Nuzulul Quran: Pengertian, Sejarah, dan Keutamaannya
Nuzulul Quran adalah peristiwa turunnya Alquran untuk pertama kalinya di pertengahan bulan Ramadan. Simak pengertian, sejarah dan keutamaannya berikut ini.
Alquran merupakan kitab suci bagi umat Islam di seluruh dunia.
Kitab Alquran menjadi pegangan sekaligus dasar bagi kehidupan semua muslim.
Dalam sejarah Islam, Alquran turun kepada Rasulullah saw. secara bertahap, sedikit demi sedikit.
Ayat-ayat Alquran tersebut turun dalam kurun waktu 22 tahun 2 bulan 22 hari.
Nah, peristiwa turunnya Alquran ini sering dimaknai dengan malam Nuzulul Quran.
Lantas, apa itu Nuzulul Quran? Bagaimana pengertian, sejarah, dan keutamaannya?
Simak selengkapnya berikut ini.
Pengertian Nuzulul Quran
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, Nuzulul Quran merupakan peristiwa turunnya Alquran di bulan Ramadan.
Secara bahasa, Nuzulul Quran berasal dari dua kata, yakni Nuzul yang berarti menurunkan sesuatu dari tempat tinggi ke tempat rendah.
Lalu, ada Quran yang berarti Alquran atau kitab suci umat Islam.
Dengan demikian, peristiwa ini merupakan waktu turunnya Alquran dari tempat yang tinggi ke muka bumi.
Sejarah Turunnya Alquran
Alquran turun kepada Nabi Muhammad saw. sebagai petunjuk bagi umat Islam.
Ayat yang turun pertama kepada Rasulullah saw. adalah Surah Al-Alaq ayat 1-5.
Turunnya ayat ini sebagai tanda awal kenabian Muhammad dan menjadi awal bagi perjuangan Islam di Arab.
Alquran turun pertama kali di Gua Hira, yaitu sebelah utara Mekkah pada 17 Ramadan 610 Masehi.
Maka dari itu, banyak umat Muslim yang memperingati malam ke-17 Ramadan ini sebagai malam Nuzulul Quran.
Hal ini berdasarkan pada tafsiran dari Surah Al-Anfal ayat 41.
۞ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّمَا غَنِمْتُمْ مِّنْ شَيْءٍ فَاَنَّ لِلّٰهِ خُمُسَهٗ وَلِلرَّسُوْلِ وَلِذِى الْقُرْبٰى وَالْيَتٰمٰى وَالْمَسٰكِيْنِ وَابْنِ السَّبِيْلِ اِنْ كُنْتُمْ اٰمَنْتُمْ بِاللّٰهِ وَمَآ اَنْزَلْنَا عَلٰى عَبْدِنَا يَوْمَ الْفُرْقَانِ يَوْمَ الْتَقَى الْجَمْعٰنِۗ وَاللّٰهُ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Artinya: “Dan ketahuilah, sesungguhnya segala yang kamu peroleh sebagai rampasan perang, maka seperlima untuk Allah, Rasul, kerabat Rasul, anak yatim, orang miskin dan ibnu sabil, (demikian) jika kamu beriman kepada Allah dan kepada apa yang Kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad) di hari Furqan, yaitu pada hari bertemunya dua pasukan. Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.”
Turunnya Alquran dibagi ke dalam dua periode, yakni periode kota Mekkah atau ayat Makkiyah dan periode Madinah atau ayat Madaniyah.
Selama periode Mekkah, pada umumnya ayat yang turun berisi tentang akidah (paham terkait keimanan) dan tauhid (dasar ajaran agama Islam).
Pada periode ini, terdapat 86 surat yang turun secara bertahap selama 12 tahun lima bulan.
Sedangkan ayat yang turun di Madinah umumnya berkaitan dengan muamalat (hubungan manusia sebagai makhluk sosial), syariat (aturan dalam kehidupan Islam), dan hukum Islam.
Turunnya Alquran pada periode ini terjadi setelah hijrahnya Nabi Muhammad saw. ke Madinah.
Ada sekitar 28 surat yang diturunkan selama sembilan tahun sembilan bulan dengan ayat terakhir Alquran adalah Surah Al-Maidah ayat ke-5.
Keutamaan Nuzulul Quran
Ada sejumlah keutamaan malam Nuzulul Quran yang turun pada 17 Ramadan, di antaranya:
1. Malam Pengampunan Dosa
Orang yang menghidupkan malam Nuzulul Quran akan mendapatkan ampunan dosa dari Allah Swt.
Hal ini berdasarkan pada hadist yang dikutip dari Fiqh Islam (Sulaiman Rasjid) (2019: 149), Rasulullah saw. pernah bersabda: “Barangsiapa mengerjakan sholat (sunnah di malam hari) bulan Ramadhan karena iman dan mengharapkan pahala (Allah), niscaya dosa-dosanya yang terdahulu diampuni’.” (HR. Bukhari dan Muslim).
2. Lebih Baik dari Seribu Bulan
Selain itu, malam ini merupakan malam yang lebih baik dari seribu bulan.
Artinya, bahwa amalan dan ibadah yang kamu lakukan di dalam malam Nuzulul Quran lebih baik dari amalan yang dilakukan selama seribu bulan.
Hal itu berdasarkan pada firman Allah Swt. dalam Surah Al-Qadr ayat 3 yang artinnya, “. Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan. Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan tanpa malam qadar di dalamnya. Ibadah pada malam itu mempunyai nilai yang sangat tinggi di mata Allah, lebih tinggi daripada ibadah selama seribu bulan.”
3. Malam Keberkahan
Malam Nuzulul Quran merupakan salah satu malam di bulan Ramadan yang penuh keberkahan.
Hal ini berdasarkan firman Allah Swt. dalam Surah Al-Dukhan ayat 3 yang artinya “Sesungguhnya Kami menurunkannya pada malam yang diberkahi. ) Sungguh, Kamilah yang memberi peringatan.”
Selain itu, ada banyak kemuliaan yang berlimpah dengan membaca Alquran baik di malam Nuzulul Qiran atau hari lainnya.
Salah satunya pahala setelah syafaat di hari kiamat, sebagaimana dari Abu Umamah Al Bahili ra, Nabi Muhammad saw. bersabda: “Bacalah Alquran. Sesungguhnya Alquran kelak akan datang pada Hari Kiamat untuk memberikan Syafa’at kepada penganutnya.” (Hadist Riwayat Muslim).
Lalu dari Abdullah bin Mas’ud, Nabi Muhammad saw. bersabda: “Barangsiapa yang membaca satu huruf dalam Kitabullah (Al-Qur’an) maka ia akan memperoleh 1 kebaikan. Satu kebaikan itu nantinya akan dibalas dengan 10 kali lipatnya. Aku tidak mengatakan bahwa Alif Lam Mim Satu Huruf, tetapi alif Satu Huruf, Lam satu huruf dan mim satu huruf”. (Hadist Riwayat Tirmidzi dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani).
***
Semoga ulasan terkait pengertian nuzulul Quran, sejarah, dan keutamaannya ini bermanfaat untuk kamu, ya.
Temukan informasi menarik seputar gaya hidup dan properti di artikel.rumah123.com
Ikuti juga Google News kami untuk mendapatkan berita terkini lainnya.
Sedang mencari hunian bersama keluarga? Kunjungi Rumah123.com karena kami akan selalu #AdaBuatKamu.