OK
Panduan

Sumur Resapan Jakarta Ala Anies Baswedan Vs Sumur Resapan di Singapura, Mana yang Lebih Baik?

19 Juli 2022 · 2 min read Author: Adhitya Putra

sumur resapan jakarta

Pemprov DKI Jakarta era Gubernur Anies Baswedan gencar membangun sumur resapan air.  Jauh sebelum itu, Singapura sudah membuat fasilitas tersebut. 

Pembuatan fasilitas tersebut menjadi salah satu cara pemeliharaan air tanah dalam sebuah wilayah.

Menurut laman resmi Pusat Teknologi Lingkungan, terdapat banyak fungsi sumur resapan air.

Salah satu di antaranya adalah menambah jumlah air masuk ke dalam tanah, sehingga dapat mencegah terjadinya banjir.

Cara Kerja Sumur Resapan Jakarta

Maka tidaklah mengherankan bila Pemerintah Provinsi DKI Jakarta gencar membangun fasilitas tersebut.

Paling tidak, Ibukota membutuhkan sumur respan mencapai 1,8 juta titik, sedangkan kini baru terdapat 3.964 titik.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza mengungkapkan hal tersebut, seperti halnya yang dilansir dari laman Kompas.com.

Untuk cara kerjanya, air akan dialirkan melalui bak kontrol dengan menggunakan tali-tali yang disediakan.

Namun sebelum masuk ke dalam sumur, air akan disaring, diharapkan drainase vertikal ini bisa menjadi salah satu solusi banjir di Jakarta.

Menukil laman jpnn.com, pembuatan sumur resapan air Jakarta menelan anggaran hingga Rp122 miliar.

Cara Kerja Sumur Resapan Air di Singapura

Singapura pertama kali membuat sumur resapan air pada akhir tahun 1990-an, dengan biaya 1,6 miliar pound atau setara Rp30,5 triliun.

Mengutip dari New Civil Engineer, pemerintah setempat berusaha untuk tidak memakan banyak lahan lantaran luas wilayah Singapura hanya 704 kilometer persegi.

“Salah satu pendorongnya adalah mengurangi land take,” kata Asisten Direktur Dewan Utilitas Publik Singapura (PUB) Yong Wei Hin.

Adapun, cara kerja sumur resapan di Singapura adalah dengan mengumpulkan air limbah di selokan.

Kemudian, menyalurkannya ke terowongan sepanjang 48 kilometer, dengan kedalaman 20-55 meter di bawah tanah.

Saluran pembuangan dalam terowongan itu akan membawa air ke Changi Water Reclamation Plant untuk diolah.

Menariknya, sistem sumur resapan Singapura ini tidak memerlukan pemompaan, karena bergantung pada gravitasi yang bertingkat dan bermuara ke satu titik.

Rute sumur resapan juga dipilih secara khusus dengan tujuan untuk meminimalisasi dampak pada struktur bangunan di kemudian hari.

Itulah perbandingan sumur resapan air Jakarta dengan yang dibangun pemerintah Singapura.

Situs properti Rumah123.com selalu menghadirkan artikel dan tips menarik mengenai properti, desain, hukum, hingga gaya hidup.

Saatnya kamu memilih dan mencari properti terbaik untuk tempat tinggal atau investasi properti seperti Cimanggis Golf Estate.


Tag: , ,


Adhitya Putra
Seorang jurnalis Rumah123.com yang sedang menekuni peran sebagai penulis konten.
Selengkapnya

IKLAN

Tutup iklan
×

SCROLL UNTUK TERUS MEMBACA