15 Contoh Teks Anekdot Singkat Beserta Struktur dan Pengertiannya
Contoh teks anekdot merupakan karya tulis yang menarik untuk kamu buat dan relevan dengan kehidupan sehari-hari. Yuk, simak pengertian, struktur, dan contoh teksnya di artikel ini.
Contoh teks anekdot seringkali ditemukan oleh kamu yang gemar membaca cerita lucu.
Teks anekdot adalah karangan cerita atau kisah yang bisa jadi berdasarkan pengalaman hidup seseorang yang ditulis secara singkat, pendek dan lucu.
Pada teks anekdot biasanya membahas tentang berbagai topik seperti pendidikan, politik, hukum, sindiran, kritikan dan lainnya.
Tulisan anekdot dapat menghibur siapa pun yang membacanya tanpa memandang umur dan gender.
Walaupun bisa membuat pembaca tertawa, di dalam teks anekdot juga terdapat berbagai pelajaran yang bisa kita maknai.
Daripada terus-terusan bingung dan penasaran, langsung saja yuk kita simak contoh teks anekdot singkat dan lucu beserta strukturnya.
Melansir dari berbagai sumber, simak penjelasannya di bawah ini!
Apa itu Teks Anekdot?
Dalam buku Teks Anekdot, teks anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya.
Sementara itu, menurut buku Cara Cepat Menguasai Bahasa Indonesia, teks anekdot bisa diartikan sebagai teks yang berisi tentang cerita singkat, menarik, lucu, mengesankan, dan biasanya menceritakan orang penting atau terkenal berdasarkan peristiwa yang terjadi.
Jadi bisa disimpulkan bahwa teks anekdot adalah tulisan yang berisi cerita singkat yang lucu dan berisi tentang pengalaman hidup seseorang atau tentang tokoh-tokoh terkenal.
Struktur Teks Anekdot
Dalam buku Teks Anekdot, struktur teks anekdot tersendiri terdiri dalam beberapa bagian, seperti:
1. Abstrak
Abstrak adalah bagian awal teks yang umumnya berisikan tentang gambaran awal kejadian tertentu.
2. Orientasi
Orientasi adalah penjelasan tentang latar belakang yang mengawali sebuah kisah yang di dalamnya terdapat sebuah masalah yang nantinya bakal jadi inti cerita.
Kalimat ini biasanya ditulis di paragraf kedua.
3. Krisis
Krisis adalah permasalahan pokok yang jadi inti cerita.
Pada bagian ini, penulis dapat berkreasi sekreatif mungkin dalam menggunakan kalimat-kalimat yang menarik.
4. Reaksi
Reaksi adalah bagian yang memuat solusi atau penyelesaian suatu masalah yang telah dialami para tokoh.
Penulis dapat menambahkan sedikit unsur humor dan sindiran yang tajam.
5. Koda
Koda adalah bagian berisi penutup teks anekdot.
Bagian ini berfungsi untuk mengakhiri sebuah cerita sesuai keinginan penulis.
Contoh Teks Anekdot Singkat dan Lucu
1. Contoh Teks Anekdot tentang Pedagang Roti
Pedagang roti menjajakan dagangannya saat pagi hari.
“Pak, mau beli rotinya!” teriak anak SD lengkap dengan seragamnya.
“Mau yang mana, coklat atau keju?” Tanya si penjual.
Anak kecil itu berdiri termenung cukup lama.
“Enggak jadi, deh. Tadi katanya jual roti, kenapa jadi coklat sama keju?”
Makna:
Makna tersirat yang bisa kamu ambil dari contoh teks anekdot ini adalah untuk menjawab sesuatu dengan jelas dan tidak semu atau ragu-ragu.
2. Contoh Teks Anekdot Singkat tentang Setrika Panas
Pada suatu pagi yang cerah, datanglah seorang lelaki dengan langkah bergegas sambil memegangi kedua telinganya karena luka bakar.
Dokter: “Lho telinga Anda kenapa lagi, Pak?”
Pasien: “Begini, Dok, ceritanya, waktu itu saya sedang menyetrika pakaian tiba-tiba telepon mendadak berbunyi dan berdering. Kemudian, dikarenakan refleks, akhirnya saya melekatkan setrika pada telinga kiri saya, Dok.”
Dokter: “Oh begitu toh ceritanya, saya tentu tahu apa yang Bapak rasakan. Lalu, untuk telinga yang sebelah kanan itu kenapa, Pak?”
Pasien: “Nah, inilah masalahnya, Dok, si bego itu kembali menelepon saya…”
Makna:
Makna yang bisa kita ambil dari cerita ini adalah agar lebih berhati-hati lagi ketika menggunakan suatu barang.
Terutama barang yang memiliki aliran listrik.
3. Contoh Teks Anekdot tentang Pencuri
Ridwan dan Yusuf menonton televisi di pos ronda.
Mereka melihat kasus pencurian satu tandan pisang, pelakunya dipenjara 5 tahun.
“Para koruptor negeri ini cuma dipenjara 1 tahun dan masih bisa jalan-jalan,” kata Yusuf bingung.
“Pemerintah lebih mementingkan satu tandan pisang. Jadi hukumannya lebih lama dari maling berdasi itu,” jawaban Ridwan membuat Iman mengangguk paham.
Makna:
Makna yang bisa kita ambil dari cerita ini adalah jangan mencuri karena perbuatan itu dilarang dan bisa dihukum berat.
4. Contoh Teks Anekdot Singkat tentang Bebas dari Hukuman
Pada suatu pagi yang cerah, di sebuah ruangan kelas sedang berlangsung proses pembelajaran.
Dikarenakan kondisinya begitu santai, sang guru pun terlibat percakapan dengan satu di antara muridnya.
Murid: “Bu, ibu guru tanya, Bu!”
Ibu Guru: “Ya silakan, apa yang ingin kamu tanyakan, Pul?”
Murid: “Bu guru, sebenarnya boleh tidak seseorang dihukum karena perbuatan yang belum dilakukannya?”
Ibu Guru: “Ya jelas tidak boleh dong. Seseorang itu baru boleh dihukum apabila dia terbukti bersalah, Pul.”
Murid: “Alhamdulillah Bu, jadi saya bebas hukuman ya, Bu? Soalnya saya belum mengerjakan PR.”
Ibu Guru: “Ooohhh…. dasar bocah gendheng!”
Makna:
Makna yang bisa kita ambil dari cerita ini adalah berbuatlah kebaikan agar terhindar dari kesalahan atau hukuman.
5. Contoh Teks Anekdot Singkat tentang Reaksi Kimia
Seorang guru mengajarkan reaksi kimia di kelas. Ia menerangkan, proses pembuatan makanan merupakan proses kimiawi. Ia pun memulai sesi pertanyaan.
“Susi, sebutkan contoh reaksi kimia yang sudah kamu tahu!” kata Bu Guru.
“Dalam pembuatan etanon, glukosa diubah jadi alkohol lewat fermentasi, rumusnya C6H12O6 -> 2C2H5OH + 2CO2 + 1NADH2 + energi,” jelas Susi.
“Bagus, Susi!” Puji Bu Guru. ” Sekarang Juki, sebutkan contoh yang lain!”
Juki waktu itu sedang melamun. Maklum, ia belum sarapan karena bangun kesiangan. Padahal, ibunya sudah menyiapkan nasi pecel ayam yang sangat enak untuk ia dan adiknya. Juki pun tidak berkonsentrasi dengan pertanyaan Bu Guru sehingga menjawab sekenanya.
“Beras dimasak jadi nasi, Bu. Lalu tempe mentah dicampur garam, bawang, dan ketumbar, kemudian digoreng jadi gurih. Kalau nasi dan tempe dicampurkan, ditambah sambal pecel, rebusan sayur, dan kecambah, perpaduan unsur ini menjadi sarapan enak, Bu,” sahut Juki.
Seisi kelas tertawa kencang, termasuk Bu Guru.
“Tenang..tenang..hahaha. Juki, kenapa jawabanmu demikian?” tanya Bu Guru.
“Itu reaksi kimiawi, Bu,” jawab Juki.
“Maksudnya bagaimana?”
“Tadi kata Ibu, semua proses makanan adalah proses kimiawi. Saya jawab proses sederhananya, Bu, tidak pakai rumus kimia. Soalnya susah, nanti bikin lapar,” jelasnya.
Sekali lagi siswa tertawa karena jawaban Juki yangs sedang lapar.
Makna:
Makna yang bisa kita ambil dari cerita ini adalah reaksi kimia bisa terjadi di dalam tubuh kita maupun cairan tertentu yang mengandung bahan kimia.
6. Contoh Teks Anekdot Panjang tentang Mimpi
Tiga orang musafir dalam perjalanan jauh kelelahan. Mereka bersama-sama melanjutkan perjalanan.
Setelah berhari-hari, mereka menyadari bahwa makanan yang tersisa hanya satu helai roti dan seteguk air di kendi. Mereka bertengkar soal siapa yang berhak makan dan minum sisa perbekalan tersebut.
Malam tiba. Seseorang dari musafir mengusulkan agar semuanya tidur.
“Saat bangun besok, kita ceritakan mimpi kita. Orang yang punya mimpi paling menakjubkan, berhak atas bekal ini,” katanya.
Pagi berikutnya, mereka bangun.
“Aku mimpi begini, berada di tempat yang indah dan tenang, berjumpa dengan orang bijaksana. Ia bilang bahwa aku berhak atas makanan kita karena kehidupan masa lalu dan masa depanku berharga,” kata musafir pertama.
“Aneh sekali,” kata musafir kedua. “Di mimpiku, aku melihat orang serba tahu, ia bilang aku berhak atas makanan itu karena aku lebih berpengetahuan. Aku perlu makan karena ditakdirkan menuntun,” tuturnya.
Musafir ketiga berkata,” Dalam mimpiku, tidak ada yang kulihat. Aku hanya merasakan kekuatan yang memaksaku bangun, mencari roti dan air, lalu makan di situ juga. Itulah yang kulakukan semalam.”
Makna:
Makna yang bisa kita ambil dari cerita ini adalah mimpi bisa berarti sesuatu dalam kehidupan nyata maupun tidak berarti sama sekali.
Atau bisa juga mimpi menandakan kamu akan bertemu dengan seseorang pada waktu dekat.
7. Contoh Teks Anekdot Lucu tentang Kesombongan
Seorang ahli tata bahasa yang sombong naik perahu tambang. Ia melihat tukang perahu bersiap melajukan perahu.
“Naik! Berangkat!” seru tukang perahu.
Menganggap seruan tukang perahu tidak jelas, ia berseru pada tukang perahu, “Hei, sudah kah kamu mempelajari tata bahasa?”
“Belum,” kata tukang perahu. Ahli bahasa itu berkata lagi, “Kalau begitu, hidupmu sia-sia.”
Tukang perahu itu sedih. Angin tiba-tiba bertiup kencang dan terjadi gelombang di danau. Tuka perahu itu berseru pada si ahli bahasa.
“Hei, sudahkah kamu belajar berenang?”
“Belum,” jawab si ahli bahasa.
“Kalau begitu, seluruh hidup dan kepandaianmu akan sia-sia,” jawab tukang perahu. “Sebentar lagi perahu ini akan tenggelam.”
Makna:
Makna yang bisa kita ambil dari cerita ini adalah jangan sombong apabila kamu pintar atau sudah memiliki uang yang banyak.
Tetaplah rendah hati selalu kapan pun dan dimana pun.
8. Contoh Teks Anekdot Lucu dan Menyindir tentang Racun
Ketika masih muda, Abu Nawas sempat bekerja di perusahaan jasa jahit pakaian. Suatu hari, majikannya datang membawa satu kendi madu.
Khawatir madu diminum Abu Nawas, majikannya berbohong dan berkata, “Abu Nawas, kendi ini berisi racun dan saya tidak mau kamu mati meminumnya!”
Sang majikan pun pergi ke luar. Pada saat itu, Abu Nawas menjual sepotong pakaian, lalu menggunakan uangnya untuk membeli roti. Ia lalu menghabiskan madu itu dengan rotinya.
Majikannya pun datang. Ia tersadar satu pakaian hilang dan madu di kendi habis. Ia bertanya pada Abu Nawas.
“Abu! Apa yang sebenarnya terjadi?”
Abu Nawas berpura-pura tewas dan menjawab, “Maaf Tuan, apakah Tuan sudah meninggal seperti saya? Tadi ada yang mencuri pakaian Tuan. Karena saya takut dimarahi, saya putuskan menenggak racun dalam kendi saja.”
Makna:
Makna yang bisa kita ambil dari cerita ini adalah jangan melakukan hal yang jahat sebab kebenaran akan terungkap.
9. Contoh Teks Anekdot Singkat tentang Makan Bebek
Nasruddin memandangi beberapa ekor bebek yang terlihat lezat jika dimasak. Bebek itu sedang berenang di kolam.
Ia berencana menangkap bebek-bebek itu. Namun, bebek itu terbang. Ia berusaha menangkap dengan susah payah. Setelah 45 menit, ia putus asa dan duduk di pinggir kolam karena kelelahan.
Ia pun mencelupkan beberapa potong roti ke kolam tempat bebek tadi berenang. Roti itu lalu dimakannya.
Beberapa orang yang melewati Nasruddin keheranan dan bertannya, “Nasruddin, apa yang kau lakukan?”
Dengan santai ia menjawab, “Aku sedang makan sup bebek.”
Makna:
Makna yang bisa kita ambil dari cerita ini adalah kamu harus selalu berusaha untuk mencapai apa yang diinginkan.
Entang itu soal makanan atau kesuksesan.
10. Cerita Teks Anekdot Singkat tentang Berbagi Kepada Sesama
Alkisah, terdapat seorang pengemis tua yang sedang meminta-minta kepada anak muda.
“Nak, minta sedekahnya, Nak,” pinta si pengemis tersebut.
Si anak muda lantas mengambil uang sepuluh ribuan di sakunya. Diberikannya uang tersebut kepada sang pengemis tua sambil berkata,
“Kembali lima ribu ya, Pak!” tutur pemuda tersebut.
Bapak pengemis tua itu kemudian menyodorkan mangkuk berisi uang kembalian.
“Ini, Nak, kembaliannya silakan diambil,”
“Tunggu Pak, kembaliannya kok tujuh ribu. Ini kelebihan Pak,” ucap pemuda tersebut merasa heran.
“Oh tidak apa-apa, Nak. Ambil saja uang itu. Anggap saja saya bersedakah,”
Makna:
Makna yang bisa kita ambil dari cerita ini adalah untuk mengingatkan kamu untuk selalu bersedekah terhadap sesama.
11. Contoh Teks Anekdot Sindiran
Di sebuah pertemuan keluarga besar, seorang nenek berusia 90 tahun mendapat pertanyaan tentang rahasia umurnya yang panjang. Dengan senyum yang lebar, ia menjawab, “Saya selalu menghindari perangai anak muda zaman sekarang yang lebih sibuk dengan gawai mereka dibanding membaca buku. Maka dari itu, saya bisa punya umur yang panjang. Sementara anak-anak muda tampaknya sudah tua sebelum waktunya,”
Makna:
Jangan terlalu sering menggunakan gawai sampai lupa waktu.
12. Contoh Teks Anekdot Dialog
Alya: “Kamu tahu, aku membutuhkan waktu 30 menit hanya untuk mencari tempat parkir!”
Hendi: “Aku juga, tetapi aku menemukan satu spot di ujung sekolah,”
Alya: “Ya ampun. Itu sangat jauh!”
Hendi” Iya, tetapi aku bisa mendapatkan olahraga tambahan setiap hari hanya dengan berjalan ke kelas,”
Makna: Terkadang, situasi yang merepotkan bisa jadi kesempatan untuk hal yang positif.
13. Contoh Teks Anekdot Bahasa Jawa
Percakapan iki antarane Shafira sik wong Sunda lan Hani sik wong Jawa. Shafira takok neng Hani, tapi Shafira iseh rung ngerti bahasa Jawa.
Shafira: “Wow, bagus banget rumahnya ya. Siapa yang punya rumah?”
Hani: “Mboten Ngertos”
Shafira: “Oohh … punyanya si mboten ngertos”
Shafira terus nonton mobil-mobil neng ngarep gedung gedhe terus takok.
Shafira: “Wah kalau mobil mewah milik siapa?”
Hani: “Mboten ngertos,”
Shafira: “Mboten ngertos hebat banget dari tadi”
Shafira lan Hani mlaku bareng terus weruh ono keramaian.
Shafira: “Siapa yang meninggal, Han?”
Hani: “Mboten ngertos.”
Shafira: “Waduh!”
Makna: Cobalah untuk belajar bahasa di mana kamu berada.
14. Contoh Teks Anekdot Menyindir Teman
Aku mempunyai seorang teman yang selalu menunda pekerjaan hingga mendekat deadline.
Ketika ditanya alasannya, ia bergurau, “Aku memang memilih untuk menyelesaikan pekerjaan di bawah tekanan karena di momen itulah kreativitasku muncul,”
Makna: Jangan sering menunda pekerjaan. Meski begitu, ada beberapa orang merasa lebih produktif ketika berada di bawah tekanan.
15. Contoh Teks Anekdot Pendidikan
Seorang guru bertanya kepada muridnya, “Apa rencanamu setelah lulus nanti?” Murid itu menjawab, “Saya ingin menjadi pengembang software,”
Guru pun menjawab, “Bagus, tetapi apakah kamu sudah menyiapkan rencana cadangan jika pekerjaan tersebut tidak tersedia?” Murid dengan mantap menjawab, “Tentu saja, Bu. Saya juga belajar cara membuat aplikasi untuk memesan makanan karena sepertinya orang akan selalu lapar.
Makna: Pentingnya untuk mempunyai rencana cadangan atau keterampilan yang bisa diaplikasikan di berbagai situasi.
FAQ Contoh Teks Anekdot
Teks anekdot apa itu?
Teks anekdot adalah tulisan yang berisi cerita singkat yang lucu dan berisi tentang pengalaman hidup seseorang atau tentang tokoh-tokoh terkenal.
Apa ciri khas teks anekdot?
Ciri ciri teks anekdot adalah bersifat humor, menggelitik, dan menyindir.
***
Nah, itulah contoh teks anekdot lucu dan singkat yang bisa kamu ketahui.
Selain itu, kunjungi laman artikel.rumah123.com untuk membaca ulasan lainnya.
Tak lupa, follow juga Google News Rumah123.
Buka lembaran baru dan wujudkan impianmu di www.rumah123.com, kami selalu #AdaBuatKamu.
Referensi:
- Af’Idah, Millah dan Asmarani, Silvia Sri. 2020. Teks Anekdot. Guepedia
- Rianto, Tomi. Cara Cepat Menguasai Bahasa Indonesia. PT Bumi Aksara
- Sikumbang, Maharani. 2022. Teks Anekdot. Guepedia