OK
logo rumah123
logo rumah123
Iklankan Properti
Dijual
Disewa
Properti Baru
Panduan

Perhitungan Biaya Bangun Rumah Per Meter 2023 dan Contohnya

10 Juni 2023 · 6 min read Author: Nik Nik Fadlah

Biaya Bangun Rumah Per Meter terbaru tahun 2023

Pembangunan rumah memerlukan perhitungan biaya dengan baik agar tidak membebani keuangan. Lalu, berapa biaya bangun rumah per meter?

Memiliki rumah adalah salah satu keinginan terbesar dari banyak orang.

Ketika memutuskan hal tersebut ada banyak sekali hal yang perlu dipertimbangkan, termasuk biaya. 

Ya, biaya memang menjadi faktor terbesar. Terlebih lagi, jika kamu ingin membangun rumah secara mandiri. 

Biaya bukan soal membeli tanah kosong saja, melainkan juga anggaran untuk tukang hingga biaya bangunan per meter.

Maka, kamu pun perlu menghitung anggaran secara rinci agar pembangunan rumah bisa berjalan baik. 

Sebagai solusi, metode perhitungan per meter bisa dilakukan.

Agar lebih mudah dipahami, berikut adalah rincian biaya bangun rumah per meter!

Perhitungan Dasar Biaya Bangun Rumah Per Meter

biaya bangun rumah per meter 2023

Sumber: Pbctoday.co.uk

Perhitungan dasar ini meliputi biaya harga tanah, bahan bangunan, pembangunan pondasi rumah, pembuatan atap/pintu/jendela, hingga biaya tenaga kerja. 

Berikut adalah rinciannya!

1. Harga Tanah

Ketika ingin membeli tanah, sebaiknya sesuaikanlah dengan bujet dan kebutuhan. Misalnya saja, kamu ingin membeli tanah seluas 150 meter persegi (m2). 

Sedangkan, perkiraan harga tanah di Jakarta per meter adalah Rp4.000.000. Maka biaya yang perlu dikeluarkan yakni:

150 x 4.000.000 = 600.000.000

Namun, ini bukanlah harga mutlak.

Tergantung pada wilayahnya, harga bangunan dan tanah akan bervariasi. 

2. Pembelian Bahan Bangunan

Dalam hal biaya bangun rumah per meter, biasanya material bahan bangunan memakan anggaran yang paling besar.

Coba kita ambil contoh pada hunian tipe 36.

Pada dasarnya, untuk membuat dinding seluas 1 meter dibutuhkan sebanyak 90 buah batu bata. Sementara itu, luas tembok untuk rumah tipe 36 adalah 154 m2. 

Jadi, total batu bata yang diperlukan adalah 154 x 90 batu bata = 13.860. Kamu bisa membulatkannya menjadi 14.000 agar memiliki cadangan.

Harga bata merah Rp900 per buah. Maka, perhitungannya menjadi:

14.000 x 900 = 12.600.000.

Sedangkan untuk perhitungan pasir, pada rumah tipe 36, keseluruhan volume pasir yang diperlukan adalah 20 meter kubik (m3).

Harga jual pasir diperkirakan sebesar Rp160.000 per m3. Maka perhitungannya:

20 x 160.000 = 3.200.000.

Untuk perhitungan semen, pembangunan hunian minimalis tipe 36 memerlukan semen 50 kilogram (kg) dengan total 90 sak.

Harga semen 50 kg per sak sekitar Rp70.000.

Jadi, biaya semen untuk bangun rumah per meter adalah:

90 x 70.000 = 6.300.000.

3. Harga Bangun Rumah Per Meter untuk Pondasi

Untuk menghitung volume pondasi rumah paling mudah dengan menggunakan rumus trapesium, yakni:

Penampang atas + penampang bawah: 2 x tinggi pondasi.

Misalnya saja, ukuran penampang bawah pada rumah satu lantai tipe 36 adalah 0,5 m, penampang atas 0,3 m, dan tinggi pondasi sekitar 0,6 m. Berdasarkan rumus di atas, berikut perhitungannya:

((0,5 m  0,3 m) : 2) 0,6 m = 0,24 m3.

Setelah mengetahui panjang pondasi per meter, kamu baru bisa menghitung biaya yang perlu dikeluarkan.

Sebagai contoh, biaya yang dibutuhkan untuk satu meter pondasi adalah Rp1.000.000. Maka, estimasi biaya yang harus dikeluarkan adalah:

0,24 m x 1.000.000 = 240.000 per meter. 

Apabila luas tanah sebesar 60 m2, estimasi biaya yang harus dikeluarkan yakni:

60 x 240.000 = 14.400.000.

4. Perhitungan Pembuatan Atap

Agar lebih menghemat biaya, Property People dapat menggunakan atap seng pada rumah.

Rumah tipe 36 membutuhkan atap seng sekitar 40 lembar.

Perkiraan harga seng saat ini adalah Rp65.ooo per lembar.

Kemudian, kamu juga memerlukan rabung seng sebanyak 5 lembar yang memiliki harga satuan Rp15.000.

Jadi, total biaya yang dikeluarkan seperti berikut:

(Rp65.000 x 40) + (Rp15.000 x 5) = Rp2.600.000 + Rp75.000 = Rp2.675.000.

5. Perhitungan Pembuatan Kusen dan Jendela

Biaya bangunan per meter lainnya adalah untuk pembuatan kusen dan jendela.

Untuk rumah tipe 36 yang terdiri dari 2 kamar tidur dan 1 kamar mandi membutuhkan pintu sebanyak 5 buah.

Adapun, rincian untuk pembuatan kusen, pintu, dan jendela sebagai berikut:

Pintu PVC ukuran 70 x 200 cm dengan estimasi harga Rp450.000 per buah.

Total untuk pembuatan pintu sebagai berikut:

Rp450.000 x 5 = Rp2.250.000.

Kusen pintu ukuran 70 x 200 cm memiliki harga sekitar Rp200.000 per buah.

Jadi, total biaya untuk kusen yakni:

Rp200.000 x 5 = Rp1.000.000

Rumah tipe 36 biasanya memerlukan jendela sebanyak 4 buah dengan estimasi harga satu buah jendela Rp250.000 per buah.

Jendela juga membutuhkan kusen sebanyak 4 buah dengan harga per buahnya Rp100.000.

Untuk perhitungannya sebagai berikut:

(Rp250.000 x 4) + (Rp100.000 x 4) = Rp1.000.000 + Rp400.000 = Rp1.400.000.

6. Perkiraan Biaya untuk Tenaga Kerja

Di bawah ini adalah rincian pengeluaran harga bangun rumah per meter untuk tenaga kerja.

Pembantu Tukang/Kuli Setengah Terampil Rp87.000/hari
Pembantu Tukang/Kuli Terampil Rp97.000/hari
Tukang Kayu Terampil Rp118.000/hari
Tukang Gali Rp82.000/hari
Tukang cat/pelitur Rp120.000/hari
Tukang Besi Terampil Rp130.000/hari
Tukang Ledeng Rp120.000/hari
Tukang Besi Beton Terampil Rp125.000/hari
Tukang Listrik Rp125.000/hari
Biaya Pasang Keramik Rp65.000/m2
Biaya Pasang Bata Rp35.000/m2
Biaya Pasang Plafon Rp45.000/m2
Biaya Instalasi Listrik Rp60.000/titik
Biaya Pasang Beton Rp150.000/m2
Biaya Pengerjaan Besi Rp3.000/kg
Biaya Galian Tanah Rp80.000/m2
Biaya Cor Beton Rp150.000/m2
Biaya Pengerjaan Paving Block Rp25.000/m2

Tabel Biaya Bangun Rumah Per Meter

tabel biaya bangun rumah per meter

Sumber: CNBC.com

Berikut adalah rincian total biaya yang perlu dikeluarkan.

Harga Tanah Rp600.000.000
Bahan Bangunan Rp22.100.000
Pondasi Rumah Rp14.400.000
Pembuatan Atap, Pintu, dan Jendela Rp4.600.000 (per meter/unit)
Fasilitas Lainnya Rp17.235.000
Total Keseluruhan Rp658.335.000 (estimasi)

Biaya ini belum termasuk untuk pembayaran tenaga kerja. 

Bagaimana Cara Menghitung Biaya Bangun Rumah Per Meter?

Menghitung biaya pembangunan rumah tentunya tak boleh dilakukan sembarangan.

Sebaliknya, kamu perlu mengetahui tips atau cara untuk menghitung biaya pembangunan secara akurat.

Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan.

1. Lokasi Menjadi Faktor Utama Harga Jual

Lokasi lahan merupakan salah satu faktor yang bisa menentukan mahal atau tidaknya biaya pembangunan rumah per meter.

Semakin strategis lokasi tanah atau lahan, maka semakin mahal pula harga jualnya.

Maka tak mengherankan, jika lahan di area perkotaan memiliki harga jual yang lebih tinggi.

2. Tentukan Tipe dan Ukuran Rumah 

Sebelum menghitung biaya bangun rumah per meter, Property People perlu menentukan terlebih dahulu tipe hunian seperti apa yang diinginkan.

Sebaiknya, sesuaikanlah kebutuhan akan hunian dengan kondisi finansial.

3. Sesuaikan Rancangan Ruangan

Agar biaya pembangunan rumah tak over budget, kamu perlu merancang setiap ruangan sesuai dengan kebutuhan.

Ruangan yang dimaksud utamanya adalah kamar tidur dan kamar mandi.

4. Buat RAB 

Rencana Anggaran Biaya (RAB) sangat diperlukan ketika kamu ingin membangun sebuah hunian.

Tuliskan semua kebutuhan material, biaya konstruksi, hingga upah tukang bangunan dengan sangat detail dan rinci.

***

Itulah informasi mengenai rincian biaya bangun rumah per meter terbaru 2023.

Semoga artikel ini membantu, ya!

Yuk, cari tahu inspirasi dalam membangun rumah di artikel.rumah123.com selengkapnya.

Kamu bisa wujudkan hunian idaman yang terletak di kawasan Bogor hanya di Rumah123.com.

Dapatkan juga berbagai penawaran menarik lainnya karena kami selalu #AdaBuatKamu!


Tag: ,


Nik Nik Fadlah

Content Writer

Lulusan Ilmu Komunikasi Universitas Pasundan yang kini menjadi penulis di Rumah123 dan Berita 99. Memiliki pengalaman menulis di bidang kesehatan, gaya hidup, fashion, teknologi, pendidikan, hingga properti. Hobi membuat digital collage art.
Selengkapnya