OK
Panduan

Apa Itu Dana Darurat dan Berapa Besarannya? Ketahui di Sini!

03 Nopember 2024 · 3 min read Author: Alya Zulfikar · Editor: Bobby Agung Prasetyo

apa itu dana darurat

Ilustrasi dana darurat | Canva

Situasi mendesak yang dapat berdampak pada kondisi keuangan dapat menimpa siapa saja sehingga dana darurat harus selalu siap. Namun, sebenarnya apa itu dana darurat?

Ada banyak hal yang harus kita pelajari seiring bertambah dewasa, salah satunya mengenai pengetahuan finansial.

Salah satu hal yang harus kita kuasai ketika dewasa adalah mengatur keuangan untuk mencapai tujuan finansial yang kita tetapkan.

Untuk mencapai tujuan finansial, ada berbagai hal yang penting untuk dipelajari, mulai dari pentingnya berinvestasi hingga bagaimana menyiapkan dana darurat.

Berbicara soal apa hal dasar yang harus dipelajari terkait finansial, dana darurat jadi salah satu yang tak boleh terlewatkan.

Simak penjelasan mengenai apa itu dana darurat, yuk!

chatbot tessa R123

Apa Itu Dana Darurat?

apa itu dana darurat

Dana darurat adalah sejumlah yang yang disisihkan secara khusus untuk menghadapi situasi darurat atau tidak terduga yang mungkin terjadi di masa depan.

Dana ini bertindak sebagai jaring pengaman finansial yang dapat kita andalkan ketika terjadi hal-hal yang tidak direncanakan seperti kehilangan pekerjaan karena PHK, biaya medis darurat, perbaikan rumah atau kendaraan yang mendesak, hingga bencana alam.

Dari penjelasan mengenai apa itu dana darurat tersebut, dapat disimpulkan bahwa memiliki dana darurat sangatlah penting karena berperan sebagai pilar dalam perencanaan keuangan agar kita dapat merasa tenang.

Mengapa Dana Darurat Penting?

mengapa dana darurat penting

Hal-hal tak terduga yang akan mengganggu kondisi finansial dapat terjadi kepada siapa pun sehingga kita membutuhkan suatu cara untuk menjaga kondisi finansial kita tetap aman dan berada pada jalur perencanaan keuangan masing-masing.

Oleh karena itu, setiap orang selayaknya harus memiliki dana darurat agar terhindar dari kondisi yang mencekik keuangan.

Adapun manfaat memiliki dana darurat dapat:

  • Memberikan ketenangan pikiran karena kita tidak perlu khawatir menghadapi situasi darurat dengan panik
  • Mencegah utang karena kita tidak perlu mengajukan pinjaman atau menjual aset berharga untuk mengatasi masalah keuangan mendadak
  • Mempercepat pemulihan kondisi keuangan karena kita bisa segera mengatasi masalah yang timbul
  • Melindungi aset-aset penting yang kita miliki untuk menutupi biaya darurat

Cara Menghitung Dana Darurat

cara menghitung dana darurat

Lantas berapa besar dana darurat ideal yang kita butuhkan atau berapa persen dana darurat yang harus disisihkan dari penghasilan kita?

Soal berapa besaran dana darurat yang ideal berbeda untuk orang, sebab ada menyesuaikan dengan beberapa faktor.

Faktor tersebut mencakup tingkat pendapatan, gaya hidup, dan jumlah tanggungan.

Namun, secara umum, disarankan untuk memiliki dana darurat setara dengan 3–12 bulan pengeluaran bulanan atau gaji.

Merujuk situs resmi Kementerian Keuangan, berikut rekomendasi besaran dana darurat ideal:

  • 3–4 kali lipat pengeluaran bagi yang berstatus lajang
  • 6 kali lipat pengeluaran bagi yang sudah menikah, tetapi belum memiliki anak
  • 9 kali lipat pengeluaran bagi yang sudah menikah dan memiliki 1 anak
  • 12 kali lipat pengeluaran bagi yang sudah menikah dan memiliki 2 anak

Cara Menyiapkan Dana Darurat

1. Memahami Kondisi Keuangan

Langkah pertama dalam menyiapkan dana darurat adalah memahami kondisi keuangan untuk mengetahui seberapa besar dana yang perlu disiapkan ketika dihadapkan dengan situasi tak terduga.

Untuk memahami kondisi keuangan, kamu harus memetakan pemasukan dan pengeluaran per bulan secara rutin.

Dari catatan keuangan tersebut, nantinya kamu akan mendapatkan gambaran mengenai cash flow.

Agar catatan keuanganmu lebih terstruktur, buatlah skala prioritas yang terbagi ke dalam kategori primer, sekunder, dan tersier.

2. Mengatur Anggaran Keuangan

Setelah memahami kondisi keuanganmu, langkah selanjutnya adalah mengatur anggaran keuangan atau pos-pos keuangan yang mencakup pengeluaran, tabungan, hingga investasi ke berbagai instrumen.

3. Menentukan Besaran Dana Darurat

Apabila pos-pos keuangan sudah terbentuk, sisihkan dana untuk dana darurat sesuai dengan ketentuan yang telah dijabarkan di atas.

Penting untuk dicatat, besaran dana darurat ditentukan setelah anggaran keuangan dibuat.

***

Demikian penjelasan mengenai apa itu dana darurat.

Baca artikel informatif lainnya di artikel.rumah123.com dan Google News.

Jika sedang mencari hunian, dapatkan rekomendasi terbaiknya di Rumah123 karena #SemuaAdaDisini!

Kunjungi juga Teras123 untuk ngobrolin properti, ya.


Tag:


alya

Content Writer

Berkarier di dunia kepenulisan sejak 2018 sebagai penulis lepas. Kini menjadi penulis di 99 Group dengan fokus seputar gaya hidup, properti, hingga teknologi. Gemar menulis puisi, memanah, dan mendaki gunung.
Selengkapnya

IKLAN

Tutup iklan
×

SCROLL UNTUK TERUS MEMBACA