8 Cara Merawat Kucing Persia yang Benar agar Sehat dan Bersih. Jangan Sampai Salah!

Bingung bagaimana cara merawat kucing Persia yang benar? Jangan sampai salah, pelajari cara merawatnya di sini, yuk!

Kucing Persia adalah salah satu jenis kucing peliharaan yang banyak disukai orang karena memiliki ciri fisik yang unik berupa bulu lebat dan bermata besar.

Tentu tak heran jika jenis kucing berbulu lebat yang satu ini sangat populer, meskipun perawatannya ekstra.

Pada dasarnya, merawat kucing Persia bisa dibilang gampang-gampang susah, tergantung dari orang yang memelihara.

Kalau kamu tahu dasar-dasar bagaimana cara merawat kucing, pasti merawat kucing lucu yang satu ini tidak akan sesulit yang dikira.

Pelajari bagaimana cara merawat kucing Persia yang benar di bawah ini, ya!

Cara Merawat Kucing Persia

1. Melakukan Grooming

Bagaimana cara merawat kucing Persia agar rambutnya tetap indah?

Cara merawat kucing Persia agar bulunya indah dan bersih adalah dengan melakukan grooming atau prosedur untuk merawat tubuh kucing.

Grooming tidak hanya berguna untuk menjaga penampilan kucing saja, tetapi juga untuk menjaga kesehatan kucing sehingga terhindar dari berbagai macam penyakit.

Apabila kamu belum pandai melakukan grooming kucing atau bahkan tidak tahu caranya, sebaiknya lakukan grooming di pet shop.

Kisaran harga untuk grooming kucing bervariasi, mulai dari Rp50 ribu-Rp200 ribu tergantung dari jenis mandi yang dilakukan.

2. Bersihkan Mata dan Telinga

Salah satu cara agar kucing Persia terhindar dari penyakit mata adalah dengan rutin membersihkan bagian matanya.

Mata kucing Persia mudah berair dan mengeluarkan kotoran berwarna kecoklatan.

Jika hal tersebut dibiarkan, kotoran pada sudut mata kucing dapat melukai matanya dan menyebabkan lecet.

Cara membersihkan mata kucing sangatlah mudah, yaitu cukup menggunakan handuk lembut atau kain kasa yang sudah dibasahi dengan air hangat.

Setelah itu, usapkan secara perlahan pada area sekitar mata kucing.

Selain membersihkan mata, bersihkan juga telinga kucing secara teratur untuk mencegahnya dari kutu telinga.

Cara membersihkan telinga kucing bisa dilakukan dengan menggunakan cairan khusus pembersih telinga yang bisa dibeli di pet shop.

Teteskan cairan pembersih telinga, kemudian pijat bagian bawah telinga kucing secara perlahan untuk mengeluarkan kotoran di dalamnya.

Usap telinga kucing menggunakan handuk lembut atau kain kasa sampai bersih.

3. Menyikat Gigi dan Memotong Kuku

Sama seperti merawat kucing pada umumnya, kuku kucing Persia juga harus dipotong secara teratur.

Memotong kuku kucing juga sebaiknya dilakukan teratur agar kucing tidak merusak benda-benda di rumah.

Untuk anak kucing, disarankan memotong kuku setidaknya seminggu sekali dan setiap 2-3 minggu sekali untuk kucing dewasa.

Selain memotong kuku, usahakan untuk menyikat gigi kucing secara teratur agar tidak terkena plak.

4. Vaksin

Bukan hanya manusia saja yang membutuhkan vaksin untuk mencegah penyakit, tetapi kucing pun demikian.

Untuk mencegah kucing Persia terkena berbagai penyakit, lakukan vaksinasi ke dokter hewan.

Vaksinasi ini digunakan untuk mencegah kucing Persia terserang berbagai jenis penyakit seperti

• infeksi virus,
• panleukopenia,
• calici, dan
• penyakit berbahaya lainnya yang bisa mengancam nyawa.

5. Sterilisasi

Apakah perlu steril kucing? Tujuan sterilisasi kucing adalah untuk menurunkan keinginan menjelajah agar tidak berkeliaran jauh dari rumah.

Namun, tidak sedikit pemelihara kucing yang enggan melakukan sterilisasi kucing karena alasan kasihan.

Padahal, manfaat sterilisasi kucing ada banyak, mulai dari menyehatkan dan memperpanjang umur kucing hingga mencegah overpopulasi.

6. Cukupi Kebutuhan Nutrisi

Cara merawat kucing Persia agar gemuk adalah dengan mencukupi kebutuhan nutrisinya dengan memberikan makanan kucing yang tepat dan menyehatkan.

Seperti kucing pada umumnya, kucing Persia juga membutuhkan asupan protein dan nutrisi yang tepat.

Namun, kucing Persia memiliki karakter yang tenang dan tidak energik sehingga cenderung malas bergerak dan kurang aktif.

Hal ini dapat menyebabkan kucing Persia rentan mengalami obesitas.

Oleh karena itu, tetap kontrol porsi makan dengan tepat.

7. Sediakan Air Minum Bersih

Memberi air minum untuk kucing tidak boleh asal-asalan, melainkan harus tetap bersih dan tersedia setiap saat.

Pastikan untuk rutin mencuci mangkuk air dan isi ulang air minum kucing dengan air yang baru setiap hari.

8. Perhatikan Kebersihan Kandang dan Toilet Kucing

Selain memperhatikan kebersihan air minum, jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan kandang dan toilet kucing.

Jika kandang dan toiletnya kotor, kucing cenderung akan memilih tempat baru untuk tidur dan buang air.

Supaya rumah tetap bersih, pastikan untuk rutin membersihkan kotoran kucing dari litter box dan ganti pasir kucing dengan yang baru setiap tiga hari sekali atau seminggu sekali.

***

Itulah cara merawat kucing Persia yang bisa kamu praktikkan.

Baca tips-tips menarik lainnya hanya di artikel.rumah123.com.

Ikuti dan baca Rumah123 di Google News untuk mendapatkan informasi terbaru.

Galau mencari rumah karena belum ada pas di hati? Tenang, dapatkan rekomendasinya di Rumah123.com dan www.99.co/id.

Mencari rumah kini jadi lebih mudah dan aman karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Jangan lupa juga untuk membaca dan mengikuti Rumah123.com di Google News.

Kalau berencana tinggal di Jakarta, Asya Jakarta Timur pilihannya!