OK
Panduan

10 Contoh Puisi Senja yang Indah dan Menggugah Hati. Bangkitkan Inspirasi!

29 Januari 2024 · 5 min read Author: Maskah Alghofar · Editor: Bobby Agung Prasetyo

puisi senja

Ilustrasi puisi senja | shutterstock

Ingin mengungkapkan perasaan senang saat melihat senja? Berikut ini contoh puisi senja yang bisa jadi inspirasi menarik.

Senja merupakan momen saat mentari terbenam dan langit dihiasi gradasi warna yang memukau sebagai perpindahan waktu dari siang ke malam.

Keindahan selalu menjadi inspirasi dan mampu membangkitkan berbagai emosi.

Bagi para penyair, senja berhasil melahirkan puisi-puisi indah yang menggugah hati.

Puisi adalah sebuah karya sastra yang menggunakan kata-kata indah dan penuh makna untuk mengungkapkan perasaan serta pikiran.

Puisi mampu membawa pembacanya ke dalam dunia imajinasi dan membangkitkan berbagai emosi.

Bagi kamu yang ingin membuat puisi tentang senja, berikut 10 contoh puisi senja yang indah dan bisa jadi referensi.

Kumpulan Contoh Puisi Senja yang Indah

Berikut ini inspirasi puisi senja yang bisa kamu nikmati keindahannya.

Contoh Puisi Senja Singkat

Puisi Senja Singkat – Sudut Hati

Sudut hati manusia adalah tempat paling sepi
Yang sulit ditebak dan dipahami

Hati bagaikan danau dan lautan
Tampak tenang menghanyutkan lamunan
Ataukah dahsyat bergelombang

Danau tetaplah danau
Birunya danau takkan sama dengan birunya laut
Ganasnya laut orang telah menerka

Berhati-hati agar tak hanyut dan karam
Namun, tenangnya danau siapa menduga
Dapat menenggelamkan tanpa dinyana

Solebes – Java, 26 Oktober 2014)

Puisi Senja di Pelabuhan Kecil Karya Chairil Anwar

Puisi Senja di Pelabuhan Kecil

Dikutip dari buku Aku ini Binatang Jalang (2011) oleh Chairil Anwar, berikut isi puisi Senja di Pelabuhan Kecil:

Ini kali tidak ada yang mencari cinta
di antara gudang, rumah tua, pada cerita
tiang serta temali. Kapal, perahu, tiada berlaut
menghembus diri dalam mempercaya mau berpaut.

Gerimis mempercepat kelam. Ada juga kelepak elang
menyinggung muram, desir hari lari berenang
menemu bujuk pangkal akanan. Tidak bergerak
dan kini tanah dan air tidur hilang ombak.

Tiada lagi. Aku sendiri. Berjalan
menyisir semenanjung masih pengap harap
sekali tiba di ujung dan sekalian selamat jalan
dari panta keempat, sedu penghabisan bisa terdekap.

Contoh Puisi Senja 4 Bait

Senja yang Sirna
oleh Izzatun Nissa

Di dalam lubuk hatiku
Ku duduk sembari termangu
Mengartikan segores warna kelabu
Di langit yang tak lagi membiru

Saat sore yang akan dijemput senja
Burung burung kembali pulang ke sarangnya
Indahnya ragam karya sang pencipta
Disaat langit cerah berganti warna

Kini malampun telah datang
Ditemani bintang yang bersinar terang
Selembar daun melesat terbang
Tersapu oleh dinginnya angin malam

Kini cahaya terangmu telah sirna
Ditelan oleh waktu dan masa
Manusialah yang menjadi penyebabnya
Kini tercemarlah alam Indonesia

Puisi Senja Romantis

Contoh Puisi Senja Romantis

Aku berjalan

Di tengah padang

Sendiri..

Angin meliuk-liuk

Meniup ilalang

Pasir, bebatuan

Bermain tanpa batas

Di langit indah

Sekawanan burung pulang

Kembali ke sarang

Tempat menanti pasangan

Aku mengaduh

Duhai,

Aku di sini

Berkawan sepi

Langkah kaki

Semakin lelah bernyanyi

Aku masih di sini

Sendiri..

Menanti senja romantis

Mengisi hati…

Contoh Puisi Senja Menjelang Malam

Contoh Puisi Senja Menjelang Malam

Langit jingga bercampur ungu,
Memancarkan pesona yang pilu.
Awan putih bagai kapas,
Terlukis indah di atas kanvas.

Angin sepoi-sepoi bertiup,
Membawa aroma tanah yang lembab.
Burung-burung pulang ke sarang,
Menyisakan kicauan yang merdu.

Mentari perlahan terbenam,
Menyambut malam yang kelam.
Bintang-bintang mulai muncul,
Menerangi langit yang kelam.

Senja menjelang malam,
Adalah waktu yang tepat untuk merenung.
Tentang apa yang telah dilalui,
Dan apa yang akan dihadapi.

Senja adalah pengingat,
Bahwa hidup ini tidak kekal.
Ada kalanya kita di atas,
Dan ada kalanya kita di bawah.

Namun, apa pun yang terjadi,
Kita harus selalu bersyukur.
Karena hidup ini adalah anugerah,
Yang patut kita syukuri.

Puisi Senja dan Rindu

Senja Tanpamu
oleh: Dinda Kelling

Kau hadir
Tawaku lahir dan menjadi mahir
Layaknya kopi yang tercampur dengan gula pasir
Mereka takkan tersaring dan tersingkir
Ku berdoa semoga tak ada akhir.

Sepertinya Tuhan tak beri restu
Hingga beri kita sebuah rindu
Rindu yang candu tapi takkan ada temu
Karna hatimu sudah ada yang bertamu
Dan kau, dengan bahagia menjamu.

Satu-satunya yang kuiingat
Kala senja berpeluk erat
Kau bilang ingin rehat
Dan sejenak beristirahat
Aku diam, kubiarkan hatiku terpahat
Disaksikan senja ku harap kau selau sehat.

Aku menjadi nadir
Setiap senja datang menghampiri.

Contoh Puisi Senja di Pantai

Puisi Senja di Pantai

Masih kudengar debur ombakmu
sore itu,
seiring jejak kaki telanjang menyentuh lembut hamparan pasir putih
terasa damai di jiwa hempaskan segenap letih
angan melayang bermain di antara buih dan gelombang
Saling berkejaran seakan berlomba menggapai karang

Riuh suara angin
burung camar beterbangan
mengusik kesunyian
nelayan tua pulang

Tangkapan kecil dibawanya
mencipta senyum keluarga
di rumah sederhana
cinta tercurah begitu indahnya

Sejenak aku terjaga
dari sudut lamunan
senja di tepi pantai
goreskan kenangan

Gunungkidul 16 November 2021

*Sumber: Riausastra

Puisi Senja 2 Bait

Contoh puisi senja 2 bait

Aku dan Senja

Cahaya langit mulai redup
Aku berdiri setengah hidup
Meski kakiku tak lagi kokoh
Menopang raga yang hampir roboh

Seperti senja yang memudar
Sinarnya tak lagi berpendar
Namun aku tak boleh gentar
Menjalani hidup meski kadang tersasar

Contoh Puisi Senja Sedih

Contoh Puisi Senja SedihSenja yang Sepi

Di ujung senja

Rintik hujan basahi

Jalan tergenang

 

Semesta sunyi

Langkah langkah terhenti

Tapak menepi

 

Jiwaku sunyi

Tanpa kau di sisi

Bagaikan mati

Hidupku tak berarti

Tak bisa ku berdiri

Puisi Senja 3 Bait

Contoh Puisi Senja 3 Bait

Contoh Puisi Senja 3 Bait – Rinai Senja

Menyusuri jalanan basah selepas Maghrib
Masih kujumpai perempuan-perempuan perkasa di bawah rinai
Lalu, mengapa aku harus mengeluh dalam rapuh ini

Semilir angin membelai ranting rapuh Saat rinai mengusik rerumputan hijau
Jejakmu yang kan tertinggal slalu
Demi mereka yang tergayut di hati

Yang bergantung di pundak ini
Rinai senja tak halangi
untuk tetap berjalan mencari sesuap nasi.

***

Itulah ulasan seputar kumpulan contoh puisi senja yang indah dan menggugah hati.

Semoga informasi di atas bermanfaat untuk kamu, ya.

Temukan berita menarik lainnya hanya di artikel.rumah123.com dan Google News kami.

Sedang mencari rumah impian? Kunjungi Rumah123 karena #SemuaAdaDisini.

Punya pertanyaan seputar rumah? Tanya saja di Teras123!

Referensi:

  • Damayanti WG, Ririh dan Barata. Lembayung Senja di Pulau Biru. 2016. Mazaya Publishing House. Jawa Barat
  • Anwar, Khairil. Aku ini Binatang Jalang. 2011. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
  • Puisipendek karya Izzatun Nissa.

Tag: ,


Maskah Alghofar

Content Writer

Maskah adalah seorang content writer di 99 Group sejak tahun 2022. Lulusan Penerbitan PoliMedia Jakarta ini mengawali karir sebagai jurnalis online. Kini, Maskah rutin menulis tentang properti, gaya hidup, pendidikan, dan kesehatan.
Selengkapnya

IKLAN

Tutup iklan
×

SCROLL UNTUK TERUS MEMBACA