Letter of Intent (LOI): Pengertian, Cara Membuat, dan Contohnya
Sedang diharuskan membuat letter of intent tapi belum tahu serba-serbi informasinya? Yuk, baca saja artikel ini karena Rumah123.com telah menghimpun uraian lengkapnya untukmu!
Sebagai korporasi, dalam menyampaikan ketertarikan untuk membeli produk properti tentu harus menyiapkan dokumen yang memiliki legacy.
Nah, dokumen tersebut kerap disebut dengan istilah letter of intent (LOI)
Jelasnya, letter of intent adalah dokumen yang kerap diperlukan seseorang atau perusahaan dalam menyampaikan ketertarikan untuk membeli produk properti.
Mengingat LOI begitu penting, maka surat minat properti ini harus dibuat dengan benar.
Terdapat sistematika tersendiri yang perlu dihadirkan pada LOI agar penjual bisa menerima informasi yang diberikan.
Berikut ini Rumah123.com telah menghadirkan informasi lengkap mengenai LOI yang bisa kamu lihat pada uraian di bawah ini.
Apa Itu Letter of Intent?
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, letter of intent (LOI) merupakan dokumen yang menyatakan komitmen awal satu pihak untuk berbisnis dengan pihak lain.
Surat itu menguraikan persyaratan utama dari kesepakatan prospektif dan kerap digunakan dalam transaksi bisnis besar.
Dalam transaksi properti, pengajuan LOI digunakan untuk transaksi yang besar, seperti tanah dan bangunan.
LOI juga bisa dikatakan sebagai jalan pembuka untuk terwujudnya komunikasi, diskusi, atau pertukaran pendapat antara kedua belah pihak tersebut.
LOI hanya bisa dikatakan sah adanya kerjasama jika salah satu pihak melakukan pembiayaan tertentu.
Kemudian, LOI tidak bisa dikatakan sah apabila salah satu pihak tidak memberikan sebuah tanda tangan pada tanggal yang telah ditentukan.
Bisa dikatakan, surat ini memiliki sifat yang cukup interaktif.
Cara Membuat Letter of Intent (LOI)
- Sisipkan kop resmi bila kamu berasal dari suatu instansi.
- Tuliskan maksud dari surat tersebut, misalnya, “Hal: Surat ketertarikan membeli”.
- Bila kamu melampirkan dokumen, tulis apa saja lampiran tersebut.
- Tulis nama pemilik properti atau nama orang yang dituju beserta alamat atau domisilinya.
- Tulis sapaan resmi, misalnya “Dengan hormat”.
- Pada paragraf pertama, sebutkan profil properti yang kamu minat, lalu sampaikan keinginan untuk membelinya.
- Kemudian, tulis kalimat penutup, seperti ucapan terima kasih dan berapa besar keinginanmu untuk melakukan diskusi lebih jauh.
- Berikan beberapa baris kosong.
- Berikan ruang untuk tanda tangan dengan bagian atasnya ditulis tempat dan tanggal surat dibuat. Di bawahnya tulis nama jelas pengirim.
- Bila tidak memakai kop surat, berikan nomor telepon, alamat email, dan alamat kantor.
Contoh Letter of Intent (LOI)
Bandung, 24 Januari 2023
Nomor: D007/2023
Hal: Surat Minat Membeli Tanah
Lampiran: –
Yth. Bapak …..
Gedung Merdeka …..
Dengan hormat,
Dengan ini kami sampaikan bahwa kami berminat untuk membeli tanah milik Bapak yang terletak Jl. Geger Kalong, No. 30, Kecamatan….., Kelurahan ……, seluas …. (…. meter persegi) seperti tercantum dalam Sertifikat Hak Guna Bangunan No…..
Demikian Surat Minat Membeli ini kami sampaikan agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Atas perhatiannya, kami ucapkan terima kasih.
Direktur Utama
Muhammad Rizki
***
Nah, itulah serba-serbi LOI yang bisa kamu ketahui.
Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk kamu ya, Property People.
Simak artikel tentang properti lainnya hanya di artikel.rumah123.com.
Cek juga Google News untuk dapatkan update dari Rumah123.com.
Cari rumah klik Rumah123.com yang selalu #AdaBuatKamu!
Mau rumah impian? Simak keunggulan Asya Jakarta Timur.