Ternyata, Begini Prospek Properti Kota Depok jika Kaesang Jadi Walikota. Positif atau Negatif?

Apakah keputusan Kaesang untuk menjadi walikota akan berpengaruh pada prospek properti kota Depok? Berikut berita selengkapnya!

Putra bungsu dari Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, menyatakan bahwa dirinya siap maju untuk jadi walikota Depok.

Berita ini ia sampaikan secara langsung lewat kanal Youtube pribadinya.

“Saya Kaesang Pangarep, saya sudah mendapatkan izin dan restu dari keluarga saya, insha allah dengan ini, saya siap untuk hadir menjadi Depok pertama,” kata Kaesang dalam video tersebut, Minggu (11/6/2023).

Pernyataan pria berumur 28 tahun itu mendapatkan respons berbeda dari masyarakat.

Sebagian menganggap Kaesang terlalu muda untuk jadi walikota, tetapi banyak juga yang mendukung keputusannya untuk berkutat di dunia politik.

Salah satu tanggapan tersebut datang dari dunia properti.

Prospek Properti Kota Depok di Masa Depan. Apa Peran Kaesang?

Melansir cnbcindonesia.com, Depok merupakan salah satu kota di Indonesia yang sedang mengalami peningkatan di bidang properti.

Hal tersebut dapat dilihat dari banyaknya perumahan baru yang mulai bermunculan baik di tengah kota maupun area pinggiran.

Salah satu faktor yang mendukung masifnya perkembangan kota satelit Jakarta ini adalah pembangunan jalan tol.

Menurut pengamatan ahli properti, Ali Tranghanda, jalan tol yang mengelilingi Depok membuat harga rumah kian meningkat.

“Wilayah di sekitar simpul tol termasuk Sawangan dan Cimanggis memperlihatkan kenaikan harga lebih tinggi dibandingkan daerah sekitarnya,” kata Ali kepada wartawan CNBC Indonesia, Kamis (15/06/23).

Jalan tol yang dimaksud adalah akses baru Tol Depok-Antasari (Desari) yang menghubungkan daerah paling selatan Depok ke Jakarta.

Kehadiran tol baru ini membuat developer giat membangun rumah di bagian selatan, terutama Sawangan.

Jika Kaesang menjadi walikota, perkembangan properti ini seharusnya bukan menjadi masalah.

Selama pembangunan infrastruktur dijalankan dengan seksama, prospek properti kota Depok di masa depan diprediksi bisa bersaing dengan kota besar di Indonesia.

PR Infrastruktur untuk Kaesang

Bicara soal infrastruktur, bukan hanya jalan tol saja yang perlu Kaesang perhatikan.

Mengutip detik.com, di tahun 2022, BPS mencatat jalan kota yang menjadi wewenang pemerintah Depok terbentang sepanjang 1.957 kilometer.

Dari total tersebut, 115 kilometer masih dalam keadaan rusak dan 97,98 kilometer lainnya rusak berat.

Walaupun begitu, BPS melaporkan kondisi jalan di Depok tahun 2022 sudah membaik dibandingkan tahun 2021.

***

Semoga bermanfaat, ya.

Temukan ulasan menarik lainnya di artikel.rumah123.com.

Ikuti juga Google News untuk mendapatkan berita viral terkini.

Kunjungi www.rumah123.com jika kamu berencana membeli properti impian.

Tersedia berbagai pilihan hunian menarik yang hanya #AdaBuatKamu.