8 Fakta Memasang Panel Surya di Rumah, Tidak Hanya Hemat Biaya Tapi Bisa Jual Listrik ke PLN

Ingin memasang panel surya di rumah? Ada sejumlah fakta yang kamu harus ketahui, banyak keuntungannya lho, tidak hanya soal hemat listrik saja.  

Bagi mereka yang ingin memasang panel surya di rumah pastinya ada banyak pertimbangan yang harus dipikirkan. 

Awalnya, sudah tentu kamu harus berkonsultasi dengan perusahaan penyedia jasa pemasangan produk ini.. 

Setelah berkonsultasi, kamu bisa mendapatkan informasi mengenai penggunaan sistem panel surya sesuai kebutuhan. 

Situs properti Rumah123.com akan merangkumnya dari SolarKita mengenai pemasangan panel surya di rumah. 

Fakta Mengenai Panel Surya 

1. Menghemat Biaya Listrik 

Ada sejumlah keuntungan memakai produk ini mulai dari harga listrik yang mudah dan bisa menghemat biaya tagihan listrik. 

Lantas juga bisa ikut berkontribusi dalam mengurangi polusi udara dan bisa melakukan transaksi jual beli listrik dengan PLN. 

Sistem panel surya telah dilengkapi meter exim sehingga listrik bisa dijual ke PLN dengan harga 65 persen dari harga listrik. 

2. Jumlah Penghematan Listrik 

Produsen panel surya, Solar Kita menghitung penghematan ini dengan membandingkan nilai investasi. 

Harga listrik dari panel surya kurang lebih Rp500 /kWh, sementara listrik dari PLN untuk perumahan adalah Rp1.467 /kWh. 

Penghitungan ini membuktikan kalau listrik dari produk ini memang lebih murah sekitar 38 persen dari harga listrik PLN.

3. Penghematan Listrik Setelah Memakai Panel Surya 

Mereka yang menggunakan panel surya bisa melakukan penghematan listrik memang tergantung pemakaian. 

Rata-rata pemakaian listrik yang normal bisa menghemat biaya tagihan listrik hingga 50 persen perbulan. 

Tetapi, kalau pemilik rumah bisa melakukan pola hidup yang hemat listrik, penghematan bisa mencapai 70 persen. 

4. Perawatan Panel Surya Mudah 

Untuk merawat peralatan ini sebenarnya sangat mudah sekali dengan membersihkan permukaan panel setiap 3 bulan sekali. 

Perawatan dilakukan untuk menjaga efisiensi produksi listrik dari panel surya agar tetap baik setiap saat. 

5. Struktur Rangka Baja Ringan Kuat untuk Menahan Beban Panel Surya 

Jika kamu ingin memasang panel surya di rumah, cek dulu apakah rumah sudah memiliki struktur rangka baja ringan atau tidak. 

Beban rata-rata piranti ini per unit berukuran standar yaitu 1×2 meter adalah sekitar 22 kg per panel. 

Struktur rangka baja ringan kuat untuk menahan beban tersebut, namun lain cerita kalau masih menggunakan kayu, kamu harus memeriksa terlebih dahulu. 

6. Pemilik Panel Surya Bisa Menjual Listrik ke PLN 

Menurut peraturan Permen ESDM No. 49 tahun 2018, pelanggan PLN yang memakai panel surya di rumah bisa menjual listrik ke PLN. 

Mereka bisa mendistribusikan listrik dari panel surya yang tidak terpakai di rumah ke jaringan listrik PLN. 

Untuk bisa melakukan hal ini, meteran listrik di rumah memang harus diganti dengan meter exim (ekspor-impor).

Meteran ini akan mencatatkan listrik yang dikirim atau diekspor ke PLN dan juga yang dipakai atau diimpor dari PLN.

Hasil ekspor listrik menjadi kredit yang mengurangi biaya impor listrik dari PLN, skemanya seperti ini. 

Meter exim ini adalah meteran pascabayar, jadi kalau kamu menggunakan meteran prabayar atau token, meteran akan diganti. 

7. Panel Surya Tetap Berfungsi Saat Hujan Atau Malam Hari?

Panel surya memerlukan sinar matahari untuk menghasilkan listrik, jika hujan dan masih ada matahari maka cahaya matahari masih bisa diserap panel. 

Tetapi, jumlah produksi listriknya tentu lebih kecil kalau dibandingkan dengan saat kondisi cuaca cerah. 

Sementara pada malam hari, piranti ini tidak memperoleh sinar matahari sehingga tidak bisa memproduksi listrik. 

Kamu bisa menggunakan panel surya on-grid regular, sehingga rumah mengambil listrik secara otomatis dari PLN. 

Pilihan lainnya adalah memakai sistem hybrid, rumah akan menggunakan listrik dari baterai, setelah habis baru memakai listrik dari PLN. 

8. Cara Menentukan Pemakaian Listrik dari PLN atau Panel Surya?

Sistem panel surya memiliki komponen yang disebut inverter yang berfungsi untuk mengubah arus DC atau searah menjadi AC atau dua arah. 

Alat ini juga berfungsi untuk memastikan kalau listrik dari peralatan ini yang lebih dulu digunakan ketimbang PLN. 

Kalau listrik dari panel surya tidak mencukupi, secara otomatis rumah akan mengambil listrik dari PLN, dan proses ini berlangsung otomatis. 

Jangan lupa membaca artikel Rumah123.com untuk mendapatkan berita, tips, atau panduan yang menarik mengenai properti, desain, hukum, hingga gaya hidup.

Laman ini juga memudahkan bagi para pencari properti, penjual properti, hingga sekadar mengetahui informasi, karena Rumah123.com memang #AdaBuat Kamu.

Saatnya kamu memilih dan mencari properti terbaik untuk tempat tinggal atau investasi properti, hanya di Rumah123.com dan 99.co.