OK
Panduan

Sejarah Kerajaan Mataram Kuno Lengkap Mulai dari Raja-Raja, Peninggalan, Hingga Masa Kejayaan-Keruntuhan

03 Nopember 2024 · 4 min read Author: Alya Zulfikar

sejarah kerajaan mataram kuno

sejarah kerajaan mataram kuno | sumber: shutterstock.com

Mau tahu lebih banyak tentang sejarah Kerajaan Mataram Kuno di Nusantara? Simak penjelasannya di sini, yuk!

Kerajaan Mataram Kuno merupakan salah satu kerajaan tertua dan terbesar di Nusantara yang berdiri dalam kurun waktu lama.

Walaupun tercatat sebagai salah satu kerajaan terbesar, letak Kerajaan Mataram Kuno masih belum diketahui secara pasti hingga saat ini.

Ketahui lebih banyak tentang sejarah Kerajaan Mataram Kuno melalui penjelasan di bawah ini!

Sejarah Kerajaan Mataram Kuno

Kerajaan Mataram Kuno adalah kerajaan maritim yang terletak di pedalaman Jawa Tengah.

Menurut beberapa catatan, letak Kerajaan Mataram Kuno disebutkan berada di wilayah yang dikelilingi oleh gunung, pegunungan, dan sungai.

Pada awal masa berdirinya, Kerajaan Mataram Kuno bercorak Hindu, tetapi kemudian mengalami perpecahan dan berubah menjadi bercorak Hindu serta Buddha.

Di samping itu, kerajaan ini juga terbagi dalam masa atau periode yang berbeda, yakni pada abad ke-8 yang berpusat di Jawa Tengah dan abad ke-9 yang berpusat di Jawa Timur.

Saat berpusat di Jawa Tengah, pemerintahannya dipimpin oleh dua wangsa, yaitu Dinasti Sanjaya (Buddha) dan Dinasti Syailendra (Hindu); sedangkan di Jawa Timur diperintah oleh Dinasti Isyana.

Dinasti Penguasa Kerajaan Mataram Kuno

Dinasti Sanjaya

Pendiri Kerajaan mataram Kuno adalah Raja Sanjaya yang menyandang gelar Rakai Mataram Sang Ratu Sanjaya.

Di masa kepemimpinannya, Kerajaan Mataram Kuno mampu melakukan perluasan wilayah dan menjadi pusat pembelajaran agama Hindu.

Lalu, pada abad ke-8 Masehi, Raja Sanjaya meninggal dunia dan digantikan oleh putranya yang bernama Rakai Panangkaran.

Pada masa pemerintahan tersebut, terjadi perpecahan yang mengakibatkan terpecahnya kerajaan menjadi dua, yakni Mataram Kuno bercorak Hindu dan Mataram Kuno bercorak Buddha.

Dinasti Syailendra

Dinasti Syailendra memulai kepemimpinan pada abad ke-8 Masehi dan mampu mencapai masa kejayaan Mataram Kuno.

Mataram Kuno pada dinasti ini juga mampu menyatu dengan Dinasti Sanjaya dengan menikahkan Pramowardhani dengan Rakai Pikatan.

Dinasti Isyana

Pada tahun 929 Masehi, Mpu Sindok memindahkan ibu kota Kerajaan Mataram Kuno dari Jawa Tengah ke Jawa Timur.

Menurut catatan sejarah, ibu kota tersebut terletak di antara Gunung Semeru dan Gunung Wilis.

Raja Kerajaan Mataram Kuno

raja kerajaan mataram kuno

Kerajaan Mataram Kuno berdiri dalam kurun waktu yang cukup lama, bahkan hingga dipimpin oleh tiga dinasti yang berbeda.

Bukan hanya itu, kerajaan ini pun tercatat pernah melakukan pemindahan ibu kota kerajaan dari Jawa Tengah ke Jawa Timur.

Berikut ini nama-nama raja Kerajaan Mataram kuno yang dari masa ke masa.

Jawa Tengah

  1. Rakai Mataram Sang Ratu Sanjaya (732-760 M)
  2. Sri Maharaja Rakai Panangkaran (760-780 M)
  3. Sri Maharaja Rakai Panunggalan/Dharmatungga (780-800 M)
  4. Sri Maharaja Rakai Warak/Indra (Syailendra) (800-820 M)
  5. Sri Maharaja Rakai Garung/Samaratungga (820-840 M)
  6. Sri Maharaja Rakai Pikatan dana Maharatu Pramodhawardani (840-856 M)
  7. Sri Maharaja Rakai Kayuwangi alias Dyah Lokapala (856-882 M)
  8. Sri Maharaja Rakai Watumalang (882-899 M)
  9. Sri Maharaja Rakai Watukura Dyah Balitung (899-915 M)
  10. Raja Daksa (915-919 M)
  11. Raja Tulodong (919-924 M)
  12. Raja Sumba Dyah Wawa (924 M)

Jawa Timur

  1. Rakai Hino Sri Isana alias Mpu Sindok (929-947 M)
  2. Sri Lokapala dan Ratu Sri Isanatunggawijaya (947 M)
  3. Makuta Wangsa Wardhana (hingga 985 M)
  4. Dharmawangsa Teguh (985-1007 M)

Masa Kejayaan hingga Keruntuhan Kerajaan Mataram Kuno

Masa Kejayaan

Kerajaan Mataram Kuno berhasil meraih masa kejayaannya pada masa pemerintahan Dinasti Syailendra yang mulai memegang kepemimpinan pada abad ke-8 Masehi.

Pada masa itu, Kerajaan Mataram Kuno berhasil melakukan perluasan wilayah hingga mencapai Semenanjung Malaya.

Kerajaan ini pun mengalami perkembangan pesat pada bidang politik, ilmu pengetahuan, budaya, kesenian, dan sosial.

Salah satu pencapaian besar yang diraih oleh Kerajaan Mataram Kuno adalah pembangunan Candi Borobudur yang terletak di Kota Magelang.

Masa Keruntuhan

Masa keruntuhan Kerajaan Mataram Kuno disebabkan oleh adanya perselisihan berkelanjutan antara Jawa dengan Sumatera.

Perselisihan tersebut dilatar belakangi oleh dendam Balaputradewa yang merupakan Raja Kerajaan Sriwijaya kepada Rakai Pikatan yang merupakan Raja Kerajaan Mataram Kuno.

Permusuhan antarkedua raja tersebut terus berkembang dan berlanjut hingga Dinasti Isyana berkuasa.

Kerajaan Sriwijaya melancarkan serangan ketika Kerajaan Mataram Kuno memindahkan ibu kota ke Jawa Timur, tetapi peperangan tersebut dimenangkan oleh Mpu Sindok yang merupakan raja pada masa itu.

Keruntuhan Kerajaan Mataram Kuno ditandai dengan meninggalnya Raja Dharmawangsa, cicit dari Mpu Sindok.

Pada masa itu, Raja Dharmawangsa lengah karena merayakan pernikahan putrinya, sementara istana diserang oleh Aji Wurawari dari Lwaram yang disinyalir sekutu Kerajaan Sriwijaya.

Peninggalan Kerajaan Mataram Kuno

peninggalan kerajaan mataram kuno

peninggalan kerajaan mataram kuno

Kerajaan Mataram Kuno mewariskan beberapa peninggalan yang masih bisa disaksikan hingga saat ini.

Berikut daftar peninggalan Kerajaan Mataram Kuno.

Candi

  1. Candi Bima
  2. Candi Kalasan
  3. Candi Plaosan
  4. Candi Prambanan
  5. Candi Sewu
  6. Candi Mendut
  7. Candi Pawon
  8. Candi Puntadewa
  9. Candi Semar
  10. Candi Srikandi
  11. Candi Borobudur

Prasasti

  1. Prasasti Canggal
  2. Prasasti Kalasan
  3. Prasasti Mantyasih
  4. Prasasti Klurak

***

Demikian penjelasan mengenai sejarah Kerajaan Mataram Kuno.

Simak informasi menarik lainnya hanya di artikel.rumah123.com.

Ikuti Rumah123 di Google News untuk mendapatkan update terbaru.

Kalau sedang mencari rumah yang nyaman, dapatkan rekomendasinya di Rumah123.com.

Menemukan rumah yang sesuai kriteria kini lebih mudah karena kami #AdaBuatKamu!


Tag: , ,


alya

Content Writer

Berkarier di dunia kepenulisan sejak 2018 sebagai penulis lepas. Kini menjadi penulis di 99 Group dengan fokus seputar gaya hidup, properti, hingga teknologi. Gemar menulis puisi, memanah, dan mendaki gunung.
Selengkapnya

IKLAN

Tutup iklan
×

SCROLL UNTUK TERUS MEMBACA