OK
Panduan

Pasangan Sifat Wajib dan Mustahil bagi Rasul yang Perlu Diketahui. Jangan sampai Tertukar, ya!

03 Nopember 2024 · 4 min read Author: Emier Abdul Fiqih P

sifat wajib dan mustahil bagi rasul

Sebagai bentuk iman kepada Allah Swt., seorang muslim wajib mengetahui sifat wajib dan mustahil bagi rasul. Jika lupa, intip pembahasannya di bawah ini!

Bagi umat Islam, sangatlah penting untuk mengetahui pasangan sifat wajib dan mustahil bagi rasul.

Pasalnya, sifat-sifat tersebut yang membedakan rasul dengan manusia biasa.

Dengan memahami sifat wajib dan mustahil, kita bisa meneladani sifat-sifat baik dan berusaha untuk mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi yang sudah lupa, tengok saja artikel berikut ini!

Pasangan Sifat Wajib dan Mustahil bagi Rasul

1. Siddiq dan Kizib

sifat wajib dan mustahil bagi rasul

Pasangan sifat wajib dan mustahil bagi rasul adalah siddiq dan kizib.

Siddiq berarti jujur atau benar.

Seorang rasul harus mempunyai sifat benar atau jujur dalam perkataan dan perbuatan.

Pasalnya, para rasul memiliki tugas untuk menyampaikan risalah Allah Swt..

Sifat wajib rasul ini tertuang dalam surah Maryam ayat 41 yang berbunyi:

وَٱذْكُرْ فِى ٱلْكِتَٰبِ إِبْرَٰهِيمَ ۚ إِنَّهُۥ كَانَ صِدِّيقًا نَّبِيًّا

Artinya: “Dan ceritakanlah (Muhammad) kisah Ibrahim di dalam Kitab (Al-Qur’an), sesungguhnya dia adalah seorang yang sangat membenarkan, seorang Nabi,”

Kizib adalah sifat yang mustahil karena rasul tidak mungkin berdusta atau berbohong.

Semua perkataan dan perbuatan yang dilakukan tidak pernah palsu dan mengada-ada.

Hal ini tertera dalam surah An-Najm ayat 2-4 yang berbunyi:

مَا ضَلَّ صَاحِبُكُمْ وَمَا غَوَىٰ . وَمَا يَنْطِقُ عَنِ الْهَوَىٰ . إِنْ هُوَ إِلَّا وَحْيٌ يُوحَىٰ

Artinya: “Kawanmu (Muhammad) tidak sesat dan tidak (pula) keliru, dan tidaklah yang diucapkan itu (Al-Qur’an) menurut keinginannya tidak lain (Al-Qur’an) adalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya).” (Q.S. An-Najm ayat 2-4)

2. Amanah dan Khianah

Dalam bahasa Indonesia, amanah berarti dapat dipercaya.

Rasul harus mempunyai sifat ini karena tugasnya berat sebagai utusan Allah Swt..

Apabila tidak terpercaya, tugasnya tidak mungkin terlaksana.

Dengan sifat ini, para rasul terpelihara lahir dan batin dari setiap perbuatan yang melanggar syariat seperti zina, minum minuman keras, berbohong, dan lainnya.

Di sisi lain, sifat mustahil rasul adalah khianah atau berkhianat.

Rasul mustahil bersifat ingkar janji terhadap tugas-tugas yang diberikan oleh Allah Swt.

Hal ini tercantum dalam surah Al-An’am ayat 106:

اتَّبِعْ مَا أُوحِيَ إِلَيْكَ مِنْ رَبِّكَ ۖ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ۖ وَأَعْرِضْ عَنِ الْمُشْرِكِينَ

Artinya: “Ikutilah apa yang telah diwahyukan kepadamu (Muhammad), tidak ada Tuhan selain Dia, dan berpalinglah dari orang-orang musyrik.” (Q.S. Al-An’am ayat 106).

3. Tabligh dan Kitman

sifat wajib dan mustahil bagi rasul

Sumber: humanappeal.co.uk

Sifat wajib dan mustahil bagi rasul adalah tabligh dan kitman.

Tabligh berarti menyampaikan.

Dalam hal ini, para rasul pasti menyampaikan risalah atau ajaran yang Allah Swt. perintahkan agar tersampaikan kepada umat manusia.

Sifat ini tertulis dalam surah Al-Maidah ayat 67:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلرَّسُولُ بَلِّغْ مَآ أُنزِلَ إِلَيْكَ مِن رَّبِّكَ ۖ وَإِن لَّمْ تَفْعَلْ فَمَا بَلَّغْتَ رِسَالَتَهُۥ ۚ وَٱللَّهُ يَعْصِمُكَ مِنَ ٱلنَّاسِ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ لَا يَهْدِى ٱلْقَوْمَ ٱلْكَٰفِرِينَ

Artinya: “Wahai rasul! Sampaikanlah apa yang diturunkan Tuhanmu kepadamu. Jika tidak engkau lakukan (apa yang diperintahkan itu) berarti engkau tidak menyampaikan amanat-Nya.”

Sementara itu, sifat mustahil rasul adalah kitman atau menyembunyikan.

Para rasul tidak mungkin menyembunyikan kebenaran serta menambah atau mengurangi wahyu.

Hal tersebut tertera dalam surah Al-An’am ayat 50 yang berbunyi:

قُلْ لَا أَقُولُ لَكُمْ عِنْدِي خَزَائِنُ اللَّهِ وَلَا أَعْلَمُ الْغَيْبَ وَلَا أَقُولُ لَكُمْ إِنِّي مَلَكٌ ۖ إِنْ أَتَّبِعُ إِلَّا مَا يُوحَىٰ إِلَيَّ ۚ قُلْ هَلْ يَسْتَوِي الْأَعْمَىٰ وَالْبَصِيرُ ۚ أَفَلَا تَتَفَكَّرُونَ

Artinya: “Katakanlah (Muhammad), Aku tidak mengatakan kepadamu bahwa perbendaharaan Allah Swt. ada padaku, dan aku tidak mengetahui yang gaib dan aku tidak (pula) mengatakan kepadamu bahwa aku malaikat. Aku hanya mengikuti apa yang di wahyukan kepadaku. Katakanlah, Apakah sama orang yang buta dengan orang yang melihat? Apakah kamu tidak memikirkan(nya).” (Q.S. Al-An’am ayat 50)

4. Fathonah dan Baladah

Pasangan sifat wajib dan mustahil bagi rasul adalah fathonah dan baladah.

Fathonah berarti cerdas.

Salah satu tugas rasul di bumi adalah membina umat Islam yang berbeda watak dan tingkah laku.

Untuk itu, rasul harus cukup cerdas untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Sifat ini tercantum dalam surah Al-An’am ayat 83:

وَتِلْكَ حُجَّتُنَا آتَيْنَاهَا إِبْرَاهِيمَ عَلَىٰ قَوْمِهِ ۚ نَرْفَعُ دَرَجَاتٍ مَنْ نَشَاءُ ۗ إِنَّ رَبَّكَ حَكِيمٌ عَلِيمٌ

Artinya: “Dan itulah keterangan Kami yang Kami berikan kepada Ibrahim untuk menghadapi kaumnya. Kami tinggikan derajat siapa yang Kami kehendaki. Sesungguhnya Tuhanmu Maha Bijaksana, Maha Mengetahui.”

Baladah berarti bodoh.

Hal ini sangatlah mustahil karena para rasul diberi anugerah kecerdasan yang luar biasa dari Allah Swt. agar bisa membangun argumentasi dalam menghadapi kelompok yang menentang risalahnya.

***

Semoga pembahasan sifat wajib dan mustahil bagi rasul di atas bisa bermanfaat untuk Property People.

Pantau terus artikel seputar Islam hanya di artikel.rumah123.com.

Yuk, ikuti laman  Google News Rumah123 agar tidak ketinggalan berita menarik lainnya.

Akses sekarang juga www.rumah123.com untuk dapatkan kemudahan mewujudkan rumah idaman, karena kami pasti #AdaBuatKamu.


Tag: , , ,


Emier Abdul Fiqih P

Content Writer

Menjadi penulis di 99 Group sejak 2022 yang berfokus pada artikel properti, gaya hidup, dan teknologi. Lulusan S2 Linguistik UPI ini sempat berprofesi sebagai copy editor dan penyunting buku. Senang menonton film dan membaca novel di waktu senggang.
Selengkapnya

IKLAN

Tutup iklan
×

SCROLL UNTUK TERUS MEMBACA