Sampaikan Kritikan Pedas, Warganet Twitter Pertanyakan Urgensi Proyek Tol Cikunir-Karawaci
Rencana pemerintah membangun tol Cikunir – Karawaci ternyata menuai kritikan pedas sejumlah kalangan, salah satunya para warganet Twitter.
Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) saat ini sedang melakukan peluang penawaran kerja sama investasi pada sejumlah proyek infrastruktur.
Hal tersebut dilakukan pada Forum Expo 2020 Dubai di Uni Emirat Arab. Pada kesempatan tersebut, Indonesia menawarkan lima proyel jalan tol kepada investor.
Adapun proyek tol tersebut meliputi, Jalan Tol Semanan-Balaraja, Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg, Tol Sentul Selatan-Karawang Barat, Tol Bogor-Serpong via Parung dan Tol Layang Cikunir-Karawaci.
Tetapi, penawaran proyek salah satu jalan tol ke investor asing mendapat reaksi keras dari para pengguna sosial media Twitter.
Kritikan Pengguna Twitter Terkait Tol Cikunir-Karawaci
Ada salah satu pengguna akun Twitter, Edwin Prasetyo yang mengatakan tentang urgensi Pemerintah dari pembangunan tol tersebut.
Pasalnya, saat ini sudah ada tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2, sehingga pengguna Twitter menganggap hal tersebut tidak terlalu berguna.
Tidak hanya itu, pengguna akun @isanmahendra7 pun mengutarakan pendapatnya tentang proyek jalan tol tersebut.
Ia mengatakan, daripada membangun Tol Cikunir-Karawaci, lebih baik memperbaiki Tol Jakarta-Cikampek yang dinilai memiliki jalan tidak rata.
Bak gayung bersambut, warganet Twitter lainnya pun ikut mengomentari postingan dari PUPR tersebut.
Adriansyah Yasin Sulaeman mempertanyakan pola pikir orang yang membuat rancangan tol tersebut. Ia menilai bahwa proyek tol Cikunir-Karawaci dapat merusak Jakarta.
Dilansir dari laman Kompas.com, pengamat kebijakan publik Agus Pambagyo mengatakan pendapatnya.
“Sekarang ini masa pemerintahan Pak Jokowi tinggal dua tahun lagi. Jadi, sebaiknya untuk infrastruktur tol ini pemerintah lebih memprioritaskan yang paling urgent,” ujarnya.
Beberapa daerah yang dianggap penting untuk mendapat perhatian terlebih dahulu, adalah jalan yang arterinya macet atau belum memiliki akses tol, seperti Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat.
Biaya Besar Pembangunan Jalan Tol Cikunir-Karawaci
Selain menuai kritikan pedas, proyek jalan tol Tol Cikunir-Karawaci yang rencananya akan membentang sekitar 21,5 km membutuhkan dana yang tidak sedikit.
Dikutip dari situs resmi BPJT, jalan tol elevated ini membutuhkan investasi sekitar Rp21,56 triliun. Tentu bukan dana yang sedikit jika memang jalan tersebut tidak terlalu penting.
Situs properti Rumah123.com selalu menghadirkan artikel dan tips menarik mengenai properti, desain, hukum, hingga gaya hidup.
Saatnya kamu memilih dan mencari properti terbaik untuk tempat tinggal atau investasi properti seperti CitraLake Suites Apartment.