Tobat dari Narkoba Karena Ingin Lihat One Piece Tamat, Kisah Nyata Iman Bertahan Hidup dari HIV/AIDS!
Mungkin terkesan konyol, tapi motivasi tobat dari narkoba karena sebuah komik One Piece ini benar adanya.
Adalah seorang pria bernama Iman, yang pernah terbelenggu ke dalam dunia gelap narkotika.
Sejak berada di bangku sekolah dasar (SD), hidupnya dipenuhi dengan segala hal yang berbau narkotika, psikotropika, dan zat adiktif (NAPZA).
Ia memulainya pada sekitar tahun 1990-an, kemudian pada tahun 2004 Iman didiagnosis HIV-AIDS.
Sejak saat itulah, Iman menemukan titik balik dengan tobat dari narkoba, dan satu motivasinya untuk tetap hidup adalah One Piece.
Kisah Iman di Dunia Gelap, Sebelum Tobat dari Narkoba
Iman menceritakan kisah hidupnya sebelum tobat dari narkoba ini di UNAIDS – Country Office For Indonesia, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
“Awal mulanya kisaran 90-an, mulai rokok itu sekitar kelas 4 SD,” Iman memulai, seperti dilansir detikHealth.
Ganja dan heroin adalah makanannya hampir setiap hari, mulai dari teknik mengisap hingga menyuntik sudah Iman lakukan.
“Kira-kira tahun 1993/1994, kemudian untuk ganja atau putaw antara akhir SD sampai dengan SMP,” lanjut Iman.
Maraknya peredaran narkotika pada tahun 1990-an, membuat Iman dengan mudah mendapatkan narkoba.
Namun kemudian pada tahun 2004 Iman didiagnosis HIV-AIDS. Sementara untuk penanganan ini saat itu relatif masih sulit.
“Ketika 2004 saya positif, saat itu kebijakan belum seperti sekarang,” sebut Iman.
Iman mengaku bahwa selama 13 tahun dari pertama kali didiagnosis HIV-AIDS, ia belum pernah sama sekali diberikan obat ARV (antiretroviral) yang seharusnya diminum seumur hidup.
Kehidupan Iman tambah suram, ketika ia pernah tertangkap dalam aksi penggerebekan polisi.
Setelah keluar dari penjara, Iman tersadar bahwa hidupnya harus terus berjalan dan lebih baik dari sebelumnya. Iman tobat dari narkoba.
Alasan Iman Tobat dari Narkoba, Bertahan Hidup Demi One Piece
Lantas, bagaimana Iman bertahan hidup setelah tobat dari narkoba? Iman memutuskan untuk mengubah pola hidupnya menjadi lebih sehat.
“Saya ingat, penyakit itu berasal dari pikiran dan perut. Itu yang selalu saya coba jaga, pola hidup, olahraga, sebisa mungkin menghindari begadang, makan makanan baik juga” sebut Iman.
“Dan sebisa mungkin saya mengikuti ritual keagamaan yang alhamdulillah memberi dampak cukup baik bagi saya,” jelasnya.
Selain itu, ada satu hal lain yang menjadi motivasi Iman untuk terus bertahan hidup dengan diagnosis HIV-AIDS, yaitu manga One Piece.
Ini merupakan komik Jepang yang sangat terkenal, sekaligus anime persahabatan terbaik, tentang petualangan Luffy dan kru Topi Jerami.
“Saya suka komik, saya pengin banget mempertahankan kehidupan, saya pengen lihat One Piece tamat,” ungkapnya.
“Tapi itu ngebantu, sangat ngebantu, ngebantu sugesti saya untuk terus hidup. Sebelumnya Naruto, Naruto sudah tamat,” imbuhnya.
Iman sudah tak menjadi pecandu barang haram lagi, sejak tahun 2014-2015, ia sudah tak pernah menyentuh narkotika lagi.
Sejak tahun 2017, Iman sudah mengonsumsi obat ARV untuk membantu ketahanan tubuhnya.
Iman bersama penggemar lainnya, kini sedang menunggu kapan tamatnya One Piece, yang sudah berjalan lebih dari 20 tahun.
Nah itu tadi kisah hidup seorang Iman, yang tobat dari narkoba berkat One Piece. Semoga jadi pembelajaran buat kamu.
Portal berita Rumah123 selalu menghadirkan artikel dan tips menarik terkait properti, desain, hukum, hingga gaya hidup.
Saatnya kamu memilih dan mencari properti terbaik untuk tempat tinggal atau investasi properti seperti Arumaya Residence.