun rumah, pastikan kamu mengetahui mana bagian depan dan belakang, tidak ada salahnya membuat satu fasad di dalam sisi sehingga mempermudah dalam membagi ruang.

2. Membangun area hijau di rumah kuldesak jadi pilihan, terlebih dalam mengabaikan energi negatif di rumah. Kamu juga bisa membuat teras di depan dan samping rumah. Namun satu dirancang sebagai tampak depan supaya dapat dibedakan.

3. Dalam penggunaan lahan pastikan kamu menyesuaikan komposisi dengan baik, terlebih untuk menunjang pertumbuhan si kecil. Sebaiknya ditambahkan lubang biopori sebagai tempat resapan air.

Itulah beberapa hal yang perlu kamu ketahui mengenai rumah kuldesak yang berada di jalan buntu, serta keunggulan maupun kelemahannya.

Temukan inspirasi menarik seputar tips dan trik properti, selengkapnya di artikel.rumah123.com.

Kamu bisa tilik hunian seperti Summarecon Mutiara Makassar, selengkapnya di Rumah123.com dan dan 99.co, yang pastinya #AdaBuatKamu!