OK
Panduan

Harga Rumah di Indonesia Alami Kenaikan, Denpasar Termahal!

03 Nopember 2024 · 3 min read Author: Gadis Saktika · Editor: M. Iqbal

harga rumah di indonesia

sumber: shutterstock.com

Harga rumah di Indonesia dikabarkan mengalami peningkatan 2,7 persen pada bulan Januari 2024. Adapun Denpasar menjadi wilayah yang mengalami lonjakan signifikan.

Melansir dari Flash Report Rumah123 edisi Februari 2024, momentum ini terjadi karena beriringan dengan tren perekonomian dan pariwisata Bali yang tumbuh signifikan serta relaksasi kebijakan atau insentif terkait yang mendukung kepemilikan properti oleh Warga Negara Asing (WNA).

Seluruh area di Denpasar berpotensi menyasar pasar menengah, menengah-atas, dengan peminatan yang tinggi untuk rentang harga properti di kisaran Rp400 juta3 miliar.

tabel flash report

sumber: Flash Report Edisi Februari 2024

Setelah Denpasar, harga kenaikan rumah tertinggi juga dialami Makassar, Surakarta, Bogor, hingga Surabaya.

“Ada tiga kota yang mencatatkan selisih kenaikan harga tertinggi di atas inflasi tahunan, yakni Denpasar (15,4 persen), Makassar (4,6 persen) dan Surakarta (2,9 persen). Diikuti Bogor (1,9 persen) dan Surabaya (0,7 persen),” ungkap Head of Research Rumah123, Marisa Jaya seperti yang dilansir Flash Report Rumah123 edisi Februari 2024, Selasa (27/2/2024).

Meski begitu, laporan tersebut memperlihatkan bahwa pertumbuhan tahunan Indeks Harga Rumah Seken (IHRS) di Indonesia sebesar 2,7 persen itu masih lebih tinggi dibandingkan inflasi tahunan yang berada di angka 2,57 persen.

Popularitas Jakarta dan Tangerang di Sektor Properti

perumahan

Sumber: detik.com

Kemudian, dalam tiga bulan terakhir, popularitas Jakarta dan Tangerang untuk dijadikan lokasi tempat tinggal pun terus meningkat. 

Pertumbuhan popularitas tahunan tertinggi didapatkan Tangerang (2,3 persen), Jakarta Selatan (1,6 persen), Jakarta Utara (1,3 persen), Tangerang Selatan (0,8 persen), dan Bekasi (0,2 persen).

Marisa Jaya pun memperkirakan tren peningkatan harga rumah di Jakarta dan Tangerang di tahun 2024 akan terus berlanjut. 

Hal ini mengindikasikan potensi pertumbuhan pasar rumah tapak seken di kedua area tersebut.

“Kemungkinan faktor yang memengaruhi popularitas kedua area ini adalah respons positif masyarakat terhadap beroperasinya tol Cinere-Serpong Seksi 2 pada akhir tahun 2023, yang meningkatkan aksesibilitas kawasan Jakarta-Tangerang, insentif PPN-DTP, serta meningkatnya minat pembelian hunian pada periode pergantian akhir tahun ke awal tahun baru,” ungkapnya 

Tangerang Kembali Jadi Primadona Pencari Hunian

Secara bulanan, lokasi paling populer dalam permintaan hunian masih dipimpin Tangerang dan disusul Jakarta Selatan serta Jakarta Barat.

Di luar Jabodetabek, Bandung dan Surabaya mengalami kenaikan popularitas bulanan tertinggi.

Sementara di luar Pulau Jawa, Denpasar mencatat kenaikan harga tahunan tertinggi, lalu diikuti Makassar dan Medan.

Untuk memahami data tren harga rumah terkini di Indonesia, kamu bisa membacanya dengan mengunduh Flash Report Rumah123 Edisi Februari 2024.

***

Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk kamu, ya.

Cek artikel menarik lainnya, seperti harga rumah subsidi 2024 hanya di artikel.rumah123.com.

Kalau kamu ingin ngobrolin properti dengan ahlinya, coba deh kunjungi ke Teras123!

Nantinya, kami akan memberi jawaban yang komprehensif soal pertanyaan yang kamu ajukan, lo.

Tak lupa, kunjungi Rumah123 untuk menemukan hunian impian karena #SemuaAdaDisini.


Tag: ,


Gadis Saktika

Content Writer

Gadis Saktika adalah Content Writer di 99 Group yang sudah berkarier sebagai penulis dan wartawan sejak tahun 2019. Lulusan Bahasa dan Sastra Indonesia UPI ini senang menulis tentang etnolinguistik, politik, HAM, gaya hidup, properti, dan arsitektur.
Selengkapnya

IKLAN

Tutup iklan
×

SCROLL UNTUK TERUS MEMBACA