OK
Panduan

Tulisan Ya Muqollibal Qulub Tsabbit Qolbi Alaa Diinik Arab, Pahami Hikmahnya!

21 Februari 2024 · 3 min read Author: Alya Zulfikar

ya muqollibal qulub tsabbit qolbi alaa diinik arab

tulisan ya muqollibal qulub tsabbit qolbi alaa diinik arab | shutterstock

Doa adalah salah satu cara untuk memperkuat iman Islam. Pelajari doa dan tulisan ya muqollibal qulub tsabbit qolbi alaa diinik untuk memohon kepada Allah Swt. agar iman diperkuat, yuk!

Merujuk buku Bekal Bankir Syariah oleh Daeng Naja, ya muqollibal qulub tsabbit qolbi alaa diinik adalah salah satu doa yang paling sering dipanjatkan oleh Nabi Muhammad saw..

Rasulullah kerap memanjatkan doa tersebut sebagai bentuk permohonan kepada Allah agar diberikan kekokohan iman.

Sebagai muslim, tentu kita dianjurkan untuk mengikuti hal-hal baik yang dilakukan oleh Rasulullah.

Berikut ini arti dan tulisan ya muqollibal qulub tsabbit qolbi alaa diinik Arab!

Arti dan Tulisan Ya Muqollibal Qulub Tsabbit Qolbi Alaa Diinik Arab

Menukil buku Riyadhus Shalihin oleh Imam Nawawi, doa ya muqollibal qulub tsabbit qolbi alaa diinik dijelaskan dalam sebuah hadis yang berbunyi: 

“‘Wahai Ummul Mukminin, doa apa yang paling sering dibaca oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam jika ia berada di sisimu?’ Ummu Salamah menjawab, ‘Yang paling sering dibaca oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah ya muqollibal qulub tsabbit qolbi ‘alaa diinik.”

Berikut ini arti dan tulisan ya muqollibal qulub tsabbit qolbi alaa diinik Arab:

يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِى عَلَى دِينِكَ

Ya muqollibal quluub tsabbit qolbi ‘alaa diinik

Artinya: “Wahai Dzat Yang Maha Membolak-balikkan Hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu).”

Doa tersebut memiliki makna bahwa Allah Swt. berkehendak dalam membolak-balikkan hamba-Nya.

Di sisi lain, tiap-tiap hamba sangat membutuhkan keteguhan kepada Allah Swt., sebab hal tersebut dibutuhkan baik dalam urusan dunia maupun akhirat.

Hikmah Ya Muqollibal Qulub Tsabbit Qolbi Alaa Diinik

ya muqollibal qulub tsabbit qolbi alaa diinik arab

ya muqollibal qulub tsabbit qolbi alaa diinik arab | shutterstock

1. Iman Bertambah Kuat

Pada dasarnya, hati manusia itu berubah-ubah sehingga dapat menyebabkan keimanan naik turun.

Dengan membaca doa ini, kamu bisa memohon kepada Allah Swt. agar diberikan keteguhan hati agar iman makin kuat.

Dengan iman yang teguh, tiap muslim bisa makin istikamah dalam menjaga ketaatan kepada Allah.

2. Ketenangan Hati

Mengamalkan doa ini tak hanya membuat muslim makin istikamah dalam beribadah, tetapi juga akan mendapatkan ketenangan hati.

Rasa tak nyaman dalam hati bisa disebabkan oleh banyak hal, salah satunya karena kemaksiatan yang dilakukan.

Sedangkan untuk hati yang sering dilanda cemas, penyebabnya bisa jadi karena terlalu cinta kepada dunia.

3. Kedekatan kepada Allah

Sering mengamalkan doa ya muqollibal qulub tsabbit qolbi alaa diinik juga dapat mendekatkan diri kepada Allah.

Ini karena doa ini akan membuat muslim makin yakin dan taat kepada-Nya.

4. Terhindar dari Sifat Menghakimi

Melihat arti doa ini, yakni Allah Yang Maha Membolak-balikkan Hati, makka Allah Swt. dapat membuat seseorang yang kafir sekalipun menjadi mukmin dan orang yang taat sekalipun menjadi kafir.

Maka dari itu, sangat penting untuk tidak menghakimi orang-orang yang belum taat sebagai ahli neraka atau mengatakan bahwa dosa-dosanya yang dilakukan tidak akan diampuni.

Pada akhirnya, Allah adalah Dzat Yang Maha Membolak-balikkan Hati sehingga Dia bisa memberikan hidayah kepada siapa pun yang dikehendaki-Nya.

Bisa jadi orang tersebut adalah orang yang telah kita hakimi buruk.

Muslim perlu mengingat bahwa hanya Allah Swt. hakim yang paling adil.

***

Itulah arti dan tulisan ya muqollibal qulub tsabbit qolbi alaa diinik Arab.

Simak artikel informatif lainnya di artikel.rumah123.com dan Google News.

Temukan juga hunian impian hanya di Rumah123 karena #SemuaAdaDisini.

Jika punya pertanyaan soal properti, ngobrolin properti di Teras123 saja!

Referensi

  • Naja, Daeng. (2019). Bekal Bankir Syariah. Ponorogo: Uwais Inspirasi Indonesia
  • An-Nawawi, Imam. (2015). Riyadhus Shalihin. Jakarta: Pustaka Al-Kautsar

Tag: , ,


alya

Content Writer

Berkarier di dunia kepenulisan sejak 2018 sebagai penulis lepas. Kini menjadi penulis di 99 Group dengan fokus seputar gaya hidup, properti, hingga teknologi. Gemar menulis puisi, memanah, dan mendaki gunung.
Selengkapnya

IKLAN

Tutup iklan
×

SCROLL UNTUK TERUS MEMBACA