Mentok di Era SBY, Ini Proyek Infrastruktur Impian Soeharto yang Diwujudkan oleh Presiden Jokowi. Nilainya Capai Rp2 Triliun!
Pasca kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945 yang lalu, perkembangan proyek infrastruktur di Tanah Air terbilang cukup pesat dari era kepemimpinan Presiden dari tahun ke tahun.
Mulai dari infrastruktur darat, laut hingga udara.
Salah satu sosok yang paling lama memimpin Indonesia adalah, era rezim Presiden Soeharto yang mencapai kurang lebih 30 tahun.
Selama memimpin, Soeharto sukses membangun banyak proyek infrastruktur seperti Proyek Pusat Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Makasar tahun 1971, jalan tol Jagorawi tahun 1978 hingga Bandara Internasional Soekarno Hatta tahun 1985.
Namun dari sekian banyak proyek yang telah dirampungkan, ada beberapa proyek infrastruktur yang belum terselesaikan dan tersendat hingga era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Proyek apa itu?
Yuk, langsung saja kita simak ulasan lengkapnya berikut, melansir CNBC Indonesia.
Proyek Infrastruktur Soeharto yang dirampungkan Presiden Jokowi
Pada tanggal 22 Maret 2021 yang lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan sistem penyediaan air minum (SPAM) Umbulan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Proyek ini pertama kali dicanangkan di era Presiden Soeharto sejak 1973 silam.
Kemudian Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kembali melanjutkan proyek pada 2010.
SPAM Umbulan merupakan proyek sistem penyediaan air pertama, yang menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dan masuk dalam proyek Strategis Nasional dan Proyek Prioritas.
Meski demikian, kala itu proyek ini tidak mendapatkan minat lebih dari sektor swasta.
Proyek SPAM Umbulan, akhirnya kembali dilanjutkan di era pemerintahan Presiden Jokowi.
Proyek ini menelan memakan biaya hingga Rp 2,05 triliun yang digarap oleh PT Meda Adhya Tirta Umbulan yang merupakan konsorsium PT Medco Gas Indonesia dan PT Bangun Cipta Kontraktor.
Investasi proyek SPAM Umbulan bertujuan mengalirkan air curah dengan kapasitas produksi sebesar 4.000 liter air per detik dengan jaringan sistem transmisi dari mata air Umbulan kelima Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Provinsi Jawa Timur, yaitu masing-masing PDAM Surabaya (1.000 liter per detik), PDAM Kabupaten Pasuruan (410 liter per detik), PDAM Kota Pasuruan (110 liter per detik), PDAM Kota Sidoarjo (1.200 liter per detik) dan PDAM Kota Gresik (1.000 per detik).
Hal ini membuat SPAM Umbulan akan mengoperasikan jaringan pipa transmisi sepanjang 92.3 km melewati 16 titik pasokan.
Nah, itulah sedikit informasi mengenai proyek infrastruktur impian Soeharto yang dirampungkan oleh Presiden Jokowi.
Jika kamu sedang mencari rumah, apartemen, tanah atau yang lainnya di marketplace properti tepercaya dan aman, bisa mengunjungi laman Rumah123.com untuk mendapatkan penawaran terbaik seperti di Grand Central Bogor.
Dan jangan sampai ketinggalan untuk mendapatkan berita dan tips terbaru mengenai dunia properti dalam negeri serta mancanegara di artikel Rumah123.com.