5 Perbedaan SMA dan SMK yang Wajib Diketahui. Mending Pilih Mana?

Masih bingung memilih antara SMA dan SMK? Sebagai bahan pertimbangan, tengok ulasan perbedaan SMA dan SMK berikut ini!

Setelah lulus SMP, peserta didik dapat melanjutkan jenjang pendidikan ke tingkat SMA atau SMK.

Meski sederajat, keduanya mempunyai beberapa perbedaan yang cukup signifikan.

Agar tak salah pilih, kamu wajib mengetahui hal-hal yang membedakan kedua jenjang pendidikan tersebut?

Dikutip dari laman kumparan.com, inilah penjelasannya!

Perbedaan SMA dan SMK yang Wajib Diketahui

1. Tujuan Pendidikan

Perbedaan pertama terlihat dari tujuan pendidikannya.

SMA ditujukan bagi peserta didik yang ingin melanjutkan studi dengan mengambil jurusan kuliah sesuai minat.

Sementara itu, SMK lebih difokuskan bagi siswa yang ingin terjun langsung ke dunia kerja, tetapi tetap bisa melanjutkan ke perguruan tinggi sesuai jurusannya.

2. Biaya Pendidikan

Besaran biaya pendidikan di SMK dan SMA sebenarnya dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Contohnya adalah apakah sekolah yang dituju adalah SMK atau SMA terbaik atau bukan.

Meski begitu, biaya sekolah di SMK umumnya lebih tinggi dibanding SMA.

Salah satu penyebabnya adalah adanya praktik di dalam maupun luar sekolah.

3. Jurusan yang Tersedia

sumber: idntimes.com

Perbedaan berikutnya adalah jurusan yang disediakan pihak sekolah.

SMK sendiri menyediakan jurusan yang lebih banyak dibanding SMA.

Di samping itu, pembelajaran di SMK juga hanya berfokus pada jurusan yang diambil dan lebih menekankan muatan praktik dibanding teori.

Sementara di SMA, jurusan yang tersedia hanya ada tiga saja, yakni IPA, IPS, dan Bahasa.

Ketiga jurusan ini nantinya berfokus untuk mempelajari berbagai teori yang ada di dalam mata pelajaran tersebut sebagai persiapan menuju kuliah.

4. Waktu Pendidikan

Waktu yang harus ditempuh peserta didik untuk menempuh pendidikan di SMA dan SMK sebenarnya sama-sama 3 tahun.

Hanya saja, ada beberapa jurusan di SMK yang memerlukan lebih banyak waktu untuk PKL atau magang.

Secara umum, magang yang dilakukan peserta didik ini berjalan selama 1 tahun.

Ini membuat siswa SMK baru bisa lulus setelah menempuh pendidikan selama 4 tahun.

5. Praktik Kerja Lapangan (PKL)

Perbedaan terakhir yang wajib diketahui adalah soal praktik kerja lapangan (PKL).

Setiap peserta didik di SMK diwajibkan untuk melakukan PKL terlebih dahulu sebagai syarat kelulusan dan bekal untuk menghadapi dunia kerja.

Pengalaman magang ini yang tidak dibebankan kepada siswa SMA.

Mereka bisa langsung dan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi jika telah menyelesaikan pendidikan selama 3 tahun.

***

Semoga artikel di atas dapat bermanfaat, ya!

Simak terus artikel sekolah hanya di artikel.rumah123.com.

Cek juga laman Google News untuk dapatkan berita informatif dari kami lainnya.

Sedang mencari hunian impian seperti Pavilia at Premier Estate 2 di kawasan Pondokmelati, Bekasi?

Akses rumah123.com untuk temukan pilihan hunian modern, karena kami selalu #AdaBuatKamu.