10 Contoh Puisi Tentang Alam Penuh Makna. Wujud Syukur atas Keindahan Sang Pencipta
Berikut ini adalah ulasan berbagai contoh puisi tentang alam yang penuh dengan makna indah serta menakjubkan. Bisa jadi inspirasi untuk kamu!
Puisi merupakan sebuah karya sastra yang bisa menjadi wadah untuk mengungkapkan perasaan.
Selain ungkapan cinta dan kasih sayang kepada seseorang, puisi juga bisa menjadi karya untuk mensyukuri keindahan alam.
Kamu bisa datang ke mengunjungi tempat-tempat yang eksotis dan melihat pemandangan alam yang indah ciptaan Tuhan.
Kemudian merangkai kata dengan membuat puisi pendek tentang alam atau membuat puisi tentang alam beserta penciptanya.
Nah, bagi kamu yang ingin membuat puisi tentang alam, berikut contohnya yang dilansir Rumah123.com dari berbagai sumber.
Apa Itu Puisi?
Puisi merupakan bentuk dari karya sastra yang berisi tentang ungkapan dan perasaan seseorang.
Ada dua jenis puisi, yakni puisi lama yang masih terikat aturan dan puisi baru yang lebih bebas.
Biasanya, karya ini berisikan gambaran suasana atau kondisi yang dialami seseorang pada waktu tertentu.
Misalnya, berisikan tentang kesedihan, rasa syukur, percintaan, patah hati, kegelisahan, atau kekecewaan terhadap sesuatu.
Menariknya, makna yang terkandung dari puisi tidak pasti.
Sebab, pengarang biasanya memiliki simbolis tertentu sehingga bisa memiliki tafsir yang berbeda sesuai pembacanya.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), puisi merupakan ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan bait.
Struktur Batin atau Hakikat Suatu Puisi
Sebuah karya sastra seperti puisi memiliki struktur batin yang khas, di antaranya:
- Tema merupakan makna utama yang disampaikan oleh penyair.
- Rasa adalah sikap dari penyair terhadap suatu masalah yang menjadi alur puisinya.
- Nada merupakan gambaran isi puisi. Bisa terkesan menggurui, mendikte, mendengarkan, memandang rendah, dan sikap lainnya.
- Tujuan berupa maksud dari puisi alias pesan yang disampaikan penyair kepada pembacanya.
Metode Penyampaian Puisi (Struktur Fisik)
- Diksi yaitu pilihan kata dari penyair dalam menyusun tiap bait puisinya.
- Imaji merupakan susunan kata yang ada di dalam puisi yang mengungkapkan pengalaman indrawi si penyair sehingga mempengaruhi para pembaca seakan-akan merasakan isi dalam puisi tersebut.
- Kata konkret adalah bentuk dari sebuah kata yang dapat ditangkap oleh indera manusia. Biasanya berbentuk kata kiasan atau imajinatif.
- Gaya bahasa atau majas adalah bentuk kata yang mengandung makna tertentu, seperti majas hiperbola, metafora, repetisi, pleonasme, ironi, dan lainnya.
- Rima atau irama adalah persamaan bunyi puisi di setiap awal, tengah, atau akhir puisi.
- Tipografi adalah bentuk format puisi yang berupa pengaturan baris, tepi kanan dan kiri serta halaman.
Contoh-contoh Puisi Tentang Alam
1. Puisi Tentang Alam Pegunungan
Oh Gunung
Engkau gunung yang tinggi
Memancarkan kharisma dan wibawa
Gagah tiada terperi
Menghiasi bumi Nusantara
Puncak mu begitu tinggi
Inginku jangkau suatu hari
Namun kakiku mudah letih
Atau memang dirimu yang tak mau dikotori
Cemara tinggi menjulang
Pohon pinus tegak membayang
Menjadikan insan dalam kekaguman
Indah dirimu dalam pemandangan
2. Puisi Tentang Alam 5 Bait
Hutan Karet
Karya Joko Pinurbo
in memoriam: Sukabumi
Daun-daun karet berserakan.
Berserakan di hamparan waktu.
Suara monyet di dahan-dahan.
Suara kalong menghalau petang.
Di pucuk-pucuk ilalang belalang berloncatan.
Berloncatan di semak-semak rindu.
Dan sebuah jalan melingkar-lingkar.
Membelit kenangan terjal.
Sesaat sebelum surya berlalu
masih kudengar suara bedug bertalu-talu.
3. Puisi Tentang Alam 4 Bait
Taman di Tengah Pulau Karang
Karya: Taufik Ismail
Di tengah Manhattan menjelang musim gugur
Dalam kepungan rimba baja, pucuknya dalam awan
Engkau terlalu bersendiri dengan danau kecilmu
Dan perlahan melepas hijau daunan
Bebangku panjang dan hitam, lusuh dan retak
Seorang lelaki tua duduk menyebar
Remah roti. Sementara itu berkelepak
Burung-burung merpati
Di lingir Manhattan bergelegar pengorek karang
Merpati pun kaget beterbangan
Suara mekanik dan racun rimba baja
Menjajarkan pohon-pohon duka
Musim panas terengah melepas napas
Pepohonan meratapinya dengan geletar ranting
Orang tua itu berkemas dan tersaruk pergi
Badai pun memutar daunan dalam kerucut
Makin meninggi.
1963
4. Keindahan Alam
DUA GUNUNG KEPADAKU BICARA
Karya Taufik Ismail.
Kepada Singgalang bertanya aku
Wahai gunung masa kanakku di lututmu kampung ibuku
Kenapa indahmu dari dahulu tak habis-habis jadi rinduku
kepada Merapi berkata aku
Wahai gunung masa bayiku di telapakmu kampung ayahku
Kenapa gagahmu dari dahulu tak habis-habis dari ingatanku
Kedua gunung tentu saja
Cuaca dingin bahasanya
Kabut putih kosa katanya
Rintik hujan ungkapnnya
Senyap biru bisikannya
Kepada dua gunung kuulang tanya
Berjawab lewat desahan jutaan daun rimba raya
Bergema begitu indahnya lewat margasatwa
Ombak nyanyian insekta betapa merdunya
Bertanyalah pada Yang Di Atas Sana
5. Contoh Puisi dengan Alam
Hatiku Selembar Daun
Karya Sapardi Djoko Damono
Hatiku selembar daun
melayang jatuh di rumput
Nanti dulu
biarkan aku sejenak terbaring di sini
ada yang masih ingin kupandang
yang selama ini senantiasa luput
Sesaat adalah abadi
sebelum kausapu tamanmu setiap pagi
Hanya
hanya suara burung yang kau dengar
dan tak pernah kaulihat burung itu
tapi tahu burung itu ada di sana
hanya desir angin yang kaurasa
dan tak pernah kaulihat angin itu
tapi percaya angin itu di sekitarmu
hanya doaku yang bergetar malam ini
dan tak pernah kaulihat siapa aku
tapi yakin aku ada dalam dirimu
6. Puisi Tentang Mendaki
Mendaki gunung yang tinggi
Betapa lelah terasa diri
Namun aku tak mau berhenti
Sebelum mencapai puncak tertinggi
Katanya
Dari ketinggian di sana
Akan terlihat alam ini indah
Katanya
Setiap insan terlihat kecil
Diantara kemegahan alam
Saat berada di puncak pegunungan
7. Puisi Kedamaian Alam
Damai
Lihatlah pegunungan
Menjelang tinggi hingga ke awan
Dihiasi alam pedesaan
Dengan sawah sawah yang membentang
Di sana hidup dengan damai
Manusia berhati permai
Tak tersentuh hiruk pikuk dunia
Mereka hidup dengan jiwa yang sejahtera
Sawah sawah mulai menguning
Bagaikan hamparan emas berkilau
Hati petani mulai bergembira
Musim panen segera tiba
8. Puisi Panjang Tentang Alam
Pancuran 7 Abadi
Karya: Dede Aditnya Saputra
Desir angin sepoi menghembus perlahan
Bersama nyanyian burung di pucuk dahan
Airmu menari-nari dalam nestapa
Mencairkan luka oleh karena cinta
Tercium bau yang harum menawan
Bau harum airmu memecahkan qalbu buana
Tahukah kau akan qalbu buana itu?
Yaitu qalbu yang dirundung duka dan nestapa
Oh… nirwana puncak Gunung Slamet
Kaulah tempat kami mengingat sang Kuasa
Melepaskan jiwa yang bermuram durja
Dan merenungkan masa jaya
Selain air terjunmu yang menawan
Terdapat mata air panas yang bersahaja
Membuat kita bersatu dengan malam
Apalagi malam Jumat orang Jawa
Teruslah abadi kau Pancuran ketujuh
Bersama keenam Pancuran di bawah sana
Pancarkan sinar keemasan dalam airmu!
Untuk melupakan rasa sendu yang menggebu
9. Puisi Senja
Derai Cemara Udang
Di sela-sela gerimis, angin pantai berembus
Sejenak, aku pun berteduh di bawah pohon cemara udang
Aku pun mulai lenyap ke arah gubuk bambu yang reot
Gubuk yang tanpa atap berada di tepi jalan itu
Pada senja ini
Tiada lagi yang romantis
Karena pantai ini telah sepi
Hanya ada derai cemara udang saja
Dengan rintik gerimisnya yang tak kunjung reda
10. Puisi Pendek Tentang Alam
“Pesan Alam”
Karya: Haidi S
Bencana ini mengajarkan kita
Bagaimana rasanya terpenjara
Di tempat yang disebut rumah
Yang perlahan membuat
Mungkin kita harus ingat
Saat perilaku kita menjerat
Penghuni laut udara dan darat
Akal dan nurani nyatanya tak saling terikat
Tuhan melalui alam menyampaikan pesan penuh Ilham
Membiarkannya geram sebab dosa tak terpendam
***
Itulah contoh puisi tentang alam karya sastrawan terkenal yang perlu kamu ketahui.
Semoga bermanfaat untuk kamu, ya, Property People.
Temukan artikel menarik seputar properti dan gaya hidup di Google News Rumah123.
Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti, karena Rumah123.com akan selalu #AdaBuatKamu.