Seram, Ternyata Tumbal Proyek Memang Nyata di Indonesia. Ini Penuturan Saksi Mata!
Sebagian orang mungkin berpikir kalau tumbal proyek adalah sebuah cerita mitos belaka. Namun, percayakah kamu jika hal tersebut benar adanya?
Istilah tumbal proyek memang kerap jadi perbincangan di tengah-tengah masyarakat.
Banyak yang percaya kalau kegiatan tumbal memang benar ada dalam pelaksanaan proyek konstruksi.
Namun, tak sedikit pula yang menganggap bahwa hal tersebut hanyalah mitos.
Bagi yang percaya, tumbal tersebut biasanya berupa hewan hingga manusia.
Tujuannya agar pembangunan proyek tersebut lancar dan tak mengalami hambatan.
Pemberian tumbal juga dilakukan dengan makhluk gaib lewat seorang perantara dukun.
Simak kisah dan pengakuan seorang yang sempat menangani hal tersebut.
Cerita Tumbal Proyek Ki Geni Seketi
Melansir urbanasia.com, praktisi supranatural bernama Ki Geni Seketi mengisahkan pengalamannya terkait tumbal proyek.
Dia pernah menelusuri perjanjian tumbal dalam sebuah pembangunan pabrik di kota S.
Menurut Ki Geni, awalnya mereka meminta tolong untuk menerawang kejadian aneh yang kerap menimpa di lokasi proyek.
Mulai dari gangguan makhluk gaib hingga kecelakaan kerja.
“Mereka meminta saya untuk mencari tahu penyebab tak masuk akal yang kerap terjadi di tempat tersebut dan akhirnya saya pun mencoba melakukan penelusuran,” tuturnya.
Persembahan Tumbal Berupa Hewan
Saat melakukan penelusuran, terungkap kalau pembangunan pabrik tersebut rupanya menggunakan tumbal.
Ada sebuah ruangan yang dijadikan tempat proses tumbal di lokasi kerja oleh mantan pimpinan proyek terdahulu.
“Dulunya tempat itu jadi persembahan dan setelah saya cari tahu, memang ada persembahan 3 kepala kerbau yang dikubur di sudut-sudut lokasi pembangunan, namun ketika jabatan orang tersebut digantikan oleh lainnya, ritual pun berhenti,” kata Ki Geni.
Setelah pimpinan proyek yang melakukan perjanjian tumbal dengan makhluk gaib itu tak bekerja lagi di sana, hal aneh pun kerap terjadi.
Bahkan, saat ritual tumbal dihentikan kejadian-kejadian mistis dan kecelakaan kerja tanpa sebab pun terjadi.
Pada akhirnya, Ki Geni diminta ‘membersihkan’ lokasi kerja dan memutuskan perjanjian tumbal tersebut.
“Dalam setiap perjanjian pasti harus ada yang dikorbankan, apalagi ketika manusia menuntut sesuatu kesenangan secara instan kepada makhluk yang bukan semestinya. Makhluk halus kan suka darah, tulang, kotoran, jadi ketika tak ada persembahan untuk mereka, yang lainlah menjadi korban,” kata Ki Geni.
Terlepas dari cerita Ki Geni, kisah tumbal juga rupanya pernah terjadi di negara lain salah satunya Jepang.
Di Jepang, tumbal pembangunan disebut sebagai Hitobashira.
Dengan Hitobashira, korban manusia tumbal dikubur hidup-hidup pada pilar atau dinding untuk persembahan Dewa.
Salah satu pembangunan dengan persembahan tumbal manusia adalah Kastil Maruoka.
***
Semoga bermanfaat, ya!
Jangan lupa, simak artikel.rumah123.com untuk mendapatkan berita, tips, atau panduan menarik seputar rumah atau properti.
Laman ini juga memudahkan bagi para pencari dan penjual properti karena Rumah123.com memang #AdaBuat Kamu.
Yuk, mulai kunjungi rumah123.com dan www.99.co/id untuk temukan hunian impianmu, salah satunya Ayodhya by Alam Sutera!