Setelah Delapan Tahun Pengerjaan, Jokowi Berhasil Rampungkan 158 Proyek Strategis Nasional Senilai Rp1.102 Triliun!

Di akhir masa pemerintahannya, Jokowi bersikeras untuk menyelesaikan semua Proyek Strategis Nasional yang sudah ia rencanakan.

Melansir dari katadata.co.id, Jokowi berhasil membangun sebanyak 158 Proyek Strategis Nasional atau PSN pada masa pemerintahannya.

Jokowi dikabarkan menghabiskan anggaran sampai Rp1.102,6 triliun untuk membangun proyek bendungan, bandara, dermaga, dan infrastruktur lain di seluruh Indonesia.

Pembangunan tersebut diharapkan bisa membuat kemajuan Indonesia lebih merata dan tidak hanya berpusat di Jawa saja.

Untuk mengetahui apa saja PSN yang dibangun Jokowi selama masa pemerintahannya, simak berita selengkapnya di sini!

Jokowi Berhasil Bangun Semua Proyek Strategis Nasional di Masa Pemerintahannya

sumber: mediaindonesia.com

Menurut katadata.co.id, Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian yang juga Ketua Tim Pelaksana KPPIP Wahyu Utomo menyampaikan bahwa 158 PSN tersebut selesai dalam waktu delapan tahun.

“Jadi, 158 (PSN rampung) itu adalah status sampai 11 Juli 2023 lalu, 11 Juli Cisumdawu sudah diresmikan oleh bapak Presiden,” kata Wahyu, melansir dari katadata.co.id, Jumat (14/7).

Diketahui, Proyek Strategis Nasional yang telah digarap oleh Jokowi di antaranya adalah jalan, bendungan dan irigasi, pelabuhan, kereta, air bersih dan sanitasi, perumahan, dan masih banyak lagi.

Meski sudah ada banyak PSN yang diselesaikan di tahun 2023, Wahyu mengatakan masih ada 30 pembangunan yang harus ditargetkan selesai tahun ini.

Dari 30 pembangunan tersebut, lima infrastruktur telah selesai dibangun dan sisanya akan dikebut pembangunannya sampai pada Desember 2023.

“Jadi kita harapkan sampai Desember ada tambahan 25 proyek yang selesai di tahun ini,” ujarnya.

Pembangunan yang Masih Harus Diselesaikan di Tahun 2014

sumber: setkab.go.id

Bagaimana dengan di tahun 2024?

Tahun 2024 merupakan tahun terakhir masa pemerintahan Jokowi karena pada Februari 2024, Indonesia akan melaksanakan Pemilu serempak untuk presiden, wakil presiden, dan legislatif provinsi serta Kota/Kabupaten.

Meski demikian, Wahyu menyebutkan masih ada 31 Proyek Stategis Nasional yang harus diselesaikan di tahun 2024.

Jokowi pun menargetkan keseluruhan pembangunan bisa selesai di tahun 2024, terutama dalam hal pembebasan lahan dan perizinan.

Agar pembiayaan tidak terlalu membebani negara, pemerintah pun telah berkolaborasi dengan swasta melalui skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha atau KPBU, serta pembiayaan bersama atau crowdfunding.

“Nah bagaimana sekarang mendorong proyek ini yang harusnya terus berjalan, karena infrastruktur menjadi instrumen utama pemicu pencapaian. Kita punya target 2045 Indonesia Emas, dan keterlibatan sektor swasta sangat berperan penting,” pungkasnya.

***

Semoga bermanfaat, Property People.

Temukan ragam informasi lainnya hanya di artikel.rumah123.com.

Ikuti Google News untuk mendapatkan berita terbaru seputar kabar properti.

Cek satu per satu pilihan hunian terbaik melalui Rumah123.com.

Temukan properti favorit dan terjangkau karena kami selalu #AdaBuatKamu!